BYD Jadi Mobil Listrik China yang Semakin Dilirik Konsumen Indonesia
Herdi · 5 Agu, 2024 09:02
0
0
Mobil listrik BYD Motor Indonesia mendapatkan buah manis selama pameran otomotif Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) yang berlangsung di ICE BSD, Tangerang, Banten, 17-28 Juli 2024 lalu.
Bagaimana tidak, selama 12 hari di ajang tersebut, BYD Indonesia mengklaim telah membukukan pesanan sebanyak 2.920 unit.
"Prestasi ini sangat signifikan mengingat ini adalah partisipasi pertama BYD di GIIAS, menunjukkan tingginya minat dan kepercayaan masyarakat Indonesia terhadap produk-produk BYD," tulis BYD dalam keterangannya.
Selama ajang GIIAS 2024, BYD menampilkan sederet lini produknya, seperti Dolphin, Atto 3, Seal, dan yang terbaru M6.
Nah, diantara semua line up yang ditampilkan, BY M6 jadi pusat perhatian, karena mobil ini sudah dilengkapi teknologi listrik dan memiliki gaya Multi Purpose Vehicle (MPV).
Karena model MPV inilah, M6 banyak dilirik karena segmen ini menjadi target pasar cukup besar di Indonesia.
Rasa penasaran ini membuat BYD M6 telah diuji coba pengunjung GIIAS 2024 sebanyak 2.181 unit, sehingga mendapatkan penghargaan dari Seven Event selaku penyelenggara sebagai The Most Driver.
BYD Jadi Mobil China Terlaris dan Saingin Pabrikan Jepang
Jika melihat data pemesanan BYD yang mencapai 2.920 unit, maka angka tersebut menjadikan dia sebagai mobil China terlaris sepanjang GIIAS 2024.
Ya, meski jadi anak baru di GIIAS 2024, BYD sudah mampu mengalahkan dalam hal pesanan atau surat Pemesanan Kendaraan Chery, DFSK, Seres, Great Wall Motors (GWM) dan Neta, namun kini muncul BAIC, GAC AION, hingga Jetour.
Berikut ini daftar SPK mobil China di GIIAS 2024
Wuling Motors: 2.301 SPK
GAC AION: 1.118 SPK
Chery: 1.009 SPK
DFSK & Seres: 546 SPK
Neta: 327 SPK
BAIC: 136 SPK
Jumlah pemesanan BYD ini hanya kalah dari Toyota, Hyundai dan Mitsubishi, yang SPK nya sudah lebih dari 3.000 unit.
Untuk detail pemesanan mobil sepanjang GIIAS 2024, memang masih ada yang belum membeberkannya, seperti halnya Mercedes-Benz, Volkswagen, Audi, Hino hingga Jetour.
Sementara Subaru, mereka juga enggan membeberkanny. Hanya saja mereka mengklaim pemesanan mobil selama GIIAS 2024, mengalami kenaikan 40 persen dibandingkan GIIAS 2023.
Adapun untuk pemesanan secara keseluruhan, termasuk BYD selama GIIAS 2024, sebagai berikut:
Toyota: 6.202 unit
Hyundai: 3.606 unit
Mitsubishi: 3.353 unit
BYD: 2.920 unit
Wuling: 2.301 unit
Honda: 1.861 unit
Suzuki 1.705 unit
MG: 1.518 unit
BMW: 1.166 unit
AION: 1.118 unit
Mitsubishi Fuso: 1.113 unit
Chery: 1.009 unit
Mazda: 833 unit
Isuzu: 634 unit
KIA: 571 unit
DFSK & Seres: 546 unit
Daihatsu: 539 unit
Neta: 327 unit
BAIC: 136
BYD Hanya Pasarkan Mobil Listrik
BYD atau Build Your Dream merupakan merek mobil yang memang secara global hanya memasarkan produk New Energy Vehicles.
Berkat bukti kerja keras dan dedikasi tinggi dari hasil tim riset dan pengembangan, membuat BYD sudah jadi merek mobil listrik terlaris di dunia saat ini.
Untuk pasar Indonesia, bisnis BYD tetap sama, yaitu menawarkan mobil listrik dengan berbagai varian, mulai dari Dolphin, Atto 4 hingga Seal, dan terbaru MPV listrik M6.
Tak hanya fokus jualan, di Indonesia juga berinvestasi dalam penelitian dan pengembangan demi tercapainya ekosistem elektrifikasi.
Sehingga akan menciptakan masa depan yang lebih bersih dan berkelanjutan bagi masyarakat Indonesia.
Hal ini dilihat dari pembangunan pabrik BYD yang sudah dilakukan di pada awal Juli 2024, yang lokasinya berada di Subang, Jawa Barat.
Dengan adanya pabrik produksi secara local, BYD akan terus meningkatkan kapasitas supply dan kualitas pengiriman.
Oia, dengan adanya pabrik produksi di Indonesia, BYD juga tidak hanya akan menjual produknya secara domestik, namun juga ekspor yang akan dikirim ke berbagai negara.
BYD yakin, dengan dukungan masyarakat Indonesia, maka perusahaannya akan terus berkembang dan berkontribusi dalam menciptakan masa depan yang lebih baik, serta memastikan bahwa Indonesia tetap berada di garis depan dalam kemajuan teknologi dunia.
Model BYD di Indonesia Hadir di Setiap Segmen
Seperti disebutkan di atas, jika BYD saat ini memasarkan hanya mobil listrik untuk pasar global maupun Indonesia.
Meski dibilang anak baru di industri otomotif nasional, namun BYD sudah memiliki senjata di masing-masing segmen, seperti Dolphin, Atto 3 hingga Seal, dan terbaru MPV listrik M6.
Ya, untuk BYD Dolphin, sejatinya mobil tersebut saat ini jadi tipe entry level, yaitu ada di segmen hatchback lima penumpang.
Mobil ini memiliki panjang 4.290 mm, lebar 1.770 mm, dan tinggi 1.570 mm, kemudian Wheelbase 2.700 mm serta Ground clearance 130 mm.
Lalu BYD Atto 3 merupakan mobil Sport Utility Vehicle (SUV) listrik dengan bentuk kompak, dan memiliki daya tampung lima orang penumpang.
BYD Atto 3 ini mempunyai panjang 4.455 mm, lebar 1.875 mm, dan tinggi 1.615 mm, serta Wheelbase 2.720 mm, dan Ground Clearance 175 mm.
Kemudian ada juga BYD Seal, dimana mobil ini masuk ke ranah sedan listrik namun memiliki desain yang sangat premium.
Sedan listrik ini punya panjang 4.800 mm, lebar 1.875 mm, tinggi 1.450 mm, dan Wheelbase 2.920 mm.
Terbaru adalah BYD M6, dimana mobil ini masuk segmen Multi Purpose Vehicle (MPV) tapi listrik, yang mampu menampung enam sampai tujuh orang penumpang.
Sedangkan untuk MPV listrik M6 punya dimensi panjang 4.710 mm, lebar 1.810, tinggi 1.690 mm, kemudian wheelbase 2.800 mm, dan ground clearance 170 mm.
Lini produk BYD yang disebutkan di atas, bisa mengisi sejumlah segmen yang dipasarkan di Indonesia.
Terlebih lagi BYD M6, karena mobil ini merupakan model MPV yang banyak disukai konsumen di Tanah Air, lantaran menyukai kabin lega sehingga bisa menampung banyak penumpang atau barang.
Spesifikasi Mesin Mobil Listrik BYD
Jika Anda ingin mengetahui bagaimana performa ketiga mobil listrik BYD, berikut ulasannya.
BYD Dolphin
BYD Dolphin hadir dengan dua varian, yaitu Dynamic Range dan Premium Extended Range, dimana keduanya dilengkapi tipe motor penggerak Permanent Magnet Synchronous Motor dan baterainya menggunakan teknologi Blade Battery.
Spesifikasi BYD Dolphin
Keterangan
Dynamic Range
Premium Extended Range
Motor Penggerak
Permanent Magnet Synchronous Motor
Tipe baterai
Blade Battery
Kapasitas baterai
44,9 kWh
60,48 kWh
Tenaga
70 kW
150 kW
Torsi
180 Nm
310 Nm
Akselerasi 0-100 km/jam
12,3 detik
7 detik
Jarak tempuh NEDC
410 km
490 km
Jarak tempuh WLTP
340 km
427 km
BYD Atto 3
Untuk BYD Atto 3, saat ini dipasarkan dalam dua pilihan yaitu BYD Atto 3 Advanced dan Atto 3 Extended Range, dan sudah dibenamkan teknologi Blade Battery.
Spesifikasi BYD Atto 3
Keterangan
Advanced Range
Extended Range
Motor Penggerak
Permanent Magnet Synchronous Motor
Tipe baterai
Blade Battery
Kapasitas baterai
49,92 kWh
60,48 kWh
Tenaga
150 kW
Torsi
310 Nm
Akselerasi 0-100 km/jam
7,9 detik
7,3 detik
Jarak tempuh NEDC
410 Km
480 km
Jarak tempuh WLTP
420 km
-
BYD Seal
Sedan listrik BYD Seal hadir dengan tiga varian yaitu Standar Range Dynamic, Extended Range Premium dan AWD Performance, dan sama seperti model di atas, dimana teknologi Blade Battery sudah tertanam di lantai mobil.
Spesifikasi BYD Seal
Keterangan
Standar Range Dynamic
Extended Range Premium
AWD Performance
Motor Penggerak
AC Permanent Magnet Synchronous Motor
Tipe baterai
Blade Battery
Kapasitas baterai
61,44 kWh
82,56 kWh
Tenaga
150 kW
230 kW
390 kW
Torsi
310 Nm
360 Nm
670 Nm
Akselerasi 0-100 km/jam
3,8 detik
-
-
Jarak tempuh NEDC
510 km
650 km
580 km
BYD M6
Spesifikasi BYD M6
Keterangan
Standar
Superior
Superior Captain
Motor Penggerak
AC Permanent Magnet Synchronous Motor
Tipe baterai
Blade Battery
Kapasitas baterai
55,4 kWh
71,8 kWh
Tenaga
120 kW
150 kW
Torsi
310 Nm
-
Akselerasi 0-100 km/jam
10,1 detik
8,6 detik
Jarak tempuh NEDC
420 km
530 km
Hadir sebagai mobil MPV listrik, mobil ini punya tiga varian Standar, Superior dan Superior Captain. Hanya saja untuk jantung pacunya dibedakan menjadi dua jenis, yang sama sama menggunakan AC permanent magnet synchronous motor dan Blade Battery.
Harga Mobil BYD
BYD Dolphin Dynamic Range: Rp 375.000.000
BYD Dolphin Premium Extended Range: Rp 425.000.000
Mengawali karir sebagai jurnalis sejak tahun 2011 di salah satu media massa Nasional Tanah Air. Memiliki ketertarikan untuk membahas bidang otomotif, mulai dari sepeda motor, mobil, hingga bus dan truk.