Tidak bisa dipungkiri, Chery memiliki banyak pekerjaan rumah untuk bisa kembali mengangkat nama besarnya di Indonesia.
Mengingat ketika mendengar brand asal Tiongkok ini, akan teringat pada kondisi ketika Chery masuk ke Indonesia namun kemudian di tahun 2016 memutuskan angkat kaki dari negeri ini.
Tapi Chery yang dulu bukanlah yang sekarang, sebab secara desain, teknologi, sampai build quality jauh lebih baik.
Setidaknya itu kesan yang petama kami rasakan saat menjajal langsung Chery Omoda 5 2023.
Eksterior Chery Omoda 5 yang Jadi Pusat Perhatian
Grill depannya sangat intimidatif
Entah karena unitnya memang belum masif di jalanan, atau karena memang tampilannya yang futuristik, selama 3 hari menggunakan Omoda 5, mobil ini selalu jadi pusat perhatian.
Chery mengklaim eksterior mobil tersebut dibangun melalui filosofi "Art of Motion" yang menggambarkan sebuah keindahan dalam gerak.
Ini menjadi simbol ambisi Chery melahirkan sebuah SUV Crossover premium.
Ada aksen merah sampai ke velg
Gril depan besar dengan aksen diamond serta dibuat cukup menonjol ke arah depan memang terkesan intimidatif untuk merebut perhatian orang.
Ditambah lagi beberapa aksen merah yang tertuang pada spoiler bawah bemper depan, sebagian velg ring 18 yang terpasang dikempat fendernya, sideskirt, hingga spoiler di atap kaca belakang.
Tarikan gris desain yang meruncing pada beberapa bagian juga turut menambah nilai estetika mobil ini.
Tampilan belakangnya meruncing
Termasuk garis atap yang rendah dibagian belakang serta lekuk bonet yang mirip mobil-mobil keluaran Eropa.
Masuk ke kabin, suguhan pertama yang mencolok mata adalah layar besar memanjang dengan ukuran 20,5 inci.
Terbagi menjadi dua tampilan, layar sebelah kanan difungsikan sebagai MID (Multi Information Display) dengan berbagai informasi yang tersaji secara full digital.
Sedangkan layar dibagian tengah dasbor bertugas sebagai pusat infotainment termasuk juga pengturan suhu AC.
Ada wireless charger
Dasbornya sendiri dibuat landai, serta kisi-kisi AC yang disamarkan dengan aksen garis horizontal silver.
Di bawahnya ada panel capasitive dimana untuk sisi penumpang depan tertampil ambient light, lantas di bagian tengah ada tombol-tombol AC yang sudah menggunakan fingerprint magnet yang umumnya ditemui pada mobil-mobil mewah, serta di sisi pengemudi tersisip tombol Start/Stop Engine juga dibentuk dengan nuansa mewah.
Setirnya model flat bottom dengan padanan kulit dan black gloss yang dibubuhi banyak tombol untuk pengaturan MID, headunit, sampai fitur-fitur ADAS (Advanced Driver Assistance System) yang memang sudah lengkap di mobil ini.
Jok depan sporty dengan ventilasi dan pengaturan elektrik
Untuk bisa memahami fungsi dari masing-masing tombol, tentunya Anda harus pelajari satu per satu, mengingat semua fitur ini sangat berguna ketika berkendara terutama di tol.
Lantas gimana dengan kenyamanan berkendara dan saat jadi penumpang? Ternyata ini juga diluar perkiraan kami sebelumnya.
Dengan tampilan yang sangat futuristik, kami sempat mengira kalau sensasi duduk di kabin mobil ini akan terasa sporty, apalagi dipadankan jok semi bucked untuk pengemudi dan penumpang depan.
Jok belakang masih nyaman
Namun ternyata, jok ini punya alas yang lebar dan tebal sehingga menopang paha hingga siku kaki dengan nyaman.
Apalagi pengaturan sudut rebah sandaran punggung, maju mundur jok, sampai ketinggian kursi bisa diatur secara elekrik bukan cuma disisi pengemudi tapi juga untuk penumpang depan.
Untuk jok baris depan memang tidak pakai headrest model terpisah, tapi kalau melihat bentukan racing seat untuk mobil-mobil balap, memang seperti ini.
Adapun kenyamanan yang sama juga terasa untuk jok penumpang belakang, meskipun ruang kepala sedikit tereduksi akibat desain atap yang landai.
Puas menguliti desian eksterior dan interiornya, rasa penasaran pun makin memuncak saat membaca spesifikasi teknis Chery Omoda 5.
Mobil ini menggunakan mesin 1.5L turbo yang sama dengan Tiggo 7 Pro dengan keluaran tenaga maksimum 147 PS dengan torsi 230 Nm.
Mesin ini kemudian dikombinasikan transmisi CVT with Electronic Shifter 9 percepatan.
Tombol drive mode Eco/Sport
Pengemudi juga disajikan dua mode berkendara, Eco serta Sport.
Saat mode Eco diaktifkan, tampilan meter cluster berubah dengan nuansa hijau dan akselerasi pun dibuat lembut.
Namun pada saat diubah jadi mode Sport, meter cluster berubah warna jadi oranye kemerahan, dengan akselerasi yang lebih agresif dan pepindahan gigi juga terjadi pada rpm lebih tinggi.
Konsumsi BBM dalam kota 11,7 km/liter
Capaian kecepatan 130 km/jam pada mode ini pun berlangsung singkat, tapi tentu saja kami tidak membiarkannya terlalu lama mengingat lajur yang dipakai adalah jalan raya umum.
Namun saat menggunakan mode Eco, efisiensi bahan bakar begitu terasa, untuk rute dalam kota konsumsi BBM Chery Omoda 5 bisa mencapai 11,7 km/liter, sementara di rute jalan tol konsumsi BBM tercatat 13,3 km/liter.
Catatan penting lainnya dari mobil ini adalah di bagian kaki-kaki.
Untuk area depan, Omoda 5 menggunakan suspensi MacPherson Independent sedangkan di belakang pakai suspensi Twist Beam Independent.
Sistem kaki-kaki ini bekerja sangat baik meredam guncangan saat melintas di jalan yang berkontur, termasuk speed trap atau perlintasan rel kereta api.
Sunroof
Namun imbasnya, manuver mobil di kecepatan tinggi tidak sebaik kendaraan yang dibekali suspensi lebih rigid.
Tapi kami rasa itu bukan sebuah problem yang berlebihan, mengingat Omoda 5 ditujukan buat kendaraan keluarga yang juga mempertimbangkan faktor kenyamanan.
Terlebih lagi seabreg fitur berkelas juga ada di mobil ini.
Ada 8 speaker SONY
Mulai dari penggunaan 8 titik audio system lansiran SONY, electric sunroof, Open Door Light yang memancarkan cahaya bertuliskan OMODA dari spion luar saat malam hari ketika membuka pintu, serta jok baris dengan dengan ventilasi.
Seperti yang sudah disinggung sebelumnya, Omoda 5 juga sudah punya sistem ADAS yang termasuk Electronic Parking Brake (EPB) with Auto Hold, Hill Start Assist, Hill Descent Control, Tire Pressure Monitoring System.
Lantas ada juga Lane Departure Warning, Blind Spot Detection, Rear Cross Traffic Alert, Adaptive Cruise Control, Front Collision Warning, Autonomous Emergency Braking, Traffic Sign Recognition dan lainnya.
Kesimpulan
Dengan harga jauh lebih murah dari Honda HR-V RS yang sama-sama bermesin 1.5L Turbo, Chery Omoda 5 memang lebih menarik.
Tapi tentunya kalau Anda masih ragu dengan brand Tiongkok, maka kuncinya cuma satu: coba dulu produknya untuk rasakan perbedaannya dibanding mobil Jepangan!
Menggeluti bidang jurnalistik otomotif sejak 2009 selaras dengan hobinya dalam memodifikasi mobil. Apalagi karakteristik yang berbeda dari setiap kendaraan yang dibuat oleh masing-masing pabrikan, terus menumbuhkan minatnya di dunia otomotif hingga saat ini.