Harga Bersaing, Wuling Binguo EV Bisa Lebih Unggul dari Neta V

Wuling Binguo EV vs Neta V merupakan dua mobil listrik asal Negeri Tiongkok dengan menempati segmen yang sedikit berbeda.

Seperti diketahui Binguo EV bermain di segmen hatchback berpenampilan klasik modern, sedangkan Neta V bergayakan crossover.

Meski begitu keduanya disebut-sebut akan saling berhadapan karena memiliki harga serta spesifikasi yang bersaing.

Walau baru diperkenalkan, prediksi harga Binguo EV akan berada di kisaran Rp300 juta hingga Rp400 juta.

Sekedar informasi, untuk harga Neta V saat ini dibandrol Rp379 juta OTR Jakarta, sehingga keduanya bersaing secara ketat.

Bingung piliha Wuling Binguo EV atau Neta V? simak perbandingan spesifikasi keduanya berikut ini.

Dimensi Wuling Binguo EV Lebih Besar dari Neta V

Tampilan samping Wuling Binguo EV

Kami tidak akan membahas tampilan atau bentuk, karena desain selera dari masing-masing konsumen.

Untuk ukuran secara keseluruhan Wuling Binguo EV memiliki panjang 3.950 mm, lebar 1.708 mm, tinggi 1.580 mm, serta wheelbase 2.560 mm.

Bagaimana dengan Neta V? Di atas kertas untuk panjangnya mencapai 4.070 mm, lebar 1.690 mm, tinggi 1.540 mm, dan jarak sumbu roda 2.420 mm.

Sedikit menarik kesimpulan, dari segi dimensi Wuling Binguo EV unggul baik itu di lebar, tinggi serta wheelbase.

Punya dimensi lebih besar, tentu menghasilkan kabin lebih luas yang memberikan rasa kenyamanan berkendara lebih baik.

Baca juga: Harga Wuling Binguo EV Diprediksi Rp300-400an juta, Dapat Subsidi Pemerintah Lagi?

Dimensi
Keterangan Wuling Binguo EV Neta V
Panjang 3.950 mm 4.070 mm
Lebar 1.708 mm 1.690 mm
Tinggi 1.580 mm 1.540 mm
Wheelbase 2.560 mm 2.420 mm

Adu Fitur Wuling Binguo EV Vs Neta V

Wuling Binguo EV

Tampilan depan Wuling Binguo EV

Bicara soal ftur yang ada di bagian luarnya, Binguo EV disematkan X-Shaped LED headlamp dengan menampilkan kesan futuristik sekaligus memberikan pencahayaan yang baik dan fokus.

Mengaplikasikan flowing water body curve di bagian samping, mobil ini diaplikasikan velg 15 inci dengan water splash wheel cap yang menampilkan kesan unik.

Pada buritannya disematkan X-Shaped LED Tail Lights dan Streamline Ducktail yang mempresentasikan kesan modern dan futuristik.

Beranjak ke bagian dalam, Binguo EV tetap mempertahankan nuansa klasik modern dengan dashboard model curva yang dibungkus material soft touch.

Pada center clusternya mobil ini disematkan head unit 10,25 inci model floating yang dibuat seolah menyambung dengan layar TFT berukuran sama di balik lingkar kemudinya.

Interior Binguo EV

Untuk sistem hiburannya mendukung beberapa konektivitas terkini yang dapat dikendalikan melalui tombol pada setir.

Memiliki 15 kompartemen laci penyimpanan barang serta bagasi volume cukup besar mencapai 790 liter yang bisa dimanfaatkan untuk menyimpan barang bawaan, untuk jok Binguo EV dibungkus menggunakan bahan kulit premium sintetis.

Menariknya, pada bagian pengemudi sudah dilengkapi jok dengan pengaturan elektrik 6 arah yang menawarkan penyesuaian posisi duduk lebih mudah.

Mempunyai akses yang mudah, mobil ini mengaplikasikan konfigurasi kursi 50:50 di baris kedua.

Untuk fitur lainnya mobil ini mendapatkan cruise control, USB port, electronic AC, power window di semua pintu, serta spion dengan pengaturan eletrik dan pelipatan otomatis.

Dari segi keselamatan berekendara sudah mendapatkan dual SRS airbags, ABS, EBD, Electric Parking Brake (EPB), Automatic Vehicle Hold (AVH), Electronic Stability Control (ESC), sensor parking di depan dan belang, ISOFIX, Tipe Pressure Monitoring System (TPMS), immobilizer serta keyless entry.

Baca juga: Spesifikasi Lengkap Mobil Listrik Wuling Binguo EV, Ini Kehebatannya

Neta V

Tampilan depan Neta V

Pada fascia, mobil ini dilengkapi lampu dengan LED projector yang mendukung fitur headlamp levelling, begitupun pada buritan, mobil ini disematkan stoplamp LED.

Beranjak ke bagian dalam, nuansa yang ditampilkan menyuguhkan kesan dinamis sekaligus prestisius.

Guna memberikan ruang gerak lebih luas, bagian tengah pada baris pertama mobil ini tidak memiliki sekat pembatas.

Selain itu terdapat console tengah model floating yang sekaligus sebagai cup holder.

Untuk fiturnya mobil ini dilengkapi panel isntrument berukuran 12 inci dengan desain minimalis yang menampilkan beberapa informasi seputar kendaraan. 

Interior Neta V

Pada center clusternya crossover listrik ini dibekali head unit layar sentuh model floating dengan tampilan potrait berukuran 14,6 inci yang mendukung konektivitas smartphone baik Android Auto maupun Apple CarPlay.

Seperti Binguo EV, untuk melakukan pengaturan pada sistem hiburan serta instrument cluster, Neta V bisa dilakukan melalui tombol yang diletakan di setir.

Oh iya, Neta V juga dilengkapi cruise control, USB port, electronic AC, power window di semua pintu, serta spion dengan pengaturan eletrik.

Dari segi keselamatan, mobil ini mendapatkan ABS, EBD, Brake Assist (BA), Traction Control, Electronic Stability Control (ESC), cruise control, Tire Pressure Monitoring System (TPMS) dan Hill Start Assist (HSA).

Selain itu juga terdapat Auto Vehicle Hold (AVH), Electronic Parking Brake (EPB), Hill Descent Control (HDC), HEPT 3.0 Battery Temprature Management System, dual SRS airbags, seatbelt reminder, sensor parkir dan kamera belakang.

Untuk keamanan berkendara disematkan immobilizer system, alarm system dan keyless entry.

Wuling Binguo EV Punya Dua Pilihan Baterai dan Jarak Tempuh Lebih Jauh

Binguo EV dapat berjalan sejauh 410 kilometer

Pasar Tanah Air Wuling Binguo EV ditawarkan dalam dua varian, standar range dan long range.

Untuk keduanya yang membedakan hanya jarak tempuh, dimana tipe standar menggunakan baterai berkapasitas 31,9 kWh yang diklaim dapat menggerak mobil sejauh 333 kilometer.

Sedangkan tipe teratasnya memiliki baterai dengan kapasitas 37,9 kWh dengan menghasilkan jarak 410 kilometer.

Keduanya menggunakan baterai Lithium Ferro-Phosphate dengan IP67 Rating yang menjamin keandalan dan keamanan selama penggunaan sehari-hari.

Berbekal motor listrik tunggal, keduanya dapat menghasilkan tenaga sebesar 50 kW atau setara dengan 68 PS yang diatur menggunakan transmisi single reduction gear.

Binguo EV juga mempunyai empat opsi mode berkendara, ECO, ECO+, Sport, dan Normal yang bisa dipilih sesuai dengan kebutuhan.

Bicara Neta V, mobil ini dibekali motor listrik tunggal yang diletakan di depan dengan menghasilkan tenaga 70 kW (95 PS), yang mendapat asupan listrik dari baterai Lithium-ion (LFP) berkapasitas 40,7 kWh dengan jarak tempuh sejauh 401 kilometer menurut CLTC.

Tidak seperti Binguo EV, Neta EV hanya memiliki 2 Mode yakni; Normal dan Sport yang disebut Athletic.

Performa
Keterangan Wuling Binguo EV Neta V
Beterai  Lithium Ferro-Phosphate IP67 Lithium-Ion IP67
Kapasitas 31,9 kWh & 37,9 kWh 40,7 kWh
Jarak tempuh (kilometer) 333 & 410 401
Tenaga 50 kW (68 PS) 70 kW (95 PS)
Mode berkendara ECO, ECO+, Sport, dan Normal Normal dan Sport

Kesimpulan

Setelah melakukan komparasi antara Wuling Binguo EV vs Neta V, secara konklusi mobil listrik terbaru Wuling memiliki dimensi lebih besar.

Untuk fitur unggulan maupun keselamatan, keduanya bersaing dengan menawarkan aspek kenyamanan serta keamanan berkendara.

Meski mempunyai performa lebih kecil dari Neta V, untuk jarak tempuh yang ditawarkan Wuling Binguo EV memiliki jangkauan lebih jauh, serta opsi varian standar yang diklaim memiliki harga baru lebih murah dari Neta V.

Jika Neta V hanya diaplikasikan dua mode berkendara, Wuling Binguo EV mempunyai empat mode berkendara yang bisa disesuaikan dengan kebutuhan pengendara.

Baca juga: NETA V Siap Goda Masyarakat Indonesia untuk Beralih ke Mobil Listrik

    Channel:
Ikuti media sosial kita:
Enda

Reporter

Seorang pengagum otomotif sejak kecil, yang suka mengoprek kendaraan di akhir pekan, membuat penulis semakin cinta pada dunia...

Beli mobil lebih mudah dan tak perlu nunggu lama

pengguna tukar tambah mobil impiannya
Tambahkan
mobil Anda

Upgrade

Wuling Air EV

Mobil Bekas Terkait

Jaminan Kualitas Mobil

Garansi Satu Tahun

Jaminan 5 Hari Uang Kembali

Harga Pasti, Tidak Ada Biaya Tersembunyi

Lihat Lebih

Video Pendek Terkait

Related Videos

Mobil Listrik China Jadi Banyak Banget!

Liburan Jauh Pakai Mobil Listrik Siapa Takut?

Wuling Binguo EV sudah diluncurkan di Indonesia meskipun penamaannya sedikit berbeda dengan model yang dijual di China. Jika di negara asalnya mobil listrik ini diberi julukan Bingo, maka untuk pasar Indonesia, Wuling Motors menamainya Binguo, meski pembacaannya juga tetap Binggo. Nah menariknya lagi, kesuksesan Bingo di Tiongkok ternyata kembali diikuti kompetitornya, satu diantaranya Dongfeng yang di Indonesia juga dikenal dengan brand DFSK. Bertepatan dengan pameran Guangzhou Auto Show 2023 y
Suzuki Jimny 5 pintu diproduksi di India sejak Mei 2023, digarap oleh Maruti Suzuki India, produksi Jimny versi panjang ditargetkan mencapai 20 juta unit per tahun. Mengenai alokasinya, sebanyak 66 persen penjualan dilakukan di dalam negeri, sedangkan sisanya ditujukan untuk pasar ekspor. Untuk diketahui, sampai dengan saat ini Maruti Suzuki telah melakukan ekspor Jimny 5 pintu ke berbagai negara tujuan, termasuk kawasan Amerika Latin, Timur Tengah, dan Afrika. Tidak berhenti sampai di situ, dig
Chery rupanya melirik pasar mobil jenis MPV (Multi Purpose Vehicle) di Indonesia, namun Chery ingin menghadirkan MPV listrik bukan yang bermesin ICE. Bahkan MPV listrik Chery ini sedang diracik secara apik, supaya bisa menggebrak pasar otomotif dalam negeri. Demikian diungkapkan Harry Kamora selaku Vice President PT Chery Sales Indonesia (CSI) ketika ditemui di Jakarta, Minggu (19/11/2023). Harry secara gamblang menceritakan, kalau MPV listrik Chery ini sudah dalam tahap penelitian dan pengemban
Baru-baru ini pabrikan otomotif asal Negeri Jiran, Proton, meluncurkan line up terbarunya untuk pasar Malaysia yang diberi nama Proton S70. Hadirnya Proton S70 di negara tetangga merupakan versi rebadge dari Geely Emgrand, yang dibangun menggunakan platform B-Segment Modular Architecture (BMA) seperti X50. Sekaligus juga kemunculan S70 mengikuti jejak X50 dan X70 yang sudah lebih dulu sukses di pasaran. Meski harga barunya belum resmi dirilis, di Malaysia mobil ini hadir dalam empat varian, yakn
Mobil keluarga dengan kapasitas mesin kecil, banyak yang menyebutkan bahwa konsumsi BBM Daihatsu Xenia 1.000 cc irit. Daihatsu Xenia 1.0L hadir di Indonesia sebagai varian entry level. Di generasi pertamanya, mesin berkapasitas kecil ini bisa kalian jumpai di varian Mi dan Li. Sedangkan pada generasi kedua Xenia, mesin 1.000 cc hadir di tipe D dan M. Baca juga: 5 Keunggulan Daihatsu Xenia 1.000 Cc Gen 1, Mobil Keluarga Murah yang Banyak Diminati di Kota Kecil Daihatsu Xenia 1.000 Cc Terakhir Tah

Mobil Rekomendasi

PopulerTerbaruPembaruan
Hot
Honda

Honda Civic

Rp 533,00 - 586,90 Juta

Lihat Mobil
Subaru

Subaru Crosstrek

Rp 549,50 Juta

Lihat Mobil
Suzuki

Suzuki Grand Vitara

Rp 359,40 - 384,40 Juta

Lihat Mobil
Chery

Chery Omoda 5

Rp 329,80 - 399,80 Juta

Lihat Mobil

Perbandingan Mobil Terkait

Wuling Air EV
Lihat