Menyebut nama Pajero yang kita kenal sekarang langsung tertuju pada sosok Mitsubishi Pajero Sport. Padahal jauh sebelum itu, Mitsubishi Pajero sempat hadir di Indonesia. Perlu kamu tahu, perbedaan Mitsubishi Pajero dan Pajero Sport ialah dari jenisnya.
Memang keduanya masuk kategori SUV 7-seater tapi secara ukuran ternyata cukup berbeda. Pajero Sport masuk kategori SUV medium sedangkan Mitsubishi Pajero adalah SUV full size. Bila masih bingung, Pajero Sport ini sepadan dengan Toyota Fortuner sedangkan Mitsubishi Pajero setara kelasnya dengan Toyota Land Cruiser.
Melihat sejarahnya, kemunculan Pajero adalah sebagai mobil off-road yang digunakan dalam ajang balapan ketahanan Rally Dakar. Di ajang tersebut, Mitsubishi Pajero sudah mendapatkan 12 gelar dan menjadi pemenang terbanyak hingga saat ini.
Baca juga:
Ini Ternyata Alasan yang Bikin Mitsubishi Pajero Sport Lebih Banyak Dipilih Walau Tanpa Diskon PPnBM
Mitsubishi Pajero Final Edition Meluncur di Australia, Terbatas Hanya 800 Unit
Sementara itu, Pajero Sport ini diciptakan dari basis Mitsubishi L200 Triton. Mobil ini diproduksi di fasilitas perakitan PT Mitsubishi Motors Krama Yudha Indonesia ((MMKI) setelah sebelumnya diimpor dari Thailand. Jadi secara basisnya saja sudah berbeda konsep walaupun sama-sama memiliki kemampuan mumpuni di medan off road.
Lantas, apa saja perbedaan antara Mitsubishi Pajero dan Pajero Sport yang perlu kamu ketahui? Simak penjelasan berikut ini.
Mitsubishi Pajero meluncur pertama kali pada 1982, untuk memenuhi permintaan mobil berpenggerak empat roda atau 4 Wheel Drive (4WD) sangat tinggi. Selang satu tahun kemudian hadir Pajero dengan body lebih panjang atau varian long wheelbase. Kemudian pada 1985 muncul varian dengan transmisi otomatis, disusul pada 1988 muncul mesin bensin V6 dan mesin diesel turbo intercooler.
Hal yang cukup fenomenal dalam perjalanan sejarah Mitsubishi Pajero ialah lahirnya Pajero Evolution pada September 1997. Mobil ini sengaja diciptakan untuk memenuhi perubahan persyaratan masuk untuk reli Paris-Dakar saat itu.
Pajero Evolution dibenamkan mesin 3.5L V6 GDI MIVEC yang memiliki keunggulan pada performa lebih tinggi, bodi lebih solid namun ringan dengan suspensi serba independent.
Sementara itu kehadiran Pajero Sport secara global sudah ada sejak 1996. Generasi pertama Pajero Sport meluncur pada 1996 khusus untuk pasar domestik Jepang yang mengusung nama Mitsubishi Challenger. Generasi awal SUV ini memiliki desain yang cenderung kotak.
Penerimaan yang positif membuat Mitsubishi Challenger kemudian mobil tersebut diekspor ke beberapa negara. Kegiatan ekspor ini membuat Mitsubishi Challenger berganti dengan nama yang berbeda disetiap negara, seperti Mitsubishi Pajero Sport (Eropa), Montero Sport (Amerika dan sekitarnya), Shogun Sport (Inggris) dan Strada G-Wagon (Thailand).
Namun demikian, Pajero Sport baru masuk ke Indonesia pada 2009. Saat itu, Mitsubishi Pajero Sport dilengkapi mesin 2.5L DOHC Common Rail Turbocharged and Intercooled, 4 Cylinder In-line (4D56). Tenaga maksimumnya 136 ps dan torsi maksimum 324 Nm.
Kemudian dua tahun berselang, Mitsubishi Motors memberikan tambahan Variable Geometry Turbo (VGT) pada mesin 2.5-liter DI-D Common Rail ini agar lebih tangguh dan bertenaga namun tetap efisien bahan bakar.
Kamu yang anak 90-an pasti sudah tidak asing dengan sinetron Si Doel Anak Sekolahan. Tokoh yang diceritakan sebagai anak Betawi asli ini memiliki kekasih bernama Sarah. Nah, sosok Sarah digambarkan sebagai anak orang kaya yang memiliki beberapa mobil, salah satunya Mitsubishi Pajero.
Jadi, sosok Mitsubishi Pajero terutama generasi kedua sebenarnya bukan mobil yang asing bagi anak 90-an. Eksistensinya memang tidak begitu lama namun cukup dikenal karena dipakai menjadi properti dalam beberapa film. Namun sayangnya generasi ketiga tidak lagi hadir dan lantas posisinya digantikan oleh Pajero Sport untuk segmen SUV.
Sebagai SUV sejati, sosok Pajero dituntut harus bisa menaklukkan berbagai medan, baik on road dan off road. Ini membuat Mitsubishi Pajero sejak generasi pertama hingga generasi keempat, hanya tersedia pilihan sistem penggerak 4 roda.
Lain halnya dengan Mitsubishi Pajero Sport, SUV medium ini diciptakan untuk kendaraan yang tak melulu harus berjibaku di medan off road. Penggunanya juga cukup banyak dari kalangan yang tinggal di kota besar dan tidak butuh penggerak 4X4. Itulah mengapa Pajero Sport ada pilihan 4X2 RWD.
Setelah hampir empat dekade, akhirnya kiprah Pajero harus dihentikan di pasar Jepang pada Agustus 2019 dengan merilis model 'Last Edition', yang terbatas sebanyak 700 unit.
Sementara itu produksi untuk pasar internasional yang permintaannya tetap tinggi seperti Australia, Afrika, Timur Tengah dan Amerika Selatan (antara lain) terus berlanjut hingga Maret 2021. Adapun model penghabisannya akan dikirimkan sebagai kendaraan model 2022.
Namun hal serupa tidak terjadi pada Pajero Sport, karena Mitsubishi tetap mempertahankan model ini. Bahkan, Pajero Sport baru saja mendapat facelift untuk generasi kedua di Indonesia. Jadi, eksistensi nama 'Pajero' untuk sekarang ini diteruskan oleh Pajero Sport.
Jaminan Kualitas Mobil
Garansi Satu Tahun
Jaminan 5 Hari Uang Kembali
Harga Pasti, Tidak Ada Biaya Tersembunyi
2021 Toyota FORTUNER VRZ 4X2 2.4
28.559 km
2,5 tahun
Jawa Barat
2020 BMW X1 SDRIVE18I XLINE 1.5
35.681 km
3 tahun
Jakarta
2018 Mazda CX-9 2.5
53.282 km
5 tahun
Jakarta
2021 Toyota RAIZE S 1.0
15.274 km
2 tahun
Jawa Barat
2021 Kia SONET DYNAMIC 1.5
12.742 km
2 tahun
Java East