Pengguna Mitsubishi Pajero Sport arogan kembali menjadi perbincangan di media sosial. Hal ini karena beredar rekaman video pengrusakan Electronic Data Capture (EDC) milik petugas Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) Pertamina.
Peristiwa ini viral, setelah pemilik akun Instagram @andreli_48 mengunggah sebuah video singkat. Pada video itu terlihat seorang pengendara Mitsubishi Pajero Sport arogan terekam kamera CCTV sedang melakukan perbincangan dengan seorang petugas SPBU 44.533.03. Lokasinya disinyalir di SPBU Pertamina di Bojong, Purbalingga, Jawa Tengah.
Baca juga: 5 Peraturan Saat Isi BBM di SPBU yang Sering Dilanggar, Pernah Melakukannya?
Awalnya terlihat ada perbincangan antara pengguna Pejero Sport itu dengan petugas SPBU. Namun seketika, oknum pengguna mobil bergaya Sport Utility Vehicle (SUV) tersebut memukul EDC yang merupakan mesin untuk pengambilan data dan pembayaran di SPBU hingga hancur berkeping-keping ke aspal.
Menurut si pengunggah video, kejadian bermula saat pelaku hendak mengisi BBM sebanyak Rp150 ribu. "Kemudian pegawai menanyakan barcode subsidi, karena konsumen tidak punya barcode disarankanlah mengisi batas maximal 10 liter, dan terjadilah pemukulan lalu pergi begitu saja," tulis akun @andreli_48.
Baca juga: Catat, Beli Solar Subsidi Sekarang Wajib Pakai QR Code, Jumlahnya Juga Dibatasi
Sontak petugas dengan seragam merah khas SPBU Pertamina tersebut tidak melakukan perlawan, namun dia seperti memberikan peringatan kepada pelaku bahwa tindakannya telah terekam kamera.
Sejurus kemudian, Pajero Sport berkelir hitam dengan plat nomor polisi R 1944 C itu langsung tancap gas dan kabur melarikan diri.
Peristiwa yang diketahui terjadi pada Senin, 26 Desember 2022 sekitar pukul 08.30 WIB tersebut rupanya sudah terdengar sampai ke Pertamina Pusat di Jakarta.
Dalam keterangan tertulis, Pertamina turut meluruskan permasalahan tersebut, yang ternyata konsumen yang menggunakan Pajero Sport bermaksud mengisi Biosolar sebesar Rp200 ribu. Hanya saja, operator SPBU tersebut menyarankan agar pelaku untuk terlebih dahulu mendaftarkan ke program subsidi tepat di website myPertamina.
Baca juga: Daftar Harga BBM Per 1 Desember 2022, Pertamina dan BP Naik, Vivo Turun
"Mengingat yang bersangkutan pada saat kejadian memang belum memiliki QR code atau sudah tercatat di sistem Subsidi Tepat MyPertamina. Sementara itu, publikasi penggunaan QR code Subsidi Tepat MyPertamina sudah dipublikasikan di berbagai media, termasuk melalui materi publikasi di SPBU-SPBU sejak beberapa bulan lalu," tulis PT Pertamina (Persero) buka suara. Area Manager Communication, Relations, & CSR Regional Jawa Bagian Tengah PT Pertamina Patra Niaga Brasto Galih Nugroho.
Kata Brasto, dengan penggunaan QR code, maka hal tersebut ditujukan agar adanya pendataan konsumen untuk subsidi BBM lebih tepat sasaran.
"Kami sangat menyayangkan tindakan pemukulan mesin EDC yang dilakukan oleh konsumen dimaksud. Kami berharap konsumen Pertalite dan Biosolar dengan kendaraan roda 4 atau roda lebih dari 4 untuk segera mendaftarkan kendaraannya di subsiditepat.mypertamina.id," ucap Brasto.
"Namun, tentunya bagi konsumen yang memiliki kemampuan dan menggunakan kendaraan modern, kami menghimbau untuk menggunakan BBM nonsubsidi yang lebih ramah lingkungan dan lebih baik bagi mesin," sambung Brasto.
Brasto menyatakan, apabila konsumen memiliki keluhan dan pertanyaan terkait layanan dan produk Pertamina, dapat menghubungi Pertamina Call Center 135 melalui saluran Voice 135, Video Call Aplikasi MyPertamina, Chatbot NADIA Aplikasi MyPertamina & WhatsApp (08111350135), atau email pcc135@pertamina.com.
Keluhan juga bisa disampaikan melalui media sosial Pertamina di Instagram pertamina.135, Twitter @pertamina135, atau Facebook Pertamina Call Center 135.
Jaminan Kualitas Mobil
Garansi Satu Tahun
Jaminan 5 Hari Uang Kembali
Harga Pasti, Tidak Ada Biaya Tersembunyi
2021 Toyota FORTUNER VRZ 4X2 2.4
28.559 km
2,5 tahun
Jawa Barat
2020 BMW X1 SDRIVE18I XLINE 1.5
35.681 km
3 tahun
Jakarta
2018 Mazda CX-9 2.5
53.282 km
5 tahun
Jakarta
2019 Daihatsu TERIOS X 1.5
19.652 km
4,5 tahun
Jakarta
2021 Toyota RAIZE S 1.0
15.274 km
2 tahun
Jawa Barat