Belajar dari Insiden Marquez di MotoGP Inggris, Begini Teknik Jatuh yang Aman
Ary ยท 28 Agu, 2021 15:30
0
0
Marc Marquez kembali mengalami insiden di MotoGP Inggris. Saat free practice 1 (FP1) kemarin (27/8), pembalap tim Repsol Honda mengalami low side jelang tikungan kedua Sirkuit Silverstone.
Meski terjatuh keras di FP1 MotoGP Inggris, Marc Marquez masih bisa melanjutkan sesi latihan bebas hari pertama.
Jatuhnya Marquez kali itu pun bisa dikatakan lumayan parah. Bagaimana tidak, hilangnya grip ban depan yang menjadi penyebab low side, dialami ketika motor berada dalam kecepatan 274 km/jam. Sontak hal tersebut membuat Marquez dan Honda RCV-213V tunggangannya meluncur deras ke sisi kanan lintasan.
Pada rekaman yang ditampilkan pihak MotoGP ini juga terlihat, berulang kali Marquez terpelanting. Beruntung tak ada cedera serius yang dialami pemegang 6 kali gelar juara dunia MotoGP tersebut. Terbukti, dirinya mampu kembali ke paddock untuk menyelesaikan sesi latihan di hari pertama.
Tentu bukan semata-mata keberuntungan. Pasalnya, Marquez juga menerapkan teknik jatuh yang aman ketika insiden itu terjadi. Pasca terjatuh dan terlepas dari motor, Marquez terlihat berguling dengan posisi kedua tangan melipat di bagian dada.
Nah, cara demikian dikatakan pihak Safety Riding PT Astra Honda Motor (AHM), ideal untuk meminimalisir cedera. Hal ini tentu saja bisa Anda praktikkan, terutama saat sedang melakoni kegiatan track day. Untuk lebih jelasnya, simak tahapan teknik jatuh dari motor yang aman berikut ini:
1. Lepaskan diri dari sepeda motor
Ketika terjatuh apalagi terjadi pada kecepatan tinggi, baiknya Anda melepaskan diri dari sepeda motor. Dengan begitu, Anda dapat mengantisipasinya dengan cara berguling seperti Marquez tadi. Sebaliknya, potensi bahaya akan lebih tinggi jika setang motor tetap dalam genggaman. Bukan tidak mungkin Anda terhantam motor sendiri karena dampak benturan ke aspal.
2. Berguling
Seperti Marquez, jatuh dengan posisi berguling ternyata dapat mengurangi efek dari benturan terhadap permukaan jalan. Lipat tangan di bagian dada dengan posisi memeluk melingkari tubuh. Menunduk dengan dagu menempel pada dada. Saat berguling, arahkan benturan pada bahu bagian belakang, untuk mengurangi dampak lebih buruk terhadap tubuh.
Berguling dengan posisi kedua tangan di dada dapat meminimalisir cedera.
3. Berguling ke sisi jalan yang aman
Sebelum itu, Anda juga harus sigap memutuskan arah tubuh untuk berguling. Seperti kejadian pada Marquez, kondisinya lebih aman karena lintasan balap umumnya memiliki area run off. Tapi, pihak PT AHM juga mengatakan, cara ini juga bisa dilakukan apabila Anda mengalami kecelakaan di jalan raya.
Saat insiden itu terjadi, pengendara sebaiknya mengarahkan tubuh ke kiri jalan. Hal ini lebih minim risiko karena sisi sebelah kiri jalan tidak seaktif sisi kanan jalan. Cara inipun selaras dengan aturan lajur mengemudi di sisi kiri (left-diriving) yang berlaku di Indonesia. Pada dasarnya, bergulinglah ke sisi jalan yang lebih aman saat Anda terjatuh dari motor.
4. Jangan langsung berdiri
Ketika terjatuh sebaiknya, diam dulu sejenak. Cobalah untuk menggerakkan tangan dan kaki sebagai konfirmasi pada tubuh.
Pahami teknik ini untuk mengurangi risiko lebih parah saat terjadi kecelakaan.
5. Segera ke rumah sakit
Jika dirasa ada cedera cukup parah, cari bantuan dan segera ke rumah sakit. Dengan begitu, Anda akan mendapatkan penanganan lebih detail dari pihak yang berkompeten.
"Pada praktiknya, teknik jatuh di atas tidak semudah seperti saat disampaikan. Untuk itu, tetap gunakan perlengkapan berkendara dengan baik, tingkatkan kemampuan berkendara, kendalikan emosi, pahami prediksi dan antisipasi bahaya saat berkendara di jalan untuk keselamatan berkendara," tutup, Johanes Lucky, Manager Safety Riding AHM.
Mengulas apapun tentang sepeda motor lalu menerjemahkannya ke dalam tulisan, mungkin hanya secuil sarana untuk berbagi informasi - tanpa maksud menggurui. Karena sejatinya Anda dan Saya punya kesenangan yang sama yaitu mengendarai sepeda motor!