Bicara mobil diesel murah, Mitsubishi Kuda bisa jadi bahan pertimbangan untuk kalian yang memiliki budget pas-pasan namun menginginkan mobil keluarga yang irit bahan bakar dan mudah dari segi perawatan.

Mengisi segmen MPV berhadapan dengan Isuzu Panther, Mitsubishi Kuda pertama kali diperkenalkan di Indonesia pada 1999. Masa kejayaan mobil ini di Indonesia bertahan hingga 2005, sebelum benar-benar discontinued pada 2006.

Kuda merupakan produk kolaborasi Mitsubishi Motors Jepang dan China Motor Corporation dengan menyasar kawasan Asia. Di Tiongkok, mobil ini diberi nama Mitsubishi Freeca, selanjutnya Vietnam menggunakan nama Mitsubishi Jolie, serta Filipina dengan sebutan Mitsubishi Adventure.

Sebagai mobil keluarga, di Indonesia Mitsubishi Kuda memiliki enam varian yang pernah ditawarkan, yakni ; GLS, GLX, dan Super Exceed untuk generasi pertama. Sedangkan tipe Deluxe, Diamond dan Grandia bisa kalian temukan pada model faceliftnya.

Memiliki beberapa fakta penting yang membuatnya jadi pertimbangan bagi sebagian orang, harga bekas Mitsubishi Kuda diesel saat ini mulai dari Rp50 jutaan. Berikut ini adalah fakta penting terkait Mitsubishi Kuda diesel yang pernah menghiasi kancah otomotif Tanah Air di era 2000-an awal.

Baca juga: Selama Masih Ada Peminat, Mobil Diesel Tak Akan Dihapus

1. Mobil Diesel Murah, Perawatan Mitsubishi Kuda Diesel Mirip L300

Untuk pasa Indonesia Mitsubishi Kuda dihadirkan dalam dua pilihan mesin, bensin dan diesel. Bicara varian diesel, mobil ini dipersenjatai mesin dengan kode 4D56 2.500 cc SOHC 4-silinder segaris.

Mesin yang sama persis digunakan pada Mitsubishi L300 dan L200 Triton tersebut sanggup memeras tenaga 75 PS di 4.200 rpm serta torsi 143 Nm pada 2.500 rpm. Memiliki durabilitas tinggi, mesinnya dipadukan menggunakan transmisi manual 5-percepatan dan otomatis 4-percepatan.

Di pasaran, ketersediaan suku cadang mobil ini cukup melimpah, dan harga spare part juga sangat terjangkau. Dengan begitu kalian tidak perlu khawatir mengeluarkan biaya yang banyak ketika melakukan perbaikan khususnya di bagian mesin.

Terlebih untuk konsumsi bahan bakarnya juga terbilang irit. Beberapa menyebutkan bahwa penggunaan dalam kota Kuda diesel mampu menempuh jarak 12 km/liter, dan untuk luar kota mampu menorehkan angka 14-16 km/liter.

2. Kabin Luas dan Terasa Cukup Nyaman

Secara konfigurasi Kuda diesel mampu memuat 7 hingga 9 orang sekaligus. Kapasitas daya tampung yang lebih banyak bisa kalian jumpai pada varian dengan jok belakang yang dibuat saling berhadapan.

Dapat membawa orang dengan jumlah banyak, untuk ruang kabin mobil ini terasa luas dan cukup nyaman. Tidak kalah dengan rival terdekatnya, varian teratas Mitsubishi Kuda ini juga menggunakan suspensi jenis Independent Double Wishbone di bagian depan dan Rigid axle / per daun di roda belakang, yang membuat ayunan mobil ini terasa cukup nyaman ketika melewati medan berkontur.

Selain bantingan yang terasa cukup empuk, mobil ini juga mempunyai pandangan mengemudi yang baik sehingga visibilitas berkendara tidak terasa mengganggu.

3. Kuda Grandia Terasa Lebih Mewah dan Nyaman

Mitsubishi Kuda Grandis merupakan varian teratas. Tidak hanya terlihat mewah, modern dan stylish, tipe ini  juga menyuguhkan kenyaman berkendara.

Pada bagian luarnya, tipe ini disematkan fog lamp yang mampu meningkatkan visibilitas pengemudi ketika berkendara di malam hari. Sedangkan di bagian samping, juga berhasil disematkan side moulding yang menutupi setengah pintunya serta adanya over fender disetiap atas rodanya.

Memudahkan pengguna ketika ingin mengganti ban sekaligus memberikan kesan gagah, pada pintu bagasinya terdapat Tyre Hanger sebagai tempat untuk menaruh ban serepnya. Untuk kenyamanan, mobil ini mendapatkan jok dengan reclining split, AC double blower, rear wiper, electric mirror, power window, power steering dan jok paling belakang yang sudah menghadap ke depan.

Sebagai informasi, untuk tipe dibawahnya, Diamond, mobil ini mendapatkan AC single blower, electric mirror  power window, power steering, tanpa over fender dan side moulding.

Begitupun Deluxe, sebagai varian terendahnya tipe ini tidak ada side moulding dan over fender, pengunaan velg kaleng 14 inci, AC single blower, kaca spion pengaturan manual, juga tidak dilengkapi power window.

4. Fitur Keselamatan Hanya Mengandalkan Seatbelt

Tidak seperti mobil baru keluaran sekarang yang memiliki fitur keselamatan canggih dan modern, mobil di era 2000-an awal untuk fitur keselamatan masih terbilang minim. Di zamannnya Kuda hanya mengandalkan seatbelt atau sabuk pengaman untuk menahan pengemudi maupun penumpang tidak terdorong ke depan ketika mengalami tumbukan dari bagian depan.

Baca juga: Begini Cara Mudah Bikin Suara Mesin Mobil Diesel Terdengar Lebih Halus

5. Mesin Drop Ketika Menghidupkan AC

Disebutkan bahwa masalah Mitsubishi Kuda yang kerap dialami pemiliknya yakni RPM mesin drop ketika menghidupkan AC. Dikatakan permasalah muncul dari bagian servo atau stepper motor yang sudah lemah.

Guna mengatasi hal tersebut, kalian bisa mengganti parts yang rusak.

6. Body Part Mahal

Masuk kategori mobil diesel murah dan menggunakan mesin L300, untuk suku cadang dan perbaikan mesin Mitsubishi Kuda memang terjangkau. Hanya saja untuk part body mobil ini cenderung cukup mahal.

Hal ini terjadi lantaran Mitsubishi Kuda yang sudah tidak diproduksi cukup lama serta populasi kendaraan yang semakin sedikit. Tak sedikit pemilik mobil mencari part body ke pusat kampakan atau memesan terlebih dulu di penyedia suku cadang copotan.

7. Suara Mesin Terdengar Jelas di Dalam Kabin

Tidak seperti mobil diesel sekarang yang sudah mengusung teknologi common rail, Mitsubishi Kuda masih menggunakan sistem direct injection. Dibandingkan dengan mobil diesel keluaran sekarang, Kuda memiliki getaran dan suara mesin yang lebih besar.

Bahkan getaran dan suara mesinnya terdengar sangat jelas hingga ke dalam kabin. Untuk mengurangi gejala tersebut, kalian bisa menambahkan peredam pada bagian ruang kabin.

8. Gunakan Timing Belt, Lakukan Penggantian Setiap 100.000 Kilometer

Mitsubishi Kuda diesel mengandalkan timing belt untuk menggerakan crankshaft dengan camshaft secara selaras di mesin mobil. Timing belt pada mobil ini memiliki masa pakai yang harus selalu diperhatikan.

Pada umumnya, mobil yang masih menggunakan timming belt harus lebih disiplin dalam melakukan pergantian maksimal setiap 100.000 kilometer. Apabila pemilik mobil lupa melakukan pergantian, gejala yang umumnya terjadi adalah timing belt putus ketika mobil sedang digunakan.

Apabila hal tersebut terjadi, mesin mobil biasanya akan mati seketika akibat piston yang bertabrakan dengan klep. Sebagai catatan, timing belt akan mudah rusak apabila terkena oli, bensin, dan semacam cairan lainnya karena berbahan dasar karet.

Kesimpulan

Pasaran harga bekas mulai dari Rp50 jutaan, Mitsubishi Kuda bisa jadi bahan pertimbangan untuk kalian yang memiliki budget pas-pasan namun menginginkan mobil diesel murah yang tangguh untuk keluarga, mudah dari segi perawatan dan irit dari segi penggunaan bahan bakar.

Menggunakan mesin diesel kepunyaan Mitsubishi L300, kalian tidak perlu ragu akan ketangguhannya. Yang perlu diperhatikan dari mesin ini yaitu penggantian timing belt setiap pemakaian 100.000 kilometer serta melakukan penyetelan pada bospom untuk menjaga akselerasi agar tidak loyo.

Selain itu juga pemilik harus melakukan penggantian servo atau stepper motor apabila sudah lemah. Karena bagian yang lemah tersebut dapat mengakibatkan putaran mesin jadi drop ketika AC dihidupkan.

Baca juga: Harga Bekas Mirip, Apakah Mitsubishi Kuda Diesel Lebih Tangguh Ketimbang Isuzu Panther?