Bergaya Moge Look, Modifikasi Yamaha MX King 155 Ini Dijamin Bikin Pangling
Adit · 15 Sep, 2021 08:30
0
0
Model pembaruan Yamaha MX King sebenarnya telah meluncur di Thailand, Malaysia, dan Vietnam. Jantung mekanisnya baru, tak lagi 150 cc, melainkan 155 cc dan mengusung teknologi VVA (Variable Valve Actuation) seperti yang ada di Yamaha Nmax atau Aerox.
Sementara di Indonesia belum ada tanda-tanda motor yang dikenal Yamaha Exciter 155 itu segera mengaspal. Pabrikan masih memasarkan Yamaha Jupiter MX 150 lama dan MX King yang punya batok lampu asimetrik, lebih pipih, dan pencahayaan utama LED.
Tapi sembari menunggu motor bebek sporty tersebut hadir, modifikator digital handal Julak Sendie Design sudah meramu Yamaha MX King terbaru dalam balutan 'moge look'. Konsep ini juga bisa direalisasikan pada MX King atau Jupiter MX 150 karena punya basis bentuk yang sama.
Paling tidak bisa dijadikan inspirasi modifikasi agar tampilannya bikin orang pangling saat melihatnya pertama kali. Unsur mogenya tampak dari penggunaan ban berprofil lebar. Selain itu, Sendie juga mendesainnya pakai cakram ganda pada roda depan hingga lengan ayun model 'pisang'.
"Dengan velg berukuran lebar, double disc brake, arm yang besar serta suspensi model up side down, membuat tampilan motor menjadi lebih kekar layaknya moge. Dengan tambahan cover mesin atau undercowl model racing, membuatnya tampil lebih sporty lagi," ujarnya.
Bicara tampangnya Sendie mengaku mengambil housing lampu utama all new Yamaha R7. Kemudian printilan lainnya seperti velg, ban, sistem pengereman, maupun sepakbor pakai kepunyaan Yamaha MT-09.
Jadi sederhananya Sendie coba mengaplikasikan ubahan atau modifikasi pada Yamaha MX King anyar, menggunakan beberapa part yang disubstitusi dari motor Yamaha lainnya. Khususnya model motor besar, agar karakter kekar dan berisinya lebih terpancar.
"Untuk desain headlamp diganti cover Yamaha Aerox, lengkap visor transparan supaya mirip windshield motor sport. Tameng cover depan diubah total mengadopsi all new Yamaha R7 pakai lampu proyektor yang diletakkan di bagian dalam air dam, dan lampu DRL (Daytime Running Light) Yamaha R7," pungkasnya.
Biar menegaskan ciri khas pabrikan tiga garputala, Sendie memberikan warna pada karya digimod (digital modification) itu pakai kelir biru khas divisi sport Yamaha. Baik sekujur bodi maupun velgnya diselimuti warna yang menyejukkan mata.
Tak suka biru? Ada juga konsep yang mengadopsi Yamaha Monster Energy. Khusus yang satu ini cocok bagi Anda yang suka warna serba hitam. Tapi biar tidak monoton, tetap dijejali beberapa aksen biru khas Yamaha maupun logo Monster Energy.
Terakhir yang paling menarik perhatian adalah modifikasi Yamaha MX King pakai livery retro spesial, edisi perayaan 50 tahun Yamaha mengikuti kejuaraan World Grand Prix (WGP). Warnanya kombinasi merah putih dan hitam.
Bagi fansboy Yamaha, pilihan warna itu tentunya menggoda untuk dimiliki. Sebab aura klasik pada motor-motor Yamaha bisa terpancar. Kemudian dipadukan dengan unsur modern dan desain yang serba meruncing, membuatnya berhasil tampil beda. Andai saja ada pilihan warna edisi spesial ini untuk model Yamaha di Indonesia ya.
Anyway tak berhenti di seragam, Sendie membubuhkan sentuhan akhir supaya desain Yamaha MX King buatannya seperti motor balap. Yakni lewat penggunaan winglet pada tameng depan, single seat cover, tail tidy, mudguard, serta knalpot underbelly.