Tes Filter Ferrox Buat TVS Ronin, Tenaga dan Torsi Kompak Naik!
Fariz · 25 Sep, 2023 11:00
0
0
Pakai diameter lubang 45 mikron yang paling ideal untuk performa dan penyaringan.
Torsi naik drastis ketika Ferrox dipasang tanpa belalai.
Ferrox sebagai produsen filter udara berbahan stainless steel menunjukkan eksistensinya di pasar sepeda motor Indonesia, dengan menghadirkan filter udara untuk TVS Ronin.
Sebagai pembuktian untuk mengetahui kenaikan tenaga, motor diajak berlari di atas mesin dyno berlabel BRT milik Motori Rumahnya Bikers, yang ada di bilangan Jl. Arteri Pondok Indah, Kebayoran Lama, Jaksel.
O iya, filter udara ini dibanderol dengan angka Rp 500 ribu, terbuat dari bahan stainless steel denagn kerapatan 45 micron, dan bisa dipakai seumur hidup dengan perawatan yang benar.
Pemasangan filter udara Ferrox pada TVS Ronin cukup mudah, karena hanya perlu membuka side panel sisi kiri dan jok, selanjutnya cukup membuka penutup filter udara sisi atas dan mengganti filter udara orisinil menggunakan Ferrox.
Beda Bahan Filter Ferrox TVS Ronin
Filter udara orisinil milik TVS Ronin punya desain kotak dengan dimensi yang tidak terlalu besar, filter udaranya menggunakan bahan kertas kering alias tanpa lapisan oli.
Yang tentunya disarankan untuk tidak dibersihkan secara berkala, dan wajib ganti jika sudah kotor setelah pemakaian tertentu.
Sedangkan Ferrox menggunakan bahan stainless steel 304, karena pakai bahan tersebut maka filter udara ini bisa dicuci jika kondisinya kotor dengan rentang tiap 2.000-3.000 km.
“Sudah 10 tahun bermain di filter udara, sampai saat ini sih 45 mikron jadi yang paling ideal, walaupun Ferrox sendiri bisa bikin hingga 1 mikron. Tapi kalau diameter semakin kecil maka akan semakin lembek, jadi dikhawatirkan sobek saat kena vakum dari mesin.”
“Jadi diameter 45 mikron ini paling ideal, udara yang masuk ke ruang bakar banyak tapi juga tetap bisa menyaring udara."
"Kalau throttle body kotor itu wajar, tapi kotor yang dihasilkan Ferrox ini partikelnya halus jadi gak berbahaya saat masuk ruang bakar, gak akan bikin piston atau boring baret seperti kemasukan debu,” jelas Andy Hasten, E-commerce Manager Ferrox Indonesia.
Hasil Tes Dyno
Pertama-tama menguji terlebih dulu berapa tenaga serta torsi maksimal yang bisa dihasilkan oleh mesin standar TVS Ronin.
Setelah beberapa kali running akhirnya didapatkan tenaga maksimal 19,99 hp atau 20,26 ps di 7.674 rpm dan torsi maksimal 20,49 Nm di 6.272 rpm.
Selanjutnya memasang Ferrox pada TVS Ronin dan dilanjutkan dengan melakukan beberapa kali running di atas mesin dyno untuk mendapatkan tenaga serta torsi tertingginya.
Setelah beberapa kali running akhirnya didapatkan tenaga maksimal setelah menggunakan Ferrox yaitu 20,93 hp atau 21,22 ps di 8.205 rpm dan torsi maksimal 21,44 Nm pada 6.120 rpm.
Itu berarti ada kenaikan tenaga sebanyak 0,96 ps yang dicapai di putaran sedikit lebih tinggi dan kenaikan torsi 0,95 Nm yang bisa digapai di putaran lebih rendah.
Yang unik filter udara TVS Ronin dilengkapi dengan belalai tambahan pada jalur masuk udaranya, belalai tambahan ini membuat jalur udara yang masuk ke boks filter udara menjadi lebih panjang, lantas apakah belalai tersebut berpengaruh terhadap performa mesin?
Untuk mencari tahunya, belalai filter udara dilepas tapi tetap dengan penggunaan filter udara Ferrox, hasilnya TVS Ronin menghasilkan tenaga maksimal 20,69 hp atau 20,97 ps di 7.459 rpm dan torsi maksimal 22,12 Nm di 6.053 rpm.
Meski ada penurunan tenaga, tapi torsi yang dihasilkan cukup besar dan bisa didapatkan di putaran mesin yang jauh lebih rendah dibandingkan dengan kondisi standar.
“Kalau saya sih lebih suka tanpa tambahan belalai ya, karena naik torsinya jauh. Pastinya buat stop and go di perkotaan lebih enak. Gak akan lebih kotor juga walau tanpa belalai ini,” tutupnya.