Opsi Motor Bekas Buat Mudik, Mau Honda PCX 160 atau Yamaha NMax?
Fariz · 31 Mar, 2023 15:00
0
0
Honda PCX 160 suguhkan ruang bagasi 30 liter dan tangki bensin 8,1 liter.
Yamaha NMax memiliki fitur konektivias.
Harga bekas keduanya di angka Rp 24 jutaan.
Momen lebaran kerap kali dimanfaatkan oleh masyarakat Indonesia untuk melakukan mudik ke kampung halaman. Jarak ke kampung halaman yang jauh tentunya membutuhkan kendaraan yang nyaman.
Untuk para pemudik yang akan menggunakan sepeda motor, ada 2 pilihan matic di kelas 150-160 cc yang rasanya cocok untuk digunakan mudik. Pilihannya ada Honda PCX 160 dan Yamaha NMax.
Baik PCX 160 maupun NMax bekas lansiran tahun 2021 ternyata sudah bisa didapat mulai dari harga Rp 24 jutaan. Namun itu kembali tergantung pada kondisi motor tersebut.
Lantas mana yang lebih cocok untuk anda? Berikut ulasannya.
Kelebihan-Kekurangan Honda PCX 160
Hal pertama kelebihan dari Honda PCX 160 adalah seluruh lampu penerangannya yang sudah full LED. Bahkan desain reflektor lampu depannya cukup besar sehingga memberi kesan mewah.
Melongok ke sisi tengah terdapat kunci kontak menggunakan Honda Smart Key System yang lengkap dengan fitur answer back system dan anti-theft alarm, cukup memberi rasa aman lebih ketika meninggalkan unit di area parkir.
Di sebelahnya ada kompartemen yang cukup dalam dan berisi power outlet yang bisa digunakan untuk mengisi daya smartphone. Sayangnya hanya ada satu kompartemen depan.
Tapi tidak perlu khawatir, karena jika ingin menyimpan barang bawaan lebih banyak bisa menengok ke bawah joknya yang punya kapasitas ruang bagasi mencapai 30 liter, tentu saja helm dan beberapa barang bawaan lain bisa disimpan dengan mudah.
Motor ini menggunakan lingkar pelek berbeda nih, depan pakai ring 14 inci dengan ban 110/70-14 dan yang belakang ring 13 inci berbalut ban 130/70-14. Enaknya lingkar ban depan 14 inci bisa menyerap jalan rusak yang lebih baik dan tidak mudah masuk ke dalam lubang jalanan.
Mesin PCX 160 sudah masuk ke dalam mesin matic generasi baru dari Honda dengan label eSP+. Spesifikasinya berkapasitas murni 156,9 cc, 4 tak, 4 katup, SOHC, pendingin cairan, dan fuel injection.
Menggunakan diameter piston 60 mm dengan panjang langkah 55,5 mm dan mematok perbandingan kompresi di angka 12:1. Mesin ini pun memiliki klaim tenaga maksimal 16 ps pada 6.500 rpm dan torsi 14,7 Nm di 6.500 rpm.
Karakter mesinnya cukup responsif di putaran rendah, namun setelah itu sedikit menahan di kecepatan 60 km/jam akibat transisi sentrifugal di CVT, setelah itu barulah mesin kembali ‘teriak’ hingga top speed di angka 115 km/jam.
Mesinnya juga khas dengan mesin Honda lain yang memiliki suara mesin dan suara knalpot senyap, hampir tidak terdengar selama perjalanan. Menurut data hasil pengetesan bahan bakar Tim AutoFun Indonesia, bisa mencatatkan angka 42 km/liter melalui metode full to full.
Artinya dengan tangki bensin besar yang mencapai 8,1 liter, sekali isi penuh bisa membawa Honda PCX 160 berjalan sejauh 340 km. Sayangnya ada beberapa kekurangan pada motor ini yang bikin minder dengan Yamaha NMax.
Seperti suspensi belakang yang belum tabung dan tidak ada setelan preload, spidometer full digital namun belum bisa terkoneksi dengan smartphone, dan penggunaan ABS yang hanya 1 channel di sisi depan.
Kelebihan-Kekurangan Yamaha NMax
Salah satu kelebihan dan yang menjadi unggulan dari Yamaha NMax generasi baru adalah spidometer digital yang bisa terkoneksi dengan smartphone pada tipe Connected. Bisa menampilkan notifikasi seperti pesan, panggilan masuk, hingga kapasitas baterai smartphone.
Penggunanya juga bisa memantau beragam informasi mengenai NMax melalui aplikasi Y-Connect. Kemudian di bawahnya terdapat 2 buah kompartemen cukup dalam, yang kiri dilengkapi power outlet dan yang kanan dilengkapi dengan penutup.
Yamaha NMax dibekali dengan mesin khas Blue Core Yamaha yang menggunakan VVA (Variable Valve Actuator). Spesifikasi lainnya pakai 4 katup, SOHC, pendingin cairan, dan fuel injection.
Kapasitas murni mesinnya 155,09 cc berkat kombinasi diameter piston 58 mm dengan panjang langkah 58,7 mm, perbandingan kompresinya dipatok 11,6:1. Dengan begitu mesinnya punya klaim tenaga maksimal 15,3 ps di 8.000 rpm dan torsi maksimal 13,9 Nm pada 6.500 rpm.
Penggunaan VVA ini membuat tenaga yang dihasilkan mesin menjadi lebih merata di setiap putaran. Bahkan bisa juga membuat mesin lebih efisien bahan bakar, cukup menjaga putaran mesin jangan sampai menyentuh 6.000 rpm atau jangan sampai VVA aktif.
Menurut data hasil pengetesan Tim AutoFun Indonesia, konsumsi bensin Yamaha NMax sangat bervariasi tergantung dari cara bawa serta kondisi jalan. Hasilnya matic satu ini di MID menampilkan range 36-42 km/liter.
Di area kaki-kaki Yamaha NMax masih mempertahankan cakram untuk depan dan belakang, bahkan dilengkapi juga dengan ABS dual channel. Suspensi belakang pun dilengkapi tabung dan preload sehingga bisa menyesuaikan beban yang dibawa motor ini.
Lantas kekurangannya bisa dirasakan dari sistem keyless yang digunakan hanya dilengkapi dengan fitur answer back system tanpa alarm. Kemudian kapasitas bagasinya lebih kecil dari PCX 160, hanya 24 liter. Begitu juga dengan tangki bensin yang juga sedikit lebih kecil karena hanya memiliki kapasitas 7,1 liter.