Honda Brio tak dipungkiri menjadi city car terlaris saat ini. Lawannya, Suzuki Ignis bahkan dibuat tak berkutik. Sepanjang tahun lalu, Honda Brio sukses menjadi mobil terlaris di Indonesia dan mengalahkan penjualan Toyota Avanza sebagai mobil sejuta umat.
Brio baik dalam keadaan baru maupun bekas tetap digemari karena banyak yang mengincarnya sebagai mobil pertama, atau kedua. Sebab desainnya mudah diterima masyarakat Indonesia, utamanya pada generasi kedua.
Baca Juga: Hyundai Stargazer 2022 Kembali Terlihat di Jalan, Muka Staria Bodi Mirip Xpander
Tapi bicara mobil perkotaan, ada satu model lagi yang bisa jadi alternatif selain Honda Brio RS khususnya. Dia adalah Mitsubishi Mirage, city car yang pertama kali meluncur pada 2012 lalu untuk meramaikan pasar segmen tersebut yang ramai berkat program Low Cost Green Car (LCGC.
Namun kini tak ada model barunya, sebab 2018 lalu Mitsubishi Motors Krama Yudha Sales Indonesia (MMKSI) menghentikan penjualan mobil yang didatangkan langsung dari Thailand itu. Sehingga tak ada cara lain untuk mendapatkannya dalam kondisi bekas.
Meski seken, Mitsubishi Mirage rupanya punya beberapa alasan sehingga lebih cocok dipinang ketimbang Honda Brio RS terbaru atau bekas. Simak penjelasannya berikut ini.
Secara harga Mitsubishi Mirage bekas lebih murah. Di beberapa platform jual beli mobil bekas, harganya rata-rata di bawah Rp 100 juta. Misalnya tipe GLX bertransmisi manual yang jadi tipe terendah tahun produksi 2015 hingga 2016, harganya Rp 82-87 jutaan.
Ada juga Mirage tipe GLS yang pakai transmisi matic CVT lansiran 2015, banderolnya Rp 95 juta. Apabila mau yang lebih lengkap lagi eksteriornya pakai lampu kabut, dan tambahan aksen krom bisa pilih tipe Mirage Exceed pada tahun yang sama harganya Rp 97 jutaan.
Bandingkan dengan Honda Brio untuk unit di tahun produksi serupa, harganya masih bertahan di atas Rp 100 juta. Itu untuk generasi pertamanya, sedangkan generasi keduanya untuk tipe RS tahun 2018 harganya di atas Rp 160 juta.
Bicara performa Mitsubishi Mirage dibanding Honda Brio memang kalah meskipun sama-sama menggendong mesin 1.200 cc. Sebab konfigurasinya masih 3-silinder, sedangkan Brio sudah 4-silinder.
Di atas kertas Mirage dibekali mesin 3A92 12-valve MIVEC 1.193 cc, yang menjanjikan tenaga 77,5 PS dan torsi 100 Nm. Adapun Brio pakai mesin L12B 16-valve i-VTEC 1.199 cc bertenaga 90 PS dan torsi 110 Nm.
Namun begitu catatan konsumsi BBM Mitsubishi Mirage sama iritnya seperti Honda Brio. Pengujian yang dilakukan Mitsubishi Indonesia bersama Lembaga Teknologi Fakultas Teknik Universitas Indonesia menghasilkan, konsumsi bahan bakar rata-rata Mirage 24,2 km/liter tipe manual dan 22 km/liter versi matic.
Baca Juga: Toyota Avanza 2022 atau All New Mitsubishi Xpander yang Lebih Layak Ditunggu?
Pengujiannya dilakukan menempuh jarak sejauh 407 kilometer pergi pulang Jakarta-Bandung-Jakarta. Mobil diisi dua penguji dengan total bobot 160 kilogram, suhu AC 24 derajat celcius, hembusan angin level 1, dan kecepatan antara 60-80 km/jam.
Yang poin ketiga ini sebenarnya lebih ke selera. Namun bila kami boleh menilai, Mitsubishi Mirage menawarkan tampilan yang lebih simpel khas mobil Eropa, yang tak begitu neko-neko.
Maklum Mirage merupakan produk global yang dijual di banyak negara seperti di Jepang, Amerika, Australia, dan di belahan benua lainnya. Makanya secara desain dibuat menyesuaikan selera banyak orang secara global.
Khusus unit yang meluncur pada 2012 di Indonesia, merupakan generasi keenam. Tampilannya sederhana, minus ornamen krom, tanpa desain grille yang aneh, hingga bumper minimalis yang membuatnya cenderung ke arah elegan daripada kompetitornya.
Tapi pada model facellift pertama di 2015, Mitsubishi coba merombaknya sedikit lebih sporty. Modelnya jadi memiliki lubang grille, bumper baru dengan tambahan ornamen krom serta plastik trim hitam. Bagian belakangnya masih sama.
Oh iya untuk desain interiornya juga menurut kami ikut merepresentasikan tampilan luarnya yang elegan. Tata letak konsol pada dashboard-nya terlihat simpel, namun mengesankan karena pengaturan AC sudah digital. Fiturnya sudah pakai Anti-lock Braking System (ABS), Electronic Brake-force Distribution (EBD), dual SRS airbags, sensor parkir, Eco Indicator, dan tombol starter pada tipe Exceed.
Namun head unit belum pakai layar sentuh, melainkan sistem audio yang bentuknya menyatu dengan dashboard alias in-dash. Membuatnya makin elegan lagi, karena tak terlihat sebagai head unit aftermarket. Nah, jadinya pilih Honda Brio atau Mitsubishi Mirage?
Baca Juga: Akhirnya Wuling Produksi Mobil Listrik di Indonesia, Modelnya Wuling Mini EV?
Jaminan Kualitas Mobil
Garansi Satu Tahun
Jaminan 5 Hari Uang Kembali
Harga Pasti, Tidak Ada Biaya Tersembunyi
2022 Toyota AVANZA VELOZ Q TSS 1.5
15.640 km
1,5 tahun
Banten
2021 Toyota VELOZ Q 1.5
16.755 km
2 tahun
Banten
2020 Mitsubishi XPANDER CROSS PREMIUM 1.5
17.350 km
3,5 tahun
Banten
2021 Toyota AVANZA G TSS 1.5
19.997 km
1,5 tahun
Java East
2018 Toyota KIJANG INNOVA REBORN G 2.0
105.533 km
5,5 tahun
Jakarta