Sebanyak 40 Unit Honda ADV 150 2022, Resmi Jadi Motor Operasional Sirkuit Mandalika
Ilham · 3 Nov, 2021 15:18
0
0
Indonesia resmi menggelar ajang balap motor internasional yaitu Idemitsu Asia Talent Cup (IATC) diikuti World Superbike (WSBK) bulan November ini. Balapan tersebut akan hadir sebagai ajang perdana di Pertamina Mandalika International Street Circuit.
Sebagai bentuk dukungan operasional pada sirkuit terbaru itu, PT Astra Honda Motor (AHM) menyerahkan bantuan berupa skuter matik Honda ADV 150 2022 kepada Indonesia Tourism Development Corporation (ITDC) dan Mandalika Grand Prix Association (MGPA).
40 Honda ADV150 Bakal Wara-wiri di Sirkuit Mandalika
Penyerahan simbolik 40 unit Honda ADV150 dilakukan pada Rabu, 3 November 2021 oleh Brand Activation Manager AHM, Andhika Sabmarin kepada Direktur Operasional & Inovasi Bisnis Indonesia Tourism Development Corporation (ITDC), Arie Prasetyo.
Serta dihadiri Direktur Utama MGPA, Ricky Baheramsjah dan disaksikan oleh dan Administration and Finance Sub Department Head main dealer Astra Motor NTB, Agung Nugroho.
General Manager Marketing Planning and Analysis AHM, Andy Wijaya mengungkapkan dukungan ini merupakan bagian dari komitmen perusahaan untuk mendukung pemerintah dalam mengembangkan olahraga balap motor.
Honda ADV150 Siap Dipakai Di Ajang WSBK 2021
Termasuk dalam pengelolaan operasional sirkuit kebanggaan bangsa dan menyukseskan penyelenggaraan balap internasional perdananya bulan ini. “Gelaran balap perdana di Mandalika merupakan tonggak sejarah yang penting dan membanggakan untuk Indonesia,” ujar Andy.
Untuk itu pihaknya berharap dapat membantu kelancaran kegiatan ini melalui kelincahan dan ketangguhan performa skuter matik Honda ADV150.
Termasuk mobilitas pembalap, tim, dan kru selama penyelenggaraan IATC dan WSBK, sekaligus mendukung pembalap muda kita dalam mengukir prestasi terbaik di sirkuit kebanggaan bangsa
Tugas Penting Honda ADV150 Di Mandalika
Honda ADV150 yang memiliki desain bodi futuristik dan gagah siap mendukung aktivitas tinggi selama persiapan maupun penyelenggaraan balap IATC (13-14/11 dan 20-21/11) serta WSBK (20-21/11).
Dengan menjadi kendaraan resmi ajang balapan internasional perdana di sirkuit kebanggaan bangsa Indonesia ini, Honda ADV150 punya tugas penting.
Di mana skuter matik ini nantinya akan dipakai seluruh kegiatan pebalap mancanegara dan timnya. Termasuk kru paddock perhelatan balap IATC dan WSBK di sirkuit yang berada di Lombok, Nusa Tenggara Barat.
Dan tentu saja, sebagai wakil tuan rumah, Honda ADV150 ini juga menjadi andalan dalam mendukung mobilitas pebalap muda binaan AHM, yakni Astra Honda Racing Team yang akan bertanding dalam gelaran IATC.
Spesifikasi Honda ADV150
Sejak diluncurkan pada kuartal kedua 2019, Honda ADV150 mendapat perhatian khusus dari penggemar sepeda motor di Indonesia. Pasalnya secara desain, tampilannya terinspirasi dari saudara besarnya, Honda X-ADV yang bermesin 750 cc.
Meski dibuat lebih kecil, namun motor seharga Rp 35,186 juta sampai Rp 38,251 juta (OTR Jakarta) ini dilengkapi beragam fitur canggih. Sebut saja Two Step Adjustable Windscreen, ruang penyimpanan sebesar 28 liter, serta sistem full digital panel meter yang dapat menampilkan berbagai informasi.
Versi CBS Yang Dipilih Jadi Motor Operasional Mandalika
Selain itu, motor ini juga memiliki fitur ESS (Emergency Stop Signal) pada tipe ABS dan ACG starter yang bergandengan dengan ISS (Idling Stop System) khas Honda yang membuat mesin mati otomatis saat berhenti, dan menyala kembali hanya dengan memutar tuas gas.
Dari area mesin, Honda ADV150 didukung sumber penggerak 150 cc, berpendingin cairan, eSP (enhanced Smart Power) dengan injeksi PGM-FI.
Berdasarkan hasil tes internal dengan metoda ECE R40 EURO 3, konsumsi bahan bakar model ini menunjukkan angka 46,6 km/liter (fitur ISS on) sehingga mampu menempuh jarak hingga 373 km dalam sekali pengisian penuh bahan bakar.
Sukses Menembus Pasar Ekspor
Kualitas Honda ADV150 2022 yang diproduksi pabrik AHM ini juga diakui dunia seiring tingginya ekspor model ini ke mancanegara. Pengiriman dari Indonesia dilakukan dalam bentuk CBU (Completely Build Up) dan CKD (Completely Knock Down).
Negara tujuan ekspornya beragam. Mulai dari ke negara-negara Asean seperti Filipina, Malaysia dan Thailand. Bahkan hingga ke benua Amerika, yakni untuk pasar motor di negara Brazil.