• Chery kembali ke pasar Malaysia setelah bertahun lamanya vakum.
• Menghadirkan lima produk terbarunya termasuk Chery Tiggo 8 Pro E+ PHEV.
• Chery Tiggo 8 Pro E+ memakai mesin 1.500 cc turbo dan dua motor listrik.

Setelah Indonesia, Chery juga melakukan comeback alias kemunculan kembali di pasar Malaysia. Chery pun langsung menampilkan lima produk unggulannya, yaitu Omoda 5, Tiggo 4 Pro, Tiggo 7 Pro, Tiggo 8 Pro, dan Tiggo 8 Pro PHEV.

Produk yang disebut terakhir ini tergolong cukup menarik karena menjadi penanda keseriusan Chery dalam memasarkan mobil elektrifikasinya di Asia Tenggara.

Bahkan Country Director Chery Malaysia, Leo Chen, dilansir dari Wapcar, menyebut bahwa Malaysia jadi negara pertama di Asia Tenggara yang memperkenalkan secara resmi Tiggo 8 Pro e+ PHEV.

Baca juga: Siap Jegal CR-V dan Fortuner, Chery Tiggo 8 Pro Juga Akan Tawarkan Mesin 1.6L Turbo dan PHEV Tahun Depan

Spesifikasi Chery Tiggo 8 Pro e+

Sebenarnya, Chery Tiggo 8 Pro PHEV sudah lebih dahulu meluncur di Filipina, dengan tetap mempertahankan posisi setir kiri seperti di China.  Berbeda dengan versi standar yang memakai mesin bensin 1.600 cc turbo dan 2.000 cc turbo, versi PHEV bermesin 1.5L turbo.

Mesin ini lalu dipadukan dengan transmisi khusus hybrid yang disebut Dedicated Hybrid Transmission (DHT). Sistem plug-in hybrid ini mengombinasikan mesin konvensional 1.5L turbo yang menghasilkan tenaga 155 hp, dan dua motor listrik yang masing-masing bertenaga 34 hp dan 54 hp.

Adapun baterai pada Tiggo 8 Pro versi PHEV ini punya kapasitas 19,27 kWh. Sebagai mobil berteknologi plug-in hybrid, tentunya memiliki kemampuan pengisian daya listrik dari luar mobil, tidak terkecuali Chery Tiggo 8 Pro PHEV yang dapat diisi baterai hingga penuh selama 3 jam.

Selain itu, dengan bermodalkan tenaga dari baterainya saja, mobil ini dapat berjalan melalui mode listrik murni sejauh 90 km, angka yang memadai untuk pemakaian dalam kota.

Baca juga: Pemesanan Chery Tiggo 8 Pro Telah Dibuka, Estimasi Harga Tembus Rp500 Jutaan

Pakai Teknologi Hybrid Jadi Makin Irit

Chery mengklaim, konsumsi BBM-nya tergolong sangat hemat karena hanya menghabiskan 1 liter per 78 km, sedangkan akselerasi 0-100 km/jam dapat diraih di bawah 7 detik saja.

Keunggulan teknologi ini tentunya harus dibayar cukup mahal, terlebih Tiggo 8 Pro E+ yang diposisikan sebagai tipe termahal Tiggo 8 Pro. Sebagai perkiraan saja, di Filipina harga jual mobil ini mencapai 2,4 juta peso atau kira-kira setara dengan Rp637 jutaan. Bandingkan dengan Tiggo 8 Pro bermesin 1.600 cc turbo yang dipasarkan seharga 1,645 juta peso atau cuma Rp437 jutaan.

Baca juga: Angsuran Sampai 7 Tahun, Segini Cicilan Kredit Chery Tiggo 7 Pro dan Tiggo 8 Pro Setiap Bulannya