Seperti kebanyakan pabrikan termasuk PT Astra Honda Motor (AHM), sebuah mesin umumnya dipakai untuk banyak model. Hal itu pun bakal dilakoni kembali terhadap jantung mekanis 160 cc berlabel eSP+ mereka. Diduga, Honda Vario 150 lah yang pertama mendapatkannya setelah Honda PCX 160.

Hal ini diperkuat setelah media asal Thailand mengungkap kemunculan kode K2 yang diyakini kepunyaan Honda Vario terbaru. Yang menjadi pertanyaan, kapan pembengkakan jantung mekanis padanya itu terealisasi? 

Kita ketahui PT AHM memang tengah fokus meniagakan PCX 160. Namun, pembaruan terhadap Yamaha Aerox 155 tahun lalu tentu tak bisa dibiarkan begitu saja. Bagaimana tidak, beberapa pengembangan dilakukan Yamaha Indonesia terhadap si pemilik power to weight ratio (PWR) terbaik itu. 

Baca juga: Honda Vario 150 Ditugaskan Menjadi Aerox Killer

Melihat status PT AHM sekarang (memproduksi sendiri mesin 160 cc), seharusnya tidak butuh waktu lama untuk mewujudkan Vario 160. Meski begitu, mereka tentu butuh waktu untuk membuktikannya kepada khalayak melalui PCX 160. Maka dari itu, logis jika sebuah situs online asal Vietnam meyakini, Honda Vario 160 akan meluncur akhir tahun ini.

Kenapa Honda Vario?

Melihat dari desain Honda Vario lah yang paling ideal menjadi lawan Aerox 155. Namun, skutik buatan Honda terpaut cukup jauh ihwal performa. Dengan bekalan mesin 150 cc dua katupnya, Vario 150 hanya sanggup menorehkan output 13,1 PS @8.500 rpm dan 13,4 Nm @5.000 rpm. Terpaut cukup jauh dengan Yamaha Aerox 155 2021 dengan pencapaian 15,3 PS @8.000 rpm dan 13,9 Nm @6.500 rpm.

Lain cerita jika mesin baru empat katup itu yang digendongnya. Sebagaimana penerapan pada PCX, kemampuannya melonjak signifikan dibanding sebelumnya. sebagai penggambaran saja, Honda PCX 160 punya catatan tenaga 16,2 PS @8500 rpm dengan torsi puncak 14,7 Nm @6500 rpm. 

Baca juga: Tampang Sama-sama Sporty, Pilih Yamaha Aerox 155 atau Honda Vario 150?

Torehan inipun nyatanya unggul dari Yamaha NMax 2021. Pasalnya, sanga rival hanya mencatatkan besaran 15,3 PS di putaran 8.000 rpm dan 13,9 Nm @6.500 rpm. Jika dibandingkan maka ada keterpautan 0,9 PS dan 1,1 Nm antara Honda PCX 160 dengan Yamaha NMax.  
     
Dengan kata lain, pada kisaran tersebutlah gap yang diberikan Honda Vario 160 terhadap Aerox 155 nantinya. Bisa jadi juga berbeda mengingat Vario punya bobot lebih ringan. Saat ini saja Honda Vario 150 memiliki berat kosong 112 kg. Sementara kalkulasi berat Aerox 155 mencapai 122 kg. 

Seperti kita ketahui pula bahwa penghitungan PWR juga tergantung dari berat tubuh motor (Tenaga:Bobot). Artinya, Honda Vario 160 berpotensi merebut titel PWR terbaik dari Aerox 155. Tinggal, bagaimana PT AHM menyetel harga Honda Vario 160 untuk pasar Indonesia. Termasuk pula soal kelengkapan sistem keselamatan. Berandai saja di salah satu variannya nanti ada sistem pengereman ABS. Kita tunggu saja pembuktiannya!