Cerita Bus Chevrolet di Indonesia, Pernah Jadi Andalan ALS Taklukkan Sumatera


Nama Chevrolet saat ini sudah semakin tenggelam dari jagat otomotif Indonesia, kalah pamor dari brand Jepang atau pendatang baru asal China. Padahal dulu, merek asal Amerika sempat menguasai jalanan Indonesia. Bahkan, Chevrolet pernah dipercaya banyak perusahaan otobus, termasuk Antar Lintas Sumatera alias ALS untuk kendaraan umum lintas provinsi.

Mundur ke belakang, Chevrolet bukanlah pabrikan kemarin sore di industri otomotif Indonesia. Pabrikan yang berada dibawah naungan General Motor ini telah hampir 1 abad beroperasi di Indonesia, dimulai tahun 1927 dengan pendirian  NV General Motors Java Handel Maatschappij (NVGMJHM) yang mendistribusikan produk General Motor di Hindia Belanda saat itu.

Untuk pasar Indonesia,  General Motors menggunakan dua brand yaitu GMC dan Chevrolet. Karena tingginya permintaan pada tahun 1938 General Motor kemudian mendirikan pabrik pertamanya di Sunter, Tanjung Priok, Pabrik General Motor tersebut kemudian menjadi pabrik mobil pertama di Indonesia yang kini menjadi kompleks industri kendaraan Gaya Motor.

Jadi sejak sebelum kemerdekaan Indonesia, Chevrolet sudah jadi andalan hingga ke pelosok yang kondisi jalanannya masih berupa jalan tanah. Setiap wilayah punya ciri desain bus tersendiri, mengikuti kondisi medan yang dilalui. 

Untuk wilayah Sumatera, ground clearance dibuat lebih tinggi, tetapi tinggi keseluruhan bodi tetap. Bagian atas tidak ikut ditinggikan, dan digunakan sebagai bagasi barang. 

Produk produk GM nampaknya memang mendapat tempat tersendiri di kalangan masyarakat Sumatera. Terlebih, untuk merk Chevrolet dianggap lebih bandel dan bertenaga untuk menaklukkan medan pegunungan di Pulau Andalas tersebut. 

Setelah Indonesia merdeka, Chevrolet tetap dipercaya menjadi kendaraan angkutan barang atau penumpang di berbagai wilayah. Lantas, apa saja bus Chevrolet yang pernah berjaya mengangkut para penumpang di Indonesia? Mari kita bahas lebih mendalam. 

Chevrolet AK Series, Bus dengan Mesin Bensin (1941-1947)

Jangan samakan bus era modern sekarang dengan bus di zaman dulu. Sekarang, bus memakai mesin diesel dengan bahan bakar solar. Sedangkan bus dan truk zaman dulu pakai mesin bensin, sama seperti mobil sedan atau mobil penumpang yang lebih kecil. 

Pada zaman dahulu, bus dibuat dengan menggunakan sasis truk yang dimodifikasi oleh karoseri untuk menopang bodi bus. Ini bisa kita lihat pada bagian depan, mulai dari bumper hingga kaca depan masih terlihat seperti truk. Sedangkan sisanya mulai kabin ke belakang hanya rangka besi atau berupa kayu yang kemudian dilapisi dengan besi.

Menjelang kemerdekaan, banyak tentara sekutu yang menggunakan Chevrolet AK Series sebagai kendaraan angkutnya. Hal ini membuat truk dengan ciri grill vertikal dan horizontal ini cukup populer.

Beberapa pengusaha transportasi, memanfaatkan truk peninggalan tentara sekutu ini untuk dikaroserikan menjadi bus, sebagai angkutan umum. Chevrolet AK Series mengandalkan mesin bensin, segaris 6 silinder, berkapasitas 3.500 cc (90 hp) dan 3.700 cc (93 hp) dengan transmisi manual 3 percepatan.

Bila membayangkan bus zaman itu, ukurannya relatif mungil, mungkin seperti minibus zaman sekarang yang penumpangnya tak lebih dari 30 orang.

Chevrolet Advance Design dan Task Force, Bus Jagoan Menaklukkan Sumatera

Pulau Sumatera yang kontur jalanannya berliku melewati pegunungan rupanya cukup mudah ditaklukkan oleh bus Chevrolet. Hal ini mendorong General Motors kemudian merilis Advance Design pada 1947 hingga berakhir pada 1955. Mobil ini memiliki ciri khas grill horizontal yang lebar dan besar. 

Mesinnya masih mengandalkan dapur pacu bensin, segaris 6 silinder. Saat pertama muncul terdapat tiga pilihan tenaga yaitu 92 dk, 102 dk, 106 dk. Pada versi 'facelift', opsi tenaganya naik jadi 92 dk, 107 dk, dan 108 dk ( versi 1953 – 1955). Untuk jenis transmisi yang digunakan masih sama, yaitu 3 speed manual.

Kemudian, di tahun 1955-1960, Chevrolet memperkenalkan Task Force. Bus dan truk ini bermesin 3.900 cc, yang masih dengan transmisi manual 3-percepatan. Cirinya yaitu gril depan yang berlubang besar, dan terdapat logo chevrolet diatasnya. Ciri lainnya adalah lampu sein bulat yang terletak tepat di bawah lampu utama.

Chevrolet Apache dan C50 Viking, Sang Legenda Terakhir Penakluk Bumi Andalas

Dua generasi terakhir Chevrolet ini sukses menjadi legenda, dan membuktikan diri sebagai sang penakluk Bumi Andalas. Chevrolet Apache  hadir dengan dua pilihan C dan K (4WD). Mobul ini juga disebut Lele, karena terdapat dua buah grill oval terpisah di kap mesin. 

Keistimewaan lain dari chevrolet apache adalah suspensi depannya sudah independen, yang jadi lebih nyaman ketika melewati jalan berbatu. Bicara soal mesinnya, Chevrolet Apache masih tetap mengandalkan mesin bensin 6 silinder inline. Untuk kali ini, mesin Apache ditawarkan dalam berbagai kapsitas mulai dari 3,9 liter 135 hp dan 4,3 liter 150 hp. 

Edisi pamungkas bus Chevrolet ini ditutup dengan hadirnya sosok Chevrolet C50 Viking. Mobil ini diproduksi antara 1957-1973. Chevrolet Viking jadi andalan dunia transportasi antar kota di Sumatra dan wilayah lain di Indonesia. 

Viking ini sebenarnya masuk sebagai generasi kedua Apache. Cirinya mudah dikenali dengan dua lampu bulat besar, dan lampu sein kotak yang berada dibawahnnya. Chevrolet C50 juga dibekali mesin bensin yang kapasitasnya lebih besar, yaitu 4.1L (136 hp) dan 4.8 L (150hp). Untuk transmisinya juga sudah diupgrade menggunakan 4 speed manual. 

Setelah pensiunnya Chevrolet C50 Viking ini, industri transportasi mulai hijrah memakai bus bermesin diesel buatan Eropa, seperti Mercedes-Benz. Alasannya, mesin diesel bisa lebih efisien dan bertenaga untuk perjalanan jauh. 

Ikuti media sosial kita:

Berpengalaman di beberapa media online. Bermula menjadi reporter otomotif di situs yang lain hingga kini menjadi Editor di Au...

Cek penawaran terbaik dalam 24 Jam!

pengguna tukar tambah mobil impiannya
Tambahkan
mobil Anda

Upgrade

Daihatsu Gran Max MB

Mobil Bekas Terkait

Jaminan Kualitas Mobil

Garansi Satu Tahun

Jaminan 5 Hari Uang Kembali

Harga Pasti, Tidak Ada Biaya Tersembunyi

2021 Suzuki ERTIGA GL 1.5

Rp 192,00 Juta
Rp 3,91 Juta/bln

5.727 km

1,5 tahun

Jakarta

Cek Tawaran Juli

2019 Toyota CALYA G 1.2

Rp 130,00 Juta
Rp 2,65 Juta/bln

16.171 km

4 tahun

Jawa Barat

Cek Tawaran Juli

2020 Honda BRIO RS 1.2

Rp 189,00 Juta
Rp 3,85 Juta/bln

18.587 km

3 tahun

Jakarta

Cek Tawaran Juli

2018 Suzuki ERTIGA GX 1.4

Rp 164,00 Juta
Rp 3,34 Juta/bln

17.724 km

5,5 tahun

Jakarta

Cek Tawaran Juli

2019 Toyota CALYA G 1.2

Rp 130,00 Juta
Rp 2,65 Juta/bln

12.488 km

3,5 tahun

Jakarta

Cek Tawaran Juli
Lihat Lebih

Berita Terbaru

Hyundai Stargazer Essential Resmi Diluncurkan dengan Harga Menarik, Ini yang Berubah

PT Hyundai Motors Indonesia (HMID) menghadirkan Hyundai Stargazer Essential yang menjadi varian baru dari Stargazer, Senin (17/7/2023). Kehadiran Hyundai Stargazer Essential ini ternyata menggantikan tipe Trend. Alhasil, varian Stargazer saat ini untuk urutan termurah sampai termahal adalah Active, Essential, Style dan Prime. Baca juga: Hyundai Stargazer Essential Segera Diluncurkan, Fiturnya Lebih Lengkap Menurut President Director PT Hyundai Motors Indonesia, Woojune Cham kehadiran Stargazer E

Terungkap, MG Cyberster 2023 Bisa Sprint Lebih Cepat dari Ferrari dan Lamborghini

Mobil listrik pertama MG berjeniskan roadster soft top, MG Cyberster 2023 diperkenalkan pertama kali pada April lalu. Pabrikan China berdarah Inggris, MG, hadirkan Cyberster 2023 bukan cuma membawa desain yang agresif sekaligus atraktif, namun juga dengan performa tinggi. Baru-baru ini diungkapkan bahwa mobil listrik ini bahkan lebih cepat dan lebih bertenaga daripada banyak supercar terkemuka dunia. Wang Jian, director of electric propulsion development SAIC Motor, mengatakan Cyberster merupaka

6 Catatan Penting Wuling Air ev Selama di Indonesia

Tepat 11 Agustus 2022, mobil listrik Wuling Air ev memasuki satu tahun kehadirannya di pasar otomotif Indonesia. Nah, bersamaan dengan kehadiran Wuling Motors di Indonesia sejak Juli 2017, merek mobil asal China ini menggelar acara Green Drive Festival dengan mengundang konsumen Air ev serta komunitas Wuling Electric Vehicle Indonesia (WEVI). Dalam acara tersebut, Wuling Motors menghadirkan berbagai aktivitas seru serta penampilan dari stand up comedian, Mongol, dan hingga mendatangkan penyanyi

Review Pemilik: Honda City Hatchback RS 2021, Cocok Buat Dimodif

**Artikel ini adalah pengalaman pribadi dari pemilik Honda City Hatchback RS 2021 Honda City Hatchback RS dihadirkan sebagai penerus Jazz GK5 di Tanah Air. Mewarisi berbagai keunggulan yang menjadi ikonik hatchback Honda, City Hatchback RS terlihat stylish, sporty, canggih, serta memiliki performa besar, yang mempunyai karakter 11-12 dengan Jazz. Pada review pemilik kali ini, kami akan mengulas City Hatchback RS manual lansiran April 2021. Menurut cerita dari pemilik, ia membeli mobil ini dalam

Top 5 Artikel Pekan Ini, Harga Bekas Innova Reborn Diesel yang Stabil Sampai Carry Bagong Pakai Turbo

Kepopuleran Toyota Innova Reborn diesel rupanya belum luntur oleh waktu. Bahkan kemunculan Innova Zenix dengan teknologi hybrid tidak menghapus kecintaan masyarakat Indonesia akan MPV bermesin diesel tersebut. Tak heran harga jual Toyota Innova Reborn diesel saat ini masih sangat bertahan dan masih banyak peminatnya. Hal itu pula yang menjadikan artikel Autofun khususnya mengenai Toyota Innova Reborn Diesel masih tinggi pembacanya. Berikut 5 artikel paling populer di Autofun periode 10 - 15 Apri

Mobil Rekomendasi

PopulerTerbaru
Hot
Toyota

Toyota Raize

Rp 229,80 - 299,20 Juta

Lihat Mobil
Hot
Daihatsu

Daihatsu Rocky

Rp 214,20 - 265,00 Juta

Lihat Mobil
Hot
Honda

Honda Civic

Rp 533,00 - 586,90 Juta

Lihat Mobil
Hot
Honda

Honda Brio

Rp 156,90 - 227,10 Juta

Lihat Mobil
Tidak Dijual
Honda

Honda Jazz

Belum Tersedia

Lihat Mobil
Hot
Hyundai

Hyundai Palisade

Rp 842,00 - 1,11 Milyar

Lihat Mobil
Hot
Wuling

Wuling Almaz

Rp 279,50 - 470,00 Juta

Lihat Mobil
Hot
Honda

Honda City Hatchback

Rp 333,60 - 362,60 Juta

Lihat Mobil
Hot
Kia

Kia Sonet

Rp 193,00 - 296,00 Juta

Lihat Mobil
Subaru

Subaru Crosstrek

Rp 549,50 Juta

Lihat Mobil
Suzuki

Suzuki Grand Vitara

Rp 359,40 - 384,40 Juta

Lihat Mobil
Chery

Chery Omoda 5

Rp 329,80 - 399,80 Juta

Lihat Mobil
Subaru

Subaru WRX

Rp 849,50 - 949,50 Juta

Lihat Mobil
Subaru

Subaru WRX Wagon

Rp 975,50 - 1,03 Milyar

Lihat Mobil
Wuling

Wuling Alvez

Rp 209,00 - 295,00 Juta

Lihat Mobil
Daihatsu

Daihatsu Ayla

Rp 103,30 - 161,05 Juta

Lihat Mobil
Varian Baru
Toyota

Toyota Agya

Rp 175,40 - 253,50 Milyar

Lihat Mobil
Land Rover

Land Rover Range Rover Sport

Rp 4,52 Milyar

Lihat Mobil