Buset, Ratusan Motor Curian Berhasil Ditemukan di Gudang TNI AD Sidoarjo
Herdi · 10 Jan, 2024 11:00
0
0
Gudang Pengembalian dan Pengiriman atau Gudbalkir, Pusat Zeni Angkatan Darat (Pusziad), di Buduran, Sidoarjo, Jawa Timur dijadikan tempat penyimpang kendaraan bermotor hasil curian.
Gudang Angkatan Darat dijadikan tempat penyimpanan hasil kejahatan
ada 215 sepeda motor dan 49 mobil curian ditemukan di lokasi
Sebuah Gudang Pengembalian dan Pengiriman (Gudbalkir), Pusat Zeni Angkatan Darat (Pusziad), di Buduran, Sidoarjo, Jawa Timur viral.
Karena diduga jadi tempat penyimpanan tindak kejahatan berupa pencurian kendaraan bermotor.
Penggerebekan lokasi kejadian yang menyimpan ratusan sepeda motor dan puluhan mobil ini terekam kamera dan viral di media sosial Tiktok.
Menurut akun Tiktok @ayoberanilaporkan9 peristiwa ini berawal dari pengusutan anggota Reskrim Polda Metro Jaya beserta Pomdam V/Brawijaya yang telah menangkap pelaku berinisial EI, seorang warga sipil pada Juni 2023.
Ada 215 sepeda motor dan 49 mobil yang ditemukan hadil pencurian
"Hasil pengembangan kasus, mengerucut kepada dua orang oknum Prajurit TNI AD Kopda AS dan Praka JZ, yang diberi fasilitas oleh Kepala Gudang Balkir Pusat Zeni TNI AD di Buduran Sidoarjo - Mayor CZI BP," tulis @ayoberanilaporkan9.
Dari hasil pengecekan di lokasi, setidaknya terdapat 215 unit sepeda motor dan 49 mobil yang diduga hasil dari pencurian. Kabarnya sepeda motor ini akan dijual ke Timor Leste.
Salah satu tempat hasil penyimpanan Tindak Kejahatan berupa Kendaraan Bermotor. Berada di Gudang Balkir Pusat Zeni TNI AD, Buduran, Sidoarjo Jawa Timur. Polda Metro Jaya beserta Pomdam V/Brawijaya berhasil membuka Sindikat Besar ini, pasca Sindikat dari Sdr. Eko Irianto berhasil dibekuk oleh Polda Metro Jaya. Hasil pengembangan kasus, mengerucut kepada dua orang oknum Prajurit TNI AD Kopda Adi Saputra dan Praka Jazuli. Yang diberi fasilitas oleh Kepala Gudang Balkir Pusat Zeni TNI AD di Buduran Sidoarjo - Mayor CZI Bagus Pudjo Rahardjo. Kodam V/Brawijaya yang menaungi Teritorial Jajaran Pusziad di Buduran Sidoarjo. Belum memberikan Keterangan Resmi kepada Pers. Hal ini, tentu menjadi aib yang sangat memalukan bagi Jajaran Kodam V/Brawijaya. Mengingat Pangdam V/Brawijaya yang baru dilantik, Mayjend Rafael Granada Beey. Bukannya diberi "Hadiah" Tahun Baru dengan Prestasi bawahannya. Tapi justru diberi "Kado Hadiah" di Tahun Baru dengan Kasus Besar yang sangat memalukan ini.