Jangan Langsung Ngegas, Ini Ritual Yang Harus Dilakukan Sebelum Naik Motor
Harry · 7 Agu, 2021 14:00
0
0
Sebelum mulai berkendara, apa yang sering kalian lakukan? Yup, biasanya hanya memanaskan mesin sepeda motor sejenak, agar oli mesin bersirkulasi terlebih dulu sebelum dipakai beraktivitas.
Tapi ternyata hal tersebut salah, ada baiknya kalian juga memeriksa kondisi sejumlah komponen motor. Mengingat, semua komponen motor saling terhubung dan bukan tak mungkin bisa memicu kerusakan komponen lainnya.
Tenang, hanya butuh waktu singkat kok untuk inspeksi sebelum ngegas ini. Simak selengkapnya seperti dituliskan situs Wahana Honda berikut ini.
Tekanan angin ban yang kurang akan membuat motor terasa lebih lambat dan berat. Tekanan angin yang terlalu kuat justru bisa mengurangi traksi roda karena permukaan yang bersentuhan dengan aspal lebih sedikit.
Baiknya selalu jaga tekanan angin ban sesuai standar. Mengisi ban dengan nitrogen juga disarankan karena sifat nitrogen yang tak mudah memuai. Atau jika ada dana lebih, bisa beli pompa portabel yang sekarang sudah banyak dijual.
2. Fungsi Rem
Cara memeriksanya gampang kok, cukup remas handle rem depan sambil ditekan-tekan dan rasakan ada tahanannya. Lakukan juga Untuk rem belakang. Kalau rem belakang masih tromol, atur jarak main bebas pedal rem dan handle rem belakang, jika sudah terlalu dalam, kencangkan baut paha rem.
Tapi jangan lupa cek juga kondisi kampas rem ya, jangan sampai menunggu habis yang akhirnya cakram bisa kemakan. Untuk rem tromol, lihat lagi indikator ketebalan kampas.
3. Aki Motor
Ini punya fungsi vital. Aki motor yang sehat bisa diketahui jika starter hidup normal, suara klakson terdengar kencang dan stabil serta lampu-lampu menyala normal. Gampang ya?
Efek aki yang sudah lemah bisa merembet kebanyak komponen lain, terlebih jika motornya sudah injeksi. Efeknya bisa merembet hingga kiprok, CDI bahkan kinerja injektor juga bisa ikut terganggu.
Pastikan seluruhnya bisa menyala dengan normal. Mulai dari lampu sein depan belakang, lampu rem hingga lampu depan kendaraan yang berfungsi sebagai penerangan.
Sebab, masing-masing lampu ini memiliki peranan yang tak kalah pentingnya. Seperti lampu sein yang berguna sebagai pemberi informasi pada pengendara lain di belakang kita, bahwa kita akan berbelok atau menepi ke pinggir jalan.
Mungkin jika busi dilihat setiap hari akan merepotkan ya, tapi ada baiknya mengikuti jadwal perawatan berkala sesuai buku panduan. Atau jika ada waktu senggang saat akhir pekan, tak ada salahnya memeriksa kondisi busi motor.
Meski kecil, busi punya peran vital dalam proses pembakaran. Dan jika busi rusak, efeknya bisa bikin motor mogok. Usia pakai busi sendiri bisa mencapai 10.000 km.
Kalau kondisi motor sudah dipastikan sehat, jangan lupa gunakan perlengkapan berkendara yang sesuai standar. Tentunya kalian akan merasa lebih nyaman dan aman jika kondisi motor yang fit, dipadu penggunaan apparel yang bisa melindungi dengan baik jika terjadi hal yang tak diinginkan.
Mulai menyukai dunia otomotif sejak masih duduk di bangku SMA. Kecintaannya dimulai dengan mengoprek sepeda motor yang diberikan orangtuanya, dan terus mencintai dunia otomotif khususnya roda dua. Kecintaannya membuat dirinya berkecimpung dalam industri media otomotif sampai saat ini.
Facebook : Ainto Harry Budiawan
Instagram : harrykriwil