Intip Spesifikasi Mesin Honda CBR250RR 2023, Banyak Yang Baru Nih!
Fariz · 25 Sep, 2022 12:00
0
0
Honda New CBR250RR SP dan SP-Quick Shifter dibekali mesin baru
Volume ruang bakar dibuat lebih padat, hingga kompresi jadi 12,5:1.
Seluruh gigi transmisi baru, ada yang lebih ringan dan ada yang lebih berat.
Selain mengalami perubahan pada beberapa bagian sektor bodi, PT Astra Honda Motor (AHM) juga melakukan sedikit ubahan atau revisi pada mesin Honda CBR250RR 2023.
Tujuannya tentu agar Honda CBR250RR memiliki muntahan tenaga yang lebih besar dibanding generasi sebelumnya. Tenaga yang lebih besar juga sebanding dengan desain bodinya yang kini lebih gambot.
Hasilnya terdapat kenaikan tenaga 1 ps pada varian SP dan SP-Quick Shifter. Kini klaim tenaga maksimalnya 42 ps di putaran 13.000 rpm sedangkan torsi puncaknya 25 Nm di 11.000 rpm.
Tapi yang perlu diingat adalah spesifikasi mesin baru ini hanya digunakan pada varian SP dan SP-Quick Shifter. Sedangkan varian standar masih menggunakan mesin lama yang punya klaim tenaga maksimal 38,7 ps.
Lantas ubahan apa saja yang dilakukan AHM pada mesin 249 cc, silinder segaris, DOHC 8 katup, 6 percepatan, dan berpendingin cairan ini? Mari simak ubahannya berikut ini.
Perbesar Inlet Port
Langkah pertama dengan memperkaya udara yang masuk ke ruang bakar, caranya dengan memperbesar kedua lubang inlet port. Tercatat diameter lubang inlet port yang awalnya 21,4 mm menjadi 21,6 mm, ada pembesaran sebanyak 0,2 mm.
Durasi Camshaft Baru
Jalur masuknya udara yang sudah sedikit lebih besar, dimaksimalkan dengan racikan noken as in yang berbeda. Tujuannya untuk memperkaya udara yang masuk ke ruang bakar, salah satunya dengan menaikan lift dari 6,8 mm menjadi 6,9 mm.
Setelah itu ada juga ubahan pada durasi buka dan tutup klep in. “Tujuannya untuk volumetric efficiency, ini jadi kunci motor kencang tapi juga tetap irit,” sebut Endro Sutarno selaku Technical Service Division AHM.
Varian SP dan SP-Quick Shifter menggunakan spesifikasi mesin baru
Menaikan Perbandingan Kompresi
Asupan udara yang lebih banyak tadi, dilanjutkan dengan membuat ruang bakar lebih padat. Caranya dengan sedikit mengubah kubah ruang bakar menjadi lebih sempit.
Dengan begitu volume ruang bakar lebih padat sehingga perbandingan kompresi otomatis jadi lebih besar, dari yang awalnya 12,1:1 kini menjadi 12,5:1.
Ring Piston Baru
Perbandingan kompresi yang lebih besar, maka akan menghasilkan ledakan yang lebih kuat dibanding mesin sebelumnya. Agar pergerakan naik turun piston lebih mudah, mesin Honda CBR250RR menggunakan ring piston baru.
“Ring piston ini punya tekanan ke dinding silinder yang lebih lembut agar gesekan dengan liner lebih sedikit. Tapi tetap kuat menahan kompresi dan oli karena dengan bahan baru yang lebih kuat,” sambung Endro.
Mesin yang kini sudah lebih bertenaga semakin disempurnakan dengan penggunaan magnet baru. Diameternya berubah dari 132,6 mm menjadi 126,5 mm dan bobotnya dari 1,670 gram menjadi 1,650 gram.
Dengan begitu putaran mesin akan semakin ringan akibat dari beban pada magnet yang sedikit berkurang.
Perbandingan Transmisi & Final Gear Ringan
Ubahan tidak hanya dilakukan pada sektor silinder, karena ternyata AHM juga mengubah pada sisi transmisi. Tujuannya untuk menyempurnakan saluran tenaga yang sudah meningkat menuju ke roda belakang.
Gak tanggung-tanggung, AHM mengubah perbandingan gigi 1 hingga 6. Perbandingan transmisi yang digunakan saat ini sedikit lebih ringan pada gigi 1 hingga 4, namun gigi 5 dan 6 sedikit dibuat lebih berat.
Setelah itu diakhiri dengan final gear baru, yang awalnya 14-41 menjadi 14-42. Dengan begini bisa dilihat kalau AHM sepertinya ingin memberikan sensasi akselerasi yang lebih responsif pada Honda CBR250RR 2023 ini.
Kabar baiknya meski tipe standar tidak mendapatkan update pada sektor mesin seperti tipe SP dan SP-Quick Shifter, tapi tipe standar mendapatkan transimisi dan final gear baru untuk meningkatkan akselerasinya.