Kelebihan dan Kekurangan Honda Vario 150, Bekasnya Masih Menggoda!
Harry · 30 Sep, 2024 14:00
0
0
Model masih menarik.
Mesin 150 cc bertenaga.
Dimensi pas.
Honda Vario 150 jadi salah satu produk yang cukup diterima sangat baik masyarakat Indonesia, termasuk generasi terakhir yang dikenal dengan sebutan Vario LED New.
Desain sporty dan serba tajam, sudah sesuai dengan selera orang Indonesia kebanyakan.
Sedikit menilik sejarahnya, Honda Vario dicipatakan sebagai pilihan baru akan sebuah motor yang pantas digunakan khususnya untuk kaum pria, karena punya ukuran yang agak besar.
PT Astra Honda Motor (AHM) merilis motor ini, sekaligus sebagai jawaban akan kehadiran Yamaha Aerox, yang secara tampilan, kapasitas mesin dan target konsumen mirip.
Honda Vario 150 mengusung mesin 4-tak, SOHC, pendingin cairan dan pakai teknologi eSP (Enchanced Smart Power) khas Honda, dan sudah pakai pasokan bahan bakar injeksi.
Tenaga maksimal yang mampu dihasilkan mesin tersebut mencapai 13,1 PS / 8.500 rpm dan torsi tertinggi mencapai 13,4 Nm / 5.000 rpm.
Mesin ini memiliki rasio kompresi 10,8 : 1 dan dipadukan transmisi otomatis CVT.
Dengan mesin eSP, proses menghidupkan mesin motor lebih halus karena memanfaatkan teknologi ACG (Alternating Current Generator) Starter.
Panel instrumen Honda Vario 150 sudah model digital dengan tampilan negatif display yang nampak canggih.
Informasi di dalamnya ada spidometer, fuel meter, jam digital, voltmeter, odometer, trip A dan B, konsumsi bahan bakar rata-rata dan konsumsi bahan bakar aktual.
Penunjuk konsumsi bahan bakar aktual berupa indikator bar kecil yang posisinya ada di layar paling bawah. Bar tadi akan naik memanjang sesuai pergerakan tuas gas.
Kelebihan dan Kekurangan Honda Vario 150
Desain sporty dengan banyak lekukan tajam memang menjadi selera orang Indonesia, saat memilih sebuah sepeda motor.
Lalu Honda Vario 150punya ukuran yang cukup besar, yang bahkan menjadi kilasan pada website resminya kala itu.
AHM menyebut Honda Vario 150 ukurannya sempurna untuk konsumen Indonesia. Melirik data spesifikasinya.
Motor matic ini punya panjang mencapai 1.919 cc, lebar 679 mm dan tinggi 1.062 mm. Sumbu roda 1.280 mm dan tinggi tempat duduk 769 mm.
Penjualan Honda Vario 150 di Indonesia termasuk laris, maka Honda rajin meng-update tampilan motor ini dan juga fitur-fiturnya supaya semakin terlihat canggih.
Diantaranya seperti penggunaan lampu-lampu LED dan kunci Smart Key yang memberikan rasa nyaman.
Kelebihan
1. Desain sporty dan ukurannya pas untuk orang Indonesia. Desain seperti ini sangat bisa diterima orang Indonesia, dan ukurannya yang agak besar, cocok digunakan untuk para pria.
2. Mengadopsi mesin 150 cc, eSP, 4-tak, SOHC, pendingin cairan dan sudah pakai pasokan bahan bakar injeksi. Konsumsi bahan bakarnya tergolong irit, pabrikan mengklaim bisa mencapai 46,9 km/liter.
3. Teknologi yang dibawa Honda Vario 150 ini tergolong canggih. Mesin eSP memungkinkan adanya fitur Idling Stop System (ISS), yang bisa menghemat konsumsi bahan bakar. Lalu ACG Starter membuat proses menghidupkan mesin menjadi sangat halus.
4. Bagasi besar seperti sudah jadi kewajiban bagi skutik yang dijual di Indonesia. Honda Vario 150 punya bagasi yang mampu menampung sebuah helm, full face atau open face, karena bagasi berkapasitas 18 liter.
5. Tampilan panel instrumen canggih, informatif dan sangat lengkap. Penunjuk konsumsi bahan bakar rata-rata dan aktual biasanya diterapkan untuk motor kelas premium. Lalu ada voltmeter yang bisa memantau kondisi tegangan baterai.
Kekurangan
1. Basis mesin yang dipakai Honda Vario 150 sama dengan ADV150 dan PCX 150.
Ada potensi penyakit khas yakni 'gredek' aau getar pada komponen CVT, khususnya saat motor mulai bergerak dari posisi diam. Untungnya mesin tergolong responsif.
2. Meski pabrikan mengklaim jika ukuran motor ini pas untuk orang Indonesia, tapi untuk pengendara wanita akan sedikit menyulitkan.
Ini karena tinggi tempat duduk mencapai 769 mm, agak menyulitkan karena rata-rata tinggi wanita di Indonesia kurang dari 170 cm.
Perbandingan Honda Vario 150 dan Yamaha Aerox 155
Seperti telah disebutkan di atas, motor ini memiliki kompetitor terdekat yakni Yamaha Aerox 155.
Produk buatan Yamaha ini juga memiliki desain yang sporty dan fitur canggih, tapi unggul dalam hal performa mesin.
Mesinnya 155 cc SOHC 4 katup, dengan katup VVA (Variable Valve Actuation). Tenaganya mencapai 14,9 PS / 8.000 rpm dan torsi 13,8 Nm / 6.250 rpm.
Bandingkan dengan mesin Honda Vario 150 yang punya tenaga 13,1 PS / 8.500 rpm dan torsi tertinggi mencapai 13,4 Nm / 5.000 rpm. Jelas Honda Vario 150 kalah dalam performa mesin.
Tapi keduanya sama-sama sudah halus dalam proses menghidupkan mesin, Honda pakai ACG Starter dan Yamaha Aerox 155 berteknologi Smart Motor Generator (SMG).
Teknologi ini terkait dengan fitur ISS pada Honda dan SSS (Stop Start System) pada Yamaha.
Lalu pilihan varian, Honda Vario 150 hanya ada satu varian saja dan perbedaan harganya hanya tergantung pada pilihan warna, tanpa ada perbedaan fitur atau aksesoris yang melekat.
Beda dengan Yamaha Aerox 155 yang hadir dengan varian tiga varian, yakni Standar, R Version dan S Version. Belum lagi ada opsi warna Monster Energy MotoGP untuk penggemar balapan.
Honda Vario 150 punya kapasitas tangki lebih besar, mencapai 5,5 liter. Sedangkan Yamaha Aerox 155 hanya 4,6 liter saja. Jelas pengguna Honda Vario 150 akan lebih jarang berhenti untuk mengisi bahan bahar ketimbang Yamaha Aerox 155.
Soal utilitas, meski Honda Vario 150 bisa menampung helm di balik tempat duduknya, tapi soal kapasitas bagasi Yamaha Aerox 155 lebih unggul karena punya kapasitas mencapai 25 liter sedangkan Honda Vario 150 hanya 18 liter saja.
Lainnya bisa dibilang seimbang, rem hanya depan yang pakai cakram, belakang masih tromol. Lalu lampu-lampu seluruhnya sudah LED. Kunci kontak sudah model keyless, tapi untukYamaha Aerox 155 ada opsi yang pakai kunci kontak model magnet biasa, tergantung variannya.
Harga Bekas
Kini tidak ada lagi unit barunya karena statusnya sudah digantikan dengan Honda Vario 160.
Meski begitu, tetap bisa membeli unit bekasnya yang ternyata dari hasil pemantauan disitus jual beli online, harganya relatif stabil.
Untuk keluaran tahun 2018, motor yang punya sebutan Vario LED New, harganya direntang Rp 14 hingga Rp 17 jutaan.
Kemudian untuk keluaran tahun 2019 direntang Rp 14 juta hingga Rp 19 jutaan untuk area Jakarta.
Keluaran tahun 2020 masih cukup tinggi, yakni ada direntang Rp 18 hingga Rp 20 jutaan. Dan tahun 2021 diangka Rp 19 hingga Rp 21 jutaan.
Kembali lagi, harga jual tentunya tergantung dari kondisi unit motor, status pajak, kelengkapan surat-surat dan lokasi ya!
Kesimpulan
Jika membutukan sebuah motor matic yang proper dan lincah dipakai harian, Honda Vario 150 terutama model LED New bisa jadi pilihan.
Motor ini punya bagasi yang cukup besar dan performa baik, serta bisa menjadi pilihan yang pas, khususnya untuk pengendara pria.
Harga jual bekas yang masih tinggi, menjadi bukti jika versi ini masih banyak dicari, meski sudah muncul Honda Vario 160.
Jangan lupa juga daya tarik lainnya, berupa fitur dan juga keamanan berkat kunci smart key yang telah jadi bawaan.
Mulai menyukai dunia otomotif sejak masih duduk di bangku SMA. Kecintaannya dimulai dengan mengoprek sepeda motor yang diberikan orangtuanya, dan terus mencintai dunia otomotif khususnya roda dua. Kecintaannya membuat dirinya berkecimpung dalam industri media otomotif sampai saat ini.
Facebook : Ainto Harry Budiawan
Instagram : harrykriwil