Teka-teki kembali hadirnya Chery di Indonesia lambat laun terus terungkap. Memanfaatkan media sosial, Chery Motor Indonesia (CMI) terus mengungkapkan berbagai rencananya untuk kembali berkiprah di tanah air. Berbagai model SUV dan mobil listrik tengah disiapkan untuk dipasarkan.
Namun Marketing Director CMI, Major Qin menjelaskan, pabrikan bukan cuma ingin menjual produk mobil penumpang, melainkan juga turut ikut berkontribusi dalam ekosistem industri otomotif nasional. Dirinya menjelaskan akan memproduksi Chery setir kanan di Indonesia.
Baca Juga: Chery Bikin Mobil Listrik yang Mirip Wuling Hongguang, Harganya Setara Motor
Selain itu, Indonesia juga akan dijadikan sebagai negara kunci bagi pemasaran mobil Chery di dunia. Ya nantinya mobil Chery made in Indonesia bukan cuma dijual di Asia Tenggara maupun Asia, termasuk global. Perihal ini sudah menjadi rencana bisnis jangka panjang pabrikan.
"Kami akan menjadikan Indonesia sebagai basis produksi di Asia Tenggara, pertama kami akan fokus untuk pasar Indonesia, kedua eksopr ke pasar ASEAN, kemudian fase ketiga akan melakukan ekspor ke pasar global dari Indonesia," terangnya saat dihubungi AutoFun Indonesia, Rabu (22/12).
Untuk menunjukkan eksistensinya, Chery juga akan ikut serta dalam pameran otomotif IIMS 2022, yang akan dihelat pada 17 sampai 27 Februari 2022. Di sana ujar Qin, Chery bakal menampilkan berbagai produk yang diproyeksikan akan dipasarkan, termasuk mobil listrik juga masuk ke dalam rencananya.
Sebagai tahap awal, Chery akan meniagakan model SUV dulu. Meskipun secara portofolio global, perusahaan mobil China ini memiliki model sedan yang disebut Arrizo. Ini sesuai dengan selera dan tren dunia yang preferensinya mengarah pada model SUV. Termasuk Indonesia, yang sekarang banyak tersedia mobil berperawakan tinggi nan multifungsi itu.
Baca Juga: 3 Mobil Chery Ini Dipersiapkan Buat Indonesia, Satu Diantaranya Mobil Listrik
"Chery akan fokus pada segmen SUV dan akan meluncurkan sekitar 6 model SUV dalam waktu dua hingga tiga tahun, termasuk model Tiggo series, Tiggo 4 Pro, Tiggo 7 Pro, Tiggo 8 Pro, Family series, dan crossover series, di samping itu kami juga merencanakan sekitar tiga tipe mobil listrik," lanjutnya.
Sayangnya khusus produk elektrifikasi, Qin belum bersedia mengungkapnya. Sejauh ini mobil listrik merek Chery yang ada terdiri dari Chery EQ1, Chery QQ, Chery EQ5, EQ2, Chery Tiggo e, hingga Arrizo 5E. Paling potensial adalah ketiga model yang disbeutkan pertama, karena modelnya mungil serupa Wuling Mini EV.
Apabila benar dan model tersebut dijual, maka akan menarik pasar mobil listrik nusantara bisa berkembang. Sebab kendaraan listrik kecil di China mendapat sambutan yang besar. Penjualannya tembus ratusan ribu unit dalam waktu singkat. Kemungkinan hal yang sama juga akan diaplikasikan di sini.
Sementara itu Chery EQ5 hadir dalam bentuk SUV crossover. Yang apabila masuk akan berhadapan langsung dengan Hyundai Kona EV maupun Nissan Leaf. Patut dinantikan bagaimana gebrakan Chery di Indonesia, setelah terlebih dulu hengkang dari Tanah Air tanpa pamit sekitar 2016-2017.
Baca Juga: Melihat Lebih Dekat Chery Tiggo 8, Layak Jadi Pesaing Wuling Almaz RS?
Jaminan Kualitas Mobil
Garansi Satu Tahun
Jaminan 5 Hari Uang Kembali
Harga Pasti, Tidak Ada Biaya Tersembunyi
2021 Suzuki ERTIGA GL 1.5
5.727 km
1,5 tahun
Jakarta
2019 Toyota CALYA G 1.2
16.171 km
4 tahun
Jawa Barat
2020 Honda BRIO RS 1.2
18.587 km
3 tahun
Jakarta
2018 Suzuki ERTIGA GX 1.4
17.724 km
5,5 tahun
Jakarta
2019 Toyota CALYA G 1.2
12.488 km
3,5 tahun
Jakarta