Fitur baterai ganda yang bisa dilepas juga bisa terhubung secara paralel. Pabrikan meyakini hal tersebut bisa memberi peningkatan efisiensi pengisian daya, dibanding rangkaian seri.
Masing-masing bateraiberkapasitas 30 Ah, yang secara efektif menyediakan kapasitas total hingga 60 Ah.
Sejauh ini dari empat raksasa brand motor asal Jepang, praktis hanya Kawasaki yang sudah punya produk massal dengan ukuran motor penuh.
Lainnya hanya membuat motor listrik berwujud skuter kecil, semisal Honda EM-1 e: yang juga sudah dirilis untuk pasar Indonesia.
Akankah menyusul masuk pasar Indonesia?
Sementara Yamaha meski sudah punya model skuter E01 yang dimensinya mirip Yamaha NMax, namun belum dilepas ke pasar sampai saat ini.
Melihat pergerakan pabrikan Jepang memang cenderung lamban, padahal secara market, pabrikan asal Amerika Serikat, Zero Motorcycles sudah menjual motor listriknya satu dekade terakhir.
Kemudian ada Harley-Davidson dengan brand LiveWire juga Energica, yang merupakan pabrikan asal Italia.
Mulai menyukai dunia otomotif sejak masih duduk di bangku SMA. Kecintaannya dimulai dengan mengoprek sepeda motor yang diberikan orangtuanya, dan terus mencintai dunia otomotif khususnya roda dua. Kecintaannya membuat dirinya berkecimpung dalam industri media otomotif sampai saat ini.
Facebook : Ainto Harry Budiawan
Instagram : harrykriwil