Perbedaan BYD M6 Standard, Superior Captain, dan Superior bukan hanya terletak pada fitur, namun juga jarak tempuh serta tenaga yang diperoleh.
Melalui ajang GIIAS 2024 kemarin, PT BYD Motor Indonesia meluncurkan lini terbarunya, M6 yang merupakan MPEV (Multi-Purpose Electric Vehicle) pertama di Tanah Air.
Sebagai MPEV pertama yang dijual secara resmi di Indonesia, mobil ini dirancang secara khusus untuk konsumen Tanah Air dengan menawarkan perpaduan antara kenyamanan, performa, dan teknologi terkini.
Ditawarkan dalam tiga varian, M6 sendiri dibandrol mulai dari Rp379 juta sampai dengan Rp419 juta OTR Jakarta.
Harga BYD M6 Juli 2024 OTR Jakarta
Mengetahui lebih detail apa saja perbedaan dari ketiganya, simak ulasan berikut.
Baca juga: MPV Listrik BYD M6 Resmi Dijual di Indonesia, Harganya Bisa Bikin Toyota Veloz Ketar-Ketir
MPEV pertama di Indonesia, BYD M6 secara penampilan terlihat modern dan stylish berkat bentuk yang diterima.
Pada area fascia, ketiganya sudah menggunakan headlamp full LED dengan DRL LED yang terlihat futuristik berkat perpaduan Aerodynamic Dragon Face Design yang dianutnya.
Di bagian samping, baik varian Standard, Superior Captain, dan Superior diaplikasikan velg 17 inci multispoke dengan tampilan two-tone.
Untuk pengaturan spion, ketiganya dibekali fitur electric mirror serta auto folding. Hanya saja pada varian Superior Captain, dan Superior, pabrikan melengkapinya dengan panoramic roof.
Kehadiran panoramic roof sendiri mampu memberikan kesan luas pada kabin. Tak hanya panoramic roof, kedua model ini turut dibekali dengan roof rail di bagian atas.
Melihat ke sisi buritan, ketiga dilengkapi dengan spoiler berikut high mount stoplamp. Baik varian Standard, Superior Captain, maupun Superior memperoleh rear wiper, defogger, serta stoplamp LED dengan tampilan futuristik.
Bicara interior, MPEV M6 hadir membawa nuansa modern dan elegan, juga memiliki kabin luas yang mampu menampung hingga tujuh orang sekaligus dengan ruang bagasi lega.
Kabinnya sendiri didominasi perpaduan antara warna hitam dan coklat. Mengenai sistem hiburan, ketiga varian ini disematkan head unit 12,8 inci Intelligent Rotating Touch Screen pada center cluster yang sudah mendukung format smartphone connectivity, sistem navigasi, dengan dipadukan 6 speaker.
Mengenai pusat informasi berkendara, ketiganya diaplikasikan layat TFT 5 inci full LCD Combination Instrument yang dapat diatur melalui tombol pada lingkar kemudi.
Tak hanya terhubung langsung dengan meter cluster, tombol pada setir yang ada pada ketiga varian juga terkoneksi pada sistem hiburannya.
Joknya dibungkus menggunakan material kulit premium untuk semua varian, khusus tipe Superior Captain memiliki ruang kosong di tengah pada baris kedua, yang memudahkan penumpang baris paling belakang ketika keluar-masuk kabin.
Untuk perbedaan setiap varian, tipe Superior Captain dan Superior mendapat tambahan wirless charging yang memudahkan pengguna ketika ingin menambahkan daya pada gawai hanya dengan meletakannya.
Selanjutnya varian Superior Captain dan Superior menggunakan jok dengan pengaturan elektrik 6 arah di sisi pengemudi, dan 4 arah pada penumpang depan.
Selain itu, jok pengemudi dan penumpang depan pada kedua varian turut dibekali ventilated yang memberikan kenyamanan selama berkendara.
Sebagai aksesoris tambahan yang dapat meningkatkan kesan mewah, kedua varian turut mendapatkan metal welcome pedal.
Mengetahui perbedaan lainnya, tipe Superior Captain maupun Superior dibekali PM2.5 Air Filtration System yang dapat menghasilkan udara segar dan sehat di dalam kabin.
Lainnya, kedua varian ini juga sudah dilengkapi Electric dan Remote Control of Trunk Opening, yang mana dapat membuka maupun menutup pintu bagasi secara otomatis hanya dengan sekali menekan tombol.
Berbeda dengan dua varian diatasnya, tipe Standard untuk pengoperasian pintu bagasinya dilakukan secara manual.
Baca juga: Diracik Khusus Indonesia, Penjualan BYD M6 Bakal Membludak?
BYD M6 dilengkapi dengan berbagai fitur keselamatan canggih yang dapat memberikan keselamatan skaligus kenyamanan terhadap setiap penggunanya. Untuk ketiga varian yang ditawarkan, mobil listrik ini dilengkapi sistem pengereman ABS dengan EBD, Electric Parking Brake (EPB) dan 6 airbag.
Selain itu ada juga seatbelt reminder di bagian depan, Tyre Pressure Monitoring System (TPMS), isofix, Electronic Stability control (ESC), Traction Control System (TCS), Vehicle Dynamic Control System, Hill Hold Control (HHC), Brake Disc Wiping System (BDW), Coordinated Regenerative Braking System (CRBS), Roll Movement Intervention (RMI), Brake Override System (BOS), Door Opening Warning (DOW), Around View Monitor (AVM), Auto Hold, serta empat buah sensor parkir di belakang.
Khusus varian Superior Captain dan Superior, kedua model ini dipersenjatai dengan teknologi ADAS (Advanced Driver Assistance System) yang memberikan proteksi maksimal kepada pengemudi dan penumpang selama berkendara.
Fitur ADAS BYD M6
Fitur-fitur ini memastikan keamanan dan ketenangan bagi keluarga saat berkendara.
BYD M6 dipersenjatai motor listrik tunggal berjeniskan AC Permanent Magnet Synchronous Motor yang diletakan di depan.
Di atas kertas, motor listrik yang digunakan pada tipe Standard mampu memeras tenaga sebesar 120 kW (163 PS). Sedangkan pada varian Superior Captain dan Superior mampu melecutkan tenaga 150 kW (204 PS).
Meski memiliki tenaga berbeda, ketiganya mempunyai torsi yang sepadan. Tertulis torsi puncak yang dimiliki ketiganya berada di angka 310 Nm, dengan kecepatan maksimum 180 km/jam.
Berdasarkan pengetesan yang dilakukan BYD untuk akselerasi 0-100 km/jam, tipe Standard mencatatkan waktu 10,1 detik. Sedangkan varian Superior Captain dan Superior hanya memerlukan 8,6 detik.
Seperti mobil listrik BYD lainnya, M6 mengunakan teknologi e-platform pada struktur rangkanya. Dengan teknologi e-platfrom ini membuat M6 juga mengaplikasikan Blade Battery, sebuah teknologi revolusioner baterai lithium iron phosphate (LFP) yang terkenal dengan desain unik dan kinerja mengesankan, memberikan dampak signifikan pada industri kendaraan listrik (EV).
BYD terus berinovasi dengan teknologi Blade Battery, kini sedang mengembangkan generasi baru dengan kepadatan energi yang lebih tinggi dan jangkauan yang lebih jauh, sehingga semakin mendorong performa maksimal dari kendaraan listrik.
Pada varian Standard, mobil listrik ini dibekali baterai LFP berkapasitas 55,4 kWh dengan menghasilkan jarak tempuh sejauh 420 kilometer berdasarkan pengujian NEDC.
Menggunakan jenis baterai yang sama, varian Superior Captain dan Superior memiliki daya jelajah lebih jauh berkat penggunaan baterai LFP dengan kapasitas lebih besar. Tertulis bahwa baterai berkapasitas 71,8 kWh yang digunakan pada kedua varian sanggup menempuh jarak 530 kilometer menurut NEDC.
Ketiga varian yang ditawarkan dilengkapi sistem pengecasan DC dan AC. Tipe Superior Captain dan Superior memiliki kuat arus tegangan mencapai 71,8 kW, sedangkan Standard di angka 55,4 kW. Memanfaatkan pengisian daya cepat DC bertegangan 170 kW dari kondisi 30% hingga 80%, ketiganya memerlukan lama waktu pengecasan selama 30 menit.
Kehadiran MPV listrik ini tidak hanya mengurangi emisi gas buang, tetapi juga lebih hemat biaya bahan bakar dibandingkan dengan MPV bermesin bensin konvensional.
Baca juga: BYD M6 Jadi Langkah Awal Mobil Listrik MPV Gak Perlu Mahal, Apa Resepnya?
Jaminan Kualitas Mobil
Garansi Satu Tahun
Jaminan 5 Hari Uang Kembali
Harga Pasti, Tidak Ada Biaya Tersembunyi
{{variantName}}
{{expSellingPriceText}}
{{carMileage}} km
{{registrationYear}} tahun
{{storeState}}