Francesco Bagnaia sukses merebut pole position MotoGP Misano. Pada kualifikasi yang berlangsung hari ini (18/9), pembalap Mission Winnow Ducati tak hanya mencetak lap time tercepat. Dirinya bahkan mampu mencatatkan rekor baru di Misano World Circuit Marco Simoncelli.
Sebagaimana terlihat pada hasil kualifikasi MotoGP Misano, Bagnaia membuat pencapaian sebesar 1 menit 31,065 detik. Lap time tersebut nyatanya lebih cepat dari rekor yang dibuat Maverick Vinales (1 menit 31,077 detik), pada musim 2020.
Bagnaia pun sejatinya sudah impresif sejak free practice 3 (FP3). Kali itu, dirinya bahkan tampil sebagai pembalap tercepat. Wajar, bila akhirnya Marc Marquez coba memanfaatkan kecepatan Bagnaia untuk mengambil keuntungan.
Tampak jelas pembalap Repsol Honda mulai menguntit Bagnaia sejak percobaan kedua. Sayang, upaya Marquez untuk mencuri waktu gagal setelah terjatuh di tikungan kesembilan. Pada saat itu pula Bagnaia mampu mencetak rekor baru Misano.
Bukan cuma Bagnaia. Rekan setimnya di tim pabrikan Ducati, Jack Miller pun berhasil mengamankan grid kedua dengan selisih waktu 0,249 detik. Sementara tempat ketiga, diamankan oleh Fabio Quartararo (Monster Energy Yamaha).
Quartararo Terjatuh di Percobaan Terakhir
Penampilan sang pemuncak klasemen di kualifikasi tadi sebenarnya cukup baik. Pada percobaan pertama, Quartararo bahkan sempat memimpin lap time sementara. Dirinya juga tetap impresif ketika mengetahui Bagnaia menyodok kedudukannya. Tapi, usahanya pupus lantaran terjatuh di tikungan pertama sirkuit. Walau begitu, Quartararo masih bisa mengamankan satu tempat di barisan pertama.
Sementara itu, Jorge Martin (Pramac Ducati), Johann Zarco (Pramac Ducati) dan Pol Espargaro (Repsol Honda) mengisi tempat di barisan kedua starting grid MotoGP Misano. Dirinya kemudian disusul oleh Marquez yang masih bisa mengamankan grid ketujuh.
Posisi juara tiga kali MotoGP Misano itu berada di depan Aleix Espargaro (Aprilia Racing), Alex Rins (Suzuki Ecstar) dan Maverick Vinales (Aprilia Racing) yang melengkapi daftar 10 pembalap tercepat di kualifikasi MotoGP Misano.
Penampilan Vinales di panggung keduanya bersama Aprilia ini bisa dikatakan signifikan. Dengan menempati grid ke-10, Vinales berpeluang besar mendapatkan poin pertamanya bersama Aprilia Racing.
Lain halnya dengan Franco Morbidelli. Dengan menempati grid ke-17, anak didik Valentino Rossi ini harus bekerja ekstra untuk menyodok ke barisan depan. Pun halnya dengan sang guru yang berada di urutan kedua dari belakang starting grid. Situasi serupa pun jelas bakal dirasakan Andrea Dovizioso saat balapan besok (19/9). Pasalnya, joki anyar tim Petronas Yamaha SRT mesti memulai balapan dari grid paling buncit.
Mengulas apapun tentang sepeda motor lalu menerjemahkannya ke dalam tulisan, mungkin hanya secuil sarana untuk berbagi informasi - tanpa maksud menggurui. Karena sejatinya Anda dan Saya punya kesenangan yang sama yaitu mengendarai sepeda motor!