BYD Atto 3 Diserbu di Thailand, Konsumen Rela Antre di Dealer Sampai Jam 4 Pagi
Prasetyo · 5 Nov, 2022 17:09
0
0
BYD Atto 3 sudah diluncurkan di Thailand sejak 1 November 2022.
Konsumen di Thailand rela antre untuk mendapatkan BYD Atto 3 hingga pukul 4 pagi.
BYD Atto 3 adalah mobil listrik dengan kemampuan jelajah hingga 420 km.
BYD Atto 3 sepertinya sedang naik daun di Thailand. Bagaimana tidak warga di negara tetangga itu rela antre demi mendapatkan BYD Atto 3.
Dikutip dari Wapcar Malaysia, BYD Atto 3 mulai dijual di Negeri Gajah Putih itu 1 November 2022. Namun satu malam sebelum resmi dipasarkan, orang-orang antre di luar dealer BYD. Tujuannya cuma satu, mendapatkan unit Atto 3 lebih cepat!
Seorang pembeli, Mr Panithan, mengatakan bahwa ia harus mengambil penerbangan dari Chiang Rai ke Bangkok untuk memesan Atto 3. Menutur dia, dealer BYD di Chiang Rai hanya menerima pembayaran tunai karena alokasi unit yang terbatas.
Karena ia ingin membeli secara kredit dirinya pun rela datang langsung ke showroom BYD di Bangkok. Dia juga mengatakan bahwa orang pertama yang mengantri di showroom BYD di Bangkok tiba pada pukul 8 malam waktu setempat.
Antrian mulai mengular lewat jam 1 pagi dan ada lebih dari 30 orang yang tetap mengantre hingga jam 4 pagi. Beberapa showroom BYD di Thailand dilaporkan menerima lebih dari 100 pembeli yang mengantri semalaman saat peluncuran mobil tersebut.
Setelah muncul di Australia dan Eropa, BYD Atto 3 juga rilis di Thailand. Harga mobil listrik BYD ini 1.199.900 baht atau kira-kira setara Rp502 juta.
Sebenarnya memang bukan mobil listrik yang sangat murah, namun entah mengapa orang-orang begitu kepincut dengan Atto 3 dan membuatnya jadi fenomenal di beberapa negara.
Untuk sumber tenaganya, Atto 3 dibekali baterai berkapasitas 60,48 kWh dan motor listrik. Klaim pabrikan mobil ini sanggup menghasilkan daya puncak 204 PS dengan torsi 310 Nm. Adapun baterainya mempunyai jangkauan hingga 420 km.
Setelah Thailand, BYD Atto 3 kabarnya juga segera menggemparkan Malaysia. Di negeri jiran itu jadwal peluncurannya Desember 2022. Indonesia akan menyusul juga?
Menggeluti bidang jurnalistik otomotif sejak 2009 selaras dengan hobinya dalam memodifikasi mobil. Apalagi karakteristik yang berbeda dari setiap kendaraan yang dibuat oleh masing-masing pabrikan, terus menumbuhkan minatnya di dunia otomotif hingga saat ini.