Wow, Gusur Energica Ducati Jadi Pemasok Tunggal Motor Listrik Untuk Balap MotoE!
Harry · 22 Okt, 2021 16:00
0
0
Dorna Sport selaku penyelenggara MotoGP mencapai kesepakatan dengan Ducati Motor Holding, untuk menjadi pemasok tunggal untuk motor balap MotoE. Ducati akan mensuplai motor balap listrik selama 3 tahun dari 2023 sampai 2026.
Kesepakatan keduanya diumumkan lewat situs Motogp.com hari Kamis (21/10/2021) kemarin, bersamaan dengan koferensi pers jelang seri balap MotoGP Misano di Italia. Tentunya ini kabar yang sangat mengejutkan semua pihak.
Sketsa motor listrik untuk balap MotoE dari Ducati.
Pasalnya selama ini kejuaraan balap motor listrik dengan nama resmi FIM Enel MotoE World Cup tersebut, mengandalkan kuda besi listrik dari Energica. Dan Ducati tak pernah membocorkan informasi ini kepada publik. Otomatis tahun depan akan menjadi tahun terakhir Energica, yang telah memasok motor listrik untuk balap MotoE sejak 2019.
"Kami sangat bangga dengan kesepakatan ini, karena ini menggambarkan sejarah perusahaan kami. Ducati selalu fokus pada masa depan dan setiap saat memasuki dunia baru untuk membuat produk dengan kinerja sebaik mungkin," kata Claudio Domenicali, CEO Ducati Motor Holding.
Domenicali menambahkan, kesepatan ini datang pada saat yang tepat untuk Ducati, yang tengah mempelajari tenaga listrik. "Ini memungkinkan kami mengembangkan dan mengontrol kompetisi," sambungnya.
Domenicali dan Carmelo Ezpeleta, CEO Dorna.
Kejuaraan MotoE merupakan salah satu cara pabrikan asal Italia itu masuk dunia balapan motor listrik. Mengambil tantangan dan bersiap mencatatkan kisah baru pada dunia kompetisi, namun juga masuk masa depan dengan memproduksi motor listrik.
Petualangan baru MotoE ini akan menjadi laboratorium sempurna untuk Ducati melakukan riset teknologi dan inovasi, seperti yang telah mereka lakukan pada ajang balap World Superbike dan MotoGP. Teknologi balapnya kerap diterapkan pada motor produksi massal.
Ducati identik dengan motor superbike kencang dan ringan, dengan embel-embel superleggera. Hal ini pula yang akan diterapkan pada motor listrik buatannya kelak, yang akan digunakan untuk balap MotoE.
Balap MotoE sudah berlangsung sejak 2019.
"Bobot adalah elemen fundamental dari sebuah sport bike, yang sekaligus menjadi tantangan menarik. Bobot ringan selalu menjadi DNA Ducati dan bersyukur teknologi baterai sudah berkembang pesat, kami sangat yakin bisa mencapai hasil luar biasa," tandasnya.
Ducati sendiri memang belum pernah menginformasikan motor listrik buatannya, namun kepastian ini semakin menegaskan pabrikan bermarkas di Bologna, Italia ini akan masuk era motor listrik, namun dengan jalur kompetisi balap.
Kiprah Energica di MotoE
Energica Ego Corsa bisa dikebut sampai 260 km/jam.
Energica Motor Company S.p.A. yang didirikan 2014, memasok seluruh motor listrik untuk balap FIM Enel MotoE World Cup. Proyek Energica dimulai tahun 2010 oleh CRP Group, sebuah perusahaan kontrol numerik komputer yang bermarkas di Modena, Italia.
Sejarah dimulai kala mereka menurunkan motor bertenaga listriknya yang dinamai Energica Ego Corsa, untuk balap Moto3 di Sachsenring, Jerman tahun 2019. Motor listrik ini pun bukan kaleng-kaleng, karena bisa dipacu hingga 260 km/jam.
Selain sumber penggeraknya yang bertenaga listrik, seluruh komponen yang digunakan kurang lebih mirip dengan kuda besi balap lainnya pada ajang MotoGP, seperti penggunaan suspensi Ohlins, perangkat rem Brembo dan sebagainya.
Mulai menyukai dunia otomotif sejak masih duduk di bangku SMA. Kecintaannya dimulai dengan mengoprek sepeda motor yang diberikan orangtuanya, dan terus mencintai dunia otomotif khususnya roda dua. Kecintaannya membuat dirinya berkecimpung dalam industri media otomotif sampai saat ini.
Facebook : Ainto Harry Budiawan
Instagram : harrykriwil