Toyota Starlet menjadi ikonnya mobil anak muda di era 90-an. Hatchback keluaran Toyota ini mencapai era popularitas pada generasi kedua di model Starlet Kapsul. Dari sekian banyak varian Starlet, sosok Toyota Starlet Turbo merupakan model yang paling diidolakan karena keren dan pastinya kencang.
Starlet Turbo ini rata-rata masuk ke Indonesia secara impor melalui importir umum. Populasinya pun tak begitu banyak, dan bisa disebut langka. Karena spesifikasi dan desain yang lebih baik, jelas membuat harganya saat itu juga lebih mahal.
Desain mobil yang long lasting membuat mobil ini bisa membaur di berbagai kalangan usia. Tidak hanya kalangan saja yang suka dengan tampilan mobil namun orang yang sudah dewasa pun masih ingin bernostalgia mengendarai mobil ini.
Toyota Starlet GT alias Starlet Turbo ini masuk ke dalam generasi keempat. Pilihan mesin yang dimiliki Starlet generasi keempat antara lain, 16 valve 4E-F (karburator), 4E-FE (injeksi), dan 4E-FTE (injeksi dengan turbo). Starlet terkenal sebagai mobil yang lincah dan gesit, didukung dengan dimensi bodi yang begitu ideal.
Performa mesin di atas rata-rata dan handling lincah membuat mobil hatcback ini mampu berjalan lincah dan gesit pada saat melaju dijalanan perkotaan. Lantas, seperti apa kelebihan Toyota Starlet GT dibandingkan versi standar? Mari kita ulas lebih mendalam.
Melihat sekilas Starlet GT atau yang juga terkenal dengan sebutan Toyota Starlet turbo tidak sulit dibedakan dengan versi lokalnya. Dari sisi eksterior, perbedaannya bisa tampak di beberapa bagian saja.
Pertama adalah kap mesinnya yang jadi salah satu ciri khas Starlet tersebut. Toyota merancang kap mesinnya dengan tambahan air scoop di bagian tengahnya dan headlamp bulat-bulat.
Starlet turbo ada versi empat pintu dan ada pula yang hadir dalam versi dua pintu. Dengan tampilannya tersebut, tentu membuat tampilannya sangat beraura sporty. Gaya yang sporty membuat tak sedikit para pemilik Starlet standar yang mengubah mobilnya dengan berkiblat menyerupai Starlet Turbo.
Starlet standar bisa kita kenali dengan ciri sudut membulat, dengan headlamp kotak dan grill sederhana berupa garis horizontal dengan emblem logo Toyota. Namun pada varian Starlet Turbo ini punya gaya yang cukup sporty dan agresif.
Pada headlamp memakai gaya bulat-bulat dengan grill yang desainnya sepintas mirip aksen V-Motion di Nissan, dengan kisi-kisi berbentuk wajik. Perbedaan lainnya terdapat pada emblem logo, dimana Starlet Turbo memakai emblem bertuliskan GT.
Ini karena Starlet Turbo memiliki nama asli sebagai Starlet GT. Sebutan Starlet Turbo ini disandang karena mesinnya yang memiliki turbo. Desain bemper depan juga berbeda, karena lebih besar sehingga menyerupai pakai body kit.
Paling khas jelas dari desain kap depan yang terdapat air scoop di sisi tengah. Adanya air scoop ini membuat sirkulasi udara dalam kap mesin lebih baik untuk pendinginan suhu.
Untuk versi hot hatch, bisa kita kenali dari modelnya yang hanya dua pintu. Konsepnya mirip seperti VW Scirocco atau VW Golf GTI.
Karena memang konsepnya sebagai mobil sport, maka interior Starlet Turbo juga kuat dengan kesan balap. Jok bagian depan sudah model jok bucket ala 90-an yang umum dipakai di mobil sport.
Demikian pula dengan bentuk sandaran jok belakang yang sudah melebar untuk support di pinggang penumpang lebih baik.
Selling point utama yang ditawarkan oleh Toyota pada Starlet GT jelas dari sisi performa. Adanya turbo membuat mobil ini punya tenaga yang jauh lebih baik dari standar.
Dari sisi mesin, Starlet GT Turbo model kapsul aslinya menggunakan mesin berkapasitas 1.300 cc yang tentu memiliki turbo. Dari mesin tersebut tercatat mampu menghasilkan tenaga 137 ps. Bandingkan dengan mesin 1.300 cc standar yang tenaganya sebesar 83 ps, ada kenaikan lebih dari 50 persen dari versi standar.
Masuk ke Indonesia dalam jumlah yang terbatas membuat populasi Starlet GT ini cukup langka. Harga pasarannya sudah di atas Rp100 juta, karena memang unitnya cukup sulit ditemui. Jadi apabila ada unit Starlet Turbo yang dijual di bawah itu, ada kemungkinan hasil convert atau bukan Starlet Turbo yang asli.
Namun, tak salah juga kalau kita hanya menyukai fisik sang Starlet GT yang sporty. Cukup banyak pemilik Starlet yang memang memodifikasi penampilannya supaya jadi GT, namun dengan mesin standar.
Mau pilih Starlet GT yang otentik atau convert, semua pilihan ada di tangan kamu. Selama hasil modifikasinya rapi, patut kita apresiasi.
Jaminan Kualitas Mobil
Garansi Satu Tahun
Jaminan 5 Hari Uang Kembali
Harga Pasti, Tidak Ada Biaya Tersembunyi
2021 Suzuki ERTIGA GL 1.5
5.727 km
1,5 tahun
Jakarta
2019 Toyota CALYA G 1.2
16.171 km
4 tahun
Jawa Barat
2020 Honda BRIO RS 1.2
18.587 km
3 tahun
Jakarta
2018 Suzuki ERTIGA GX 1.4
17.724 km
5,5 tahun
Jakarta
2019 Toyota CALYA G 1.2
12.488 km
3,5 tahun
Jakarta