Empat Fakta Honda Beat Pop, Sempat Jadi Skuter Matic Termurah
Ilham · 10 Agu, 2023 12:00
0
0
Desainnya berbeda dari Honda Beat standar.
Harganya paling murah di keluarga Beat Series.
Honda BeatPop memang sudah tak lagi dijual di Indonesia sejak tahun 2020 lalu. Tapi ada beberapa fakta menarik yang bisa dikulik mengenai motor jenis skuter matic tersebut.
Mulai dari segmentasi pasarnya yang mengincar kelas low end. Serta harga jual bekas dari motor ini yang ternyata masih terbilang tinggi. Berikut detail faktanya:
Tak heran, karena sampai saat ini Honda Beat memang jadi penguasa pasar. Dan secara desain bodi, ada tiga versi yang kini beredar Honda Beat CBS dan Deluxe ISS, serta Beat Street.
Versi termurah Honda Beat didapuk tipe CBS yang kini harganya menyentuh Rp 18,05 juta on the road Jakarta.
Namun beberapa tahun lalu, ada Honda Beat Pop yang jadi tipe termurah. Posisinya bahkan di bawah Honda Beat CW saat meluncur di 2014 lalu.
Dimana harga motor ini dilepas mulai Rp 13,85 juta, tipe CBS Rp 14,15 juta dan tipe tertingginya, CBS-ISS Rp 14,65 juta.
Harga tersebut lebih murah dari Honda Beat eSP yang dilepas pada rentang Rp 14,15-14,95 juta.
Meski banderol motor ini saat meluncur menjadi motor matic termurah, namun harga unit bekasnya masih terbilang tinggi.
Seperti dipantau dari situs jual beli online dan sosial media, harganya masih ditawarkan di atas Rp 6 jutaan. Bahkan untuk buatan tahun 2018 ke atas masih di angka Rp 10-12 juta.
3. Pilihan Model Komplet
Seperti edisi standarnya, secara penyematan fitur terbilang komplet. Mulai dari tipe standar yang tidak dibekali fitur rem CBS dan ISS.
Lalu di atasnya terdapat Beat Pop CBS yang ditambahkan rem jenis Combi Brake System. Fitur ini secara otomatis mengoperasikan rem depan saat tuas rem belakang ditarik.
Sedangkan tipe tertinggi dibekali dengan rem CBS dan Idle Stop System (ISS). Fitur ISS berguna untuk menambah efisiensi konsumsi BBM dengan menonaktifkan mesin saat motor berhenti.
4. Pilihan Mesin Honda BeAT Pop
Mesin Honda Beat Pop memang berbagi basis dengan tipe standarnya. Tepatnya dari tipe eSP yang beredar sejak 2014. Speknya 110 cc berpendingin udara dengan kompresi 9,5:1.
Sehingga selain sudah dibekali injeksi, mesin 110 cc tersebut juga dilengkapi ACG starter yang membuat suaranya halus saat motor dinyalakan.
Oiya, Beat Pop hanya tersedia dalam satu mesin saja dengan ukuran bore x stroke 50 x 55,1 mm. Tenaganya 8,6 PS di 7.500 rpm dan torsi 9 Nm di 6.500 rpm.
Sehingga mesin eSP terbaru yang berbasis Honda Genio yang punya dimensi bore x stroke 47 x 63,1 mm tak ditemukan di Beat Pop.
Secara tenaga, mesin yang dipasang di Honda Beat Series baru ini menyentuh 9 PS di 7.500 rpm dan torsi 9,3 Nm per 5.500 rpm.