Honda Vario 125 2023 Jadi Etalase Berjalan, Dijejali Ragam Part Branded
Fariz · 29 Nov, 2022 17:30
0
0
Pakai motif Arai Disalvo yang khas.
Pengereman mewah dengan Brembo 2P billet.
Aksesoris serba oranye mengikuti motif pada bodi.
Walau baru seumur jagung, tapi Honda Vario 125 2023 sudah ada yang memodifikasinya. Yaitu RD Matic Shop yang memang sudah kawakan dengan motor ini sejak pertama kali diluncurkan.
Honda Vario 125 2023 miliknya ini dimodifikasi dengan konsep yang khas dari garapan-garapan RD Matic Shop. Di mana garapannya sangat rapi, dengan penggunaan part yang mewah.
Selain untuk melampiaskan hasrat modifikasi dan hobinya, modifikasi ini juga bertujuan sebagai display dari barang dagangan di bengkel miliknya. Langkah pertama dengan mengubah warna bodi menjadi abu-abu.
“Jadi waktu itu liat abu-abu mobil Porsche kok keren, setelah dicari ternyata namanya Meteor Grey. Habis itu ditambah cutting sticker motif Arai Disalvo, dulu pernah punya helm ini tapi udah dijual.”
“Pengen punya lagi sih, tapi males. Yauda hakhirnya ‘dituang’ ke motor aja pakai cutting sticker buatan Graphic Factory. Cover CVT juga ikut dikasih cutting sticker motif yang sama kaya bodi,” buka Richard Danu owner RD Matic Shop.
Area Setang Rapi
Modifikasi dilanjutkan dengan memasang beberapa part pada area setang. Yang terlihat ada handgrip Puig, bar end Tupaknam, spidometer Koso, dan master rem Brembo RCS15.
“Handle rem kiri sengaja belang, pakai Accossato karena ngejar warna oranye biar sama kaya motif Disalvo di bodi. Habis itu sakelar kanan pakai Kawasaki ZX-6R dan yang kiri Kawasaki Versys 250 karena lengkap dan tampilan tetap terlibat OEM,” tunjuk pria yang bengkelnya ada di bilangan Meruya, Jakbar.
Kemudian kedua batang spionnya tidak menggunakan Honda Click yang biasanya menjadi spion wajib bagi para pemilik motor ini. Di sini Danu menggunakan spion Stage6 dengan kombinasi warna hitam dan oranye anodize senada warna bodi.
Honda Vario 125 milik Danu merupakan versi non smart key, namun diubah menjadi smart key atau keyless menggunakan seperangkat kunci kontak kepunyaan Honda SH150i.
“Pakai keyless punya SH150i itu karena ngejar awet di jangka panjangnya aja sih, makanya di toko juga stoknya pasti keyless punya SH150i. Terus pasang cover Semspeed yang dibawa langsung dari Thailand kemarin,” tambahnya.
Kaki-Kaki Mewah
Modifikasi yang cukup banyak berada di area kaki-kaki, gak hanya banyak tapi juga rasanya jadi yang paling banyak memakan biaya. Bisa langsung dilihat dari penggunaan sepasang pelek King Speed asal Vietnam yang punya harga Rp 14 jutaan.
Kedua peleknya dibungkus dengan ban soft compound, depan paka FDR MP27 ukuran 90/80-14 dan belakang Corsa R46 berukuran 100/80-14. Set up ini langsung membuat fitment kaki-kaki lebih padat.
Suspensi depan diupgrade menggunakan bottom shock KTC Kytaco dengan tabung mungil di depan warna hitam anodize. Untuk suspensi belakang, Danu coba tampil beda dengan tidak menggunakan Öhlins, dirinya justru memilih YSS G-Racing.
“Kalau bahasa gaulnya ini top line dari YSS. Orang taunya Öhlins kan, tapi kenapa harus selalu Öhlins gitu. Makanya gue mau tampil beda aja, jadi dicobalah pakai YSS yang di atasnnya sedikit. Ini harga di atas Rp 7 juta, kalau Öhlins tabung atas tuh terakhir di toko Rp 5,650 juta.”
“Barang ini masih susah, mau stok buat toko pun gak ada, jadi ini istilahnya barang display ya gue pake ajalah, ahaha…” kekeh pria berpostur cukup tinggi ini.
Pengereman Brembo
Sisi kemewahan berlanjut pada sektor pengereman di Honda Vario lansiran 2022 ini. Bagaimana tidak, seperangkat kaliper dan master rem Brembo turut dipasangkan.
Master rem mengguakan Brembo RCS15 dan kalipernya pakai Brembo 2 piston berbahan billet yang umumnya digunakan untuk kaliper belakang motor sport. Keduanya disambungkan dengan selang rem Hel dan minyak rem tertampung pada reservoir Lightech.
“Bracket kaliper gue pakai WR3 dan bracket slang rem pakai Revolution kemarin baru bawa dari Thailand, ini salah satu oleh-olehnya dan coba pasang ternyata cakep,” tambanya.
Lampu depan tidak dibiarkan standar, karena sudah kena sentuh modifikasi dari RIC Lighting. Di sini lampu depannya diubah menggunakan LED Projector dengan angel eyes bulat.
Terakhir ada sedikit sentuhan pada mesin dengan ubahan pada knalpot. “Silencer standar dibobok alus. Lehernya pakai CMS, jadi sewaktu-waktu mau pakai silencer CMS tinggal ganti silencer aja tanpa ubah leher lagi,” tutup Danu.