![5 Pabrikan Jepang Sediakan 15 Unit Mobil Listrik, Bangun Ekosistem Ramah Lingkungan Di Bali 01]()
- Mulai dari 5 pabrikan Jepang, Toyota, Nissan, Mitsubishi, FUSO dan Isuzu sepakat bangun ekosistem mobil listrik di Bali
- Menyediakan 15 unit mobil listrik untuk digunakan masyarakat Bali
- Mendukung KTT G20 dan pariwisata mulai dari mobilitas penumpang hingga distribusi logistik
Tak hanya untuk mendukung gelaran Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G20 bulan November 2022 mendatang, hari ini (27/7) lima pabrikan mobil Jepang meresmikan EV Smart Mobility - Joint Project yang sama-sama bertujuan untuk membangun ekosistem kendaraan listrik di Bali. Kelima pabrikan tersebut adalah Toyota, Nissan, Mitsubishi, FUSO dan Isuzu.
Hari ini, kelimanya menegaskan komitmen tidak hanya untuk menyediakan produk dan layanan terbaik kepada masyarakat Indonesia, namun lebih dari itu, menargetkan untuk mencapai keberlanjutan lingkungan dengan menyediakan pilihan lebih baik kepada masyarakat melalui kendaraan listrik dan infrastrukturnya.
![5 Pabrikan Jepang Sediakan 15 Unit Mobil Listrik, Bangun Ekosistem Ramah Lingkungan Di Bali 02]()
window.googletag = window.googletag || {cmd: []}; googletag.cmd = googletag.cmd || []; googletag.cmd.push(function() { googletag.defineSlot('/22557728108/id_article_fourthp_under_pc', [
728,
90
], 'div-gpt-ad-1685589129084-0').addService(googletag.pubads()); googletag.pubads().enableSingleRequest(); googletag.pubads().collapseEmptyDivs(); googletag.enableServices(); });
googletag.cmd.push(function() { googletag.display('div-gpt-ad-1685589129084-0'); });
EV Smart Mobility - Joint Project dijadwalkan akan berlangsung hingga akhir tahun 2022 dengan melibatkan berbagai jenis kendaran elektrifikasi baik dari segmen kendaraan penumpang maupun kendaraan komersial. Proyek ini diharapkan bisa menjadi gambaran bagi masyarakat mengenai model ekosistem mobilitas ramah lingkungan yang menjadi arah kebijakan Pemerintah Indonesia di masa depan.
“EV Smart Mobility – Joint Project merupakan sebuah proyek besar pengembangan ekosistem elektrifikasi terintegrasi, yang diinisiasi oleh lima brand otomotif atas komitmen bersama untuk mendukung pemerintah dalam upaya pengurangan emisi karbon, melalui popularisasi kendaraan elektrifikasi di Indonesia. Proyek ini juga sebagai bagian dari bentuk dukungan kami selaku pelaku industri otomotif, untuk mensukseskan posisi Indonesia sebagai presidensi G20 pada tahun 2022 dan revitalisasi wisata ramah lingkungan di kawasan Bali,” ujar Naoya Nakamura, President Director PT. Mitsubishi Motors Krama Yudha Sales Indonesia (MMKSI) selaku Representative Joint Project.
Baca juga: Toyota Tambah Investasi Rp27,1 Triliun untuk Produksi Mobil Listrik di Indonesia, Innova EV Siap Diproduksi?
15 Unit Mobil Untuk Dukung Mobilitas di Bali
Lima merek otomotif yang tergabung dalam EV Smart Mobility – Joint Project telah mempersiapkan berbagai kendaraan elektrifikasi andalannya dengan total 15 unit yang terdiri dari 13 unit kendaraan penumpang dan 2 unit kendaraan komersial. Kendaraan penumpang berasal dari Toyota yang menyediakan 5 unit Toyota C+pod berteknologi Battery Electric Vehicle (BEV) dan 5 unit Toyota Prius Plug-in Electric Vehicle (PHEV).
![5 Pabrikan Jepang Sediakan 15 Unit Mobil Listrik, Bangun Ekosistem Ramah Lingkungan Di Bali 01]()
Sementara Nissan menyediakan 1 unit Nissan Leaf (BEV), Mitsubishi menyediakan 1 unit Mitsubishi Outlander (PHEV) dan 1 unit Mitsubishi Minicab-MiEV (BEV). Sedangkan kendaraan
elektrifikasi dari segmen kendaraan komersial berasal dari Mitsubishi FUSO berupa 1 unit FUSO eCanter dan 1 unit EV Elf Truck dari Isuzu.
Jajaran kendaraan elektrifikasi berupa mobil penumpang akan digunakan untuk mendukung mobilitas wisata di kawasan Nusa Dua dan Bandara Internasional Ngurah Rai Bali. Sementara line-up kendaraan komersial akan digunakan untuk mendukung distribusi logistik dan akan dipertimbangan untuk dapat berkolaborasi dengan bisnis lokal di Pulau Bali.
Kolaborasi lima merek otomotif dalam mengembangkan ekosistem elektrifikasi EV Smart Mobility– Joint Project ini juga mendapatkan dukungan dari PT PLN (Persero) dengan menyiapkan infrastruktur hilir berupa stasiun pengisian kendaraan listrik umum
(SPKLU) di Bali dan seluruh Indonesia.
Baca juga: PLN Perluas Layanan SPKLU Untuk Mobil dan Bus Listrik di Jakarta, Punya Mobil Listrik Makin Gampang Buat Ngecharge
window.googletag = window.googletag || {cmd: []}; googletag.cmd = googletag.cmd || []; googletag.cmd.push(function() { googletag.defineSlot('/22557728108/id_article_relatedmodel_above_pc', [
728,
90
], 'div-gpt-ad-1685589152548-0').addService(googletag.pubads()); googletag.pubads().enableSingleRequest(); googletag.pubads().collapseEmptyDivs(); googletag.enableServices(); });
googletag.cmd.push(function() { googletag.display('div-gpt-ad-1685589152548-0'); });