Truk Listrik Mitsubishi Fuso eCanter dan L100 EV Mulai Bertugas di IKN
Prasetyo · 24 Agu, 2024 08:03
0
0
Truk listrik Mitsubishi Fuso eCanter dan juga kendaraan niaga ringan berbasis baterai, Mitsubishi L100 EV, resmi mulai digunakan sebagai mobil operasional harian PT Pos Indonesia (PosIND) di Ibu Kota Nusantara.
Penggunaan dua kendaraan niaga bertenaga baterai dan motor listrik ini diumumkan oleh PT Mitsubishi Motors Krama Yudha Sales Indonesia (MMKSI) sebagai distributor resmi kendaraan penumpang dan niaga ringan Mitsubishi di Indonesia, serta PT Krama Yudha Tiga Berlian Motors (KTB) yang merupakan distributor resmi Mitsubishi Fuso Truck dan Bus Corporation di Indonesia.
Baik truk listrik Mitsubishi Fuso eCanter maupun Mitsubishi L100 EV, rencananya akan digunakan sebagai bagian dari operasional harian PosIND. Ini dikarenakan PT Pos Indonesia sudah meresmikan gerai kedua di IKN yang berlokasi di Kawasan Hunian ASN, Ibu Kota Nusantara, Kalimantan Timur (Kaltim).
Kehadiran kedua kendaraan ini merupakan langkah konkret PosIND dalam mendukung pengembangan layanan publik yang modern dan berkelanjutan di Ibu Kota Nusantara.
"Kami mengucapkan selamat atas peresmian Nusantara Logistics hub ini. Kami merasa terhormat dapat berkontribusi dalam mendukung transformasi transportasi logistik yang ramah lingkungan dengan menghadirkan eCanter sebagai bagian dari armada PosIND di IKN," jelas Daisuke Okamoto selaku President Director KTB melalui keterangan tertulisnya.
Sementara itu Atsushi Kurita yang merupakan Presiden Direktur MMKSI menyebut, Mitsubishi berkomitmen untuk menyediakan solusi mobilitas yang ramah lingkungan, terutama di kawasan penting seperti Ibu Kota Nusantara.
"Kami bangga dapat berkontribusi dalam mendukung PosIND dengan menggunakan Mitsubishi L100 EV, yang dirancang khusus untuk memenuhi kebutuhan logistik modern yang efisien dan berkelanjutan," katanya.
"Nusantara Logistics hub di Ibu Kota Nusantara diharapkan dapat menjadi ekosistem transportasi ideal, baik dari infrastruktur serta sarana dan fasilitas pendukung lainnya, yang nantinya dapat diterapkan di seluruh wilayah Tanah Air. Kami memiliki rencana untuk memanfaatkan Mitsubishi L100 EV dan Fuso eCanter di berbagai kegiatan operasi PT Pos Indonesia, khususnya di Ibu Kota Nusantara, yang mencerminkan dukungan penuh perusahaan terhadap program-program lingkungan yang sedang dicanangkan di Ibu Kota baru ini," timpal Hany Sartana, Executive Vice President Regional 6 PT Pos Indonesia (Persero).
PT Pos Indonesia Sudah Lama Lirik Mobil Listrik Mitsubishi
Keberlanjutan atau sustainability telah menjadi landasan utama dalam strategi Mitsubishi untuk mendukung masyarakat di Indonesia jangka panjang.
Mitsubishi terus mempertahankan komitmen ini di era baru untuk mendukung “green initiative” yang berkontribusi pada lingkungan serta masyarakat luas.
Kolaborasi antara PT Pos Indonesia dan Mitsubishi dimulai beberapa tahun lalu melalui aktivitas uji coba atau Proof of Concept (PoC) pada truk listrik Mitsubishi Fuso eCanter dan L 100 EV sebagai armada untuk industri bisnis logistik.
Melalui upaya tersebut, MMKSI dan Pos Indonesia melakukan studi bersama melalui kegiatan konsep uji coba dengan menggunakan Mitsubishi eCanter mulai 2022 untuk memastikan keandalan serta kinerja truk listrik ini di berbagai medan di Indonesia.
Hasilnya, PT Pos Indonesia menunjukkan tingkat kepuasan yang tinggi dan yakin bahwa eCanter adalah pilihan tepat untuk mendukung inisiatif logistik ramah lingkungan di IKN.
Selain itu, perusahaan logistik dalam negeri tersebut juga mulai melakukan proof of concept (PoC) untuk Mitsubishi L100 EV selama 11 bulan, dari April 2022 hingga Maret 2023.
Kegiatan PoC ini menunjukkan bahwa Mitsubishi L100 EV mampu memenuhi kebutuhan operasional logistik harian dengan baik. PosIND pun menyoroti keunggulan Mitsubishi L100 EV dan mulai menggunakannya dalam berbagai kegiatan operasional, baik saat uji coba di area Nusantara Logistics hub di area Ibu Kota Nusantara, maupun dalam bisnis logistik di berbagai wilayah di Indonesia.
Fuso eCanter adalah truk listrik tanpa emisi yang pertama kali diperkenalkan Mitsubishi pada 2017 dan kini diluncurkan di Indonesia sebagai pasar ketujuh.
Truk ini dirancang untuk memenuhi target Indonesia mencapai net zero emissions pada 2060. Mitsubishi eCanter menawarkan kemudahan dengan pengisian daya semalaman dan biaya operasional yang rendah.
Mitsubishi eCanter dilengkapi dengan baterai berkapasitas 83 kWh yang mampu menempuh jarak 140 km dengan muatan maksimal 6 ton. Adapun motor listriknya sanggup memproduksi daya puncak 150 PS dengan torsi 430 Nm.
Sebelum peluncuran, truk ini diuji coba oleh 10 konsumen besar di Indonesia dan berhasil beroperasi tanpa kendala setelah menempuh lebih dari 25.000 km.
Truk listrik pertama di Indonesia ini juga sudah dilengkapi fitur keselamatan berupa Electronic Stability Program (ESP). Fitur keselamatan ini dapat menstabilkan kendaraan pada saat pengereman di situasi berbahaya sehingga pengemudi dapat tetap mengendalikan kendaraan dan menghindari kecelakaan.
Layaknya mobil pribadi yang memperhatikan keselamatan terhadap pengguna, truk ini turut dilengkapi fitur keselamatan ADAS (Advanced Driver Assistance System), seperti Lane Departure Warning System (LDWS).
LDWS berfungsi untuk mengontrol kendaraan yang melaju cepat untuk tetap di jalurnya. Selain itu fitur ini dapat membantu mempertahankan kendali kendaraan dalam situasi mengemudi yang sulit, seperti tikungan tajam atau permukaan jalan yang licin, sehingga mengurangi risiko tergelincir atau terbalik.
Tak ketinggalan Acoustic Vehicle Alert System (AVAS), yang berperan untuk memberi peringatan kepada orang sekitar bahwa kendaraan sedang mendekat, dan tersedia juga Intelligent Headlight Control (IHC) untuk membantu pencahayaan di malam hari yang disesuaikan dengan kebutuhan secara otomatis.
Untuk meningkatkan visibilitas dan keamanan saat parkir, eCanter dilengkapi dengan kaca spion kabin yang terintegrasi dengan kamera belakang. Fitur ini membantu pengemudi dalam memarkir kendaraan dengan aman, mengurangi risiko tabrakan dengan objek atau pejalan kaki di sekitar kendaraan.
Mitsubishi L100 EV yang punya nama lain Minicab EV di Jepang, merupakan sebuah kendaraan niaga ringan kelas kei-car berbasis baterai (BEV) dan dilengkapi komponen listrik termasuk motor dan baterai penggerak.
Produksi Mitsubishi L100 EV telah dimulai pada Desember 2023 di fasilitas perakitan Mitsubishi Motors Krama Yudha Indonesia (MMKI) di Cikarang, Bekasi, Jawa Barat, dan sekaligus menandakan produksi model ini pertama kalinya di luar Jepang.
Dengan ukuran yang ringkas dengan kemudahan pengendaraan, termasuk turning radius yang kecil, jantung pacu mobil ini dibenamkan baterai Lithium Ion berkapasitas 20,1 kWh yang dilengkapi motor listrik untuk menghasilkan daya 31 kW (42 PS) dan torsi 195 Nm.
Mobil listrik pengangkut barang itu juga telah menggunakan electric power steering transmisi otomatis, air conditioner (AC) yang mendukung kenyamanan berkendara.
Baterai L100 EV diklaim memiliki kemampuan jelajah hingga 180 kilometer (km). Baterai ini bisa menggunakan socket AC Charging tipe 1 atau DC Charging CHAdeMO.
Pengisian daya normal pada AC200V (15A) memerlukan waktu kurang lebih 7,5 jam untuk mengisi penuh baterai. Sementara jika menggunakan DC Charging, maka baterai dapat terisi hingga 80 persen dalam waktu sekitar 42 menit dengan pengisian cepat.
Sedangkan dari sisi operasional, Mitsubishi L100 EV juga berhak memakai plat nomor bercirikan mobil listrik yang mendukung mobilitas dengan terbebas dari kawasan ganjil-genap Jakarta.
“Kami yakin berbagai keunggulan tersebut membuat Mitsubishi L100 EV sangat kompetitif secara produk, baik dari segi spesifikasi, serta range harga yang ditawarkan. Sehingga model ini dapat diserap dengan baik oleh costumer Indonesia yang membutuhkan kendaraan operasional untuk mendukung bisnisnya,” tutup Atsushi Kurita.
Menggeluti bidang jurnalistik otomotif sejak 2009 selaras dengan hobinya dalam memodifikasi mobil. Apalagi karakteristik yang berbeda dari setiap kendaraan yang dibuat oleh masing-masing pabrikan, terus menumbuhkan minatnya di dunia otomotif hingga saat ini.