Truk Listrik Terbaru Mitsubishi Fuso eCanter 2023 Resmi Diperkenalkan di Jepang, Apakah Bakal Masuk Indonesia?
Enda · 7 Sep, 2022 16:00
0
0
Setelah meluncurkan generasi pertamanya pada 2017, Mitsubishi Fuso Truck and Bus Corporation (MFTBC) kembali memperkenalkan model terbaru eCanter di Jepang sebagai truk ringan bertenaga listrik yang ramah lingkungan sekaligus lebih canggih, Rabu (7/9).
Sebagai generasi keduanya, Mitsubishi Fuso eCanter 2023 hadir dengan inovasi terbaru guna memenuhi kebutuhan logistik yang lebih beragam dengan jajaran kendaraan yang diperluas secara signifikan. Di Jepang sendiri generasi anyar eCanter baru akan dijual pada musim semi 2023 atau di awal tahun.
Disampaikan oleh Karl Deppen selaku Presiden dan CEO MFTBC, bahwa selain di negara asalnya Fuso eCanter nantinya juga akan merambah pasar luar negeri di tahun-tahun mendatang.
Sebagai kendaraan niaga dengan sumber daya listrik murni, Fuso eCanter 2023 telah mengadopsi eAxle yang terintegrasi langsung dengan motor listrik di gardan belakang yang memungkinkan struktur drivetrain lebih ringkas dan efisien. Dengan adanya pembaruan struktural ini eCanter terbaru selain ditawarkan model dengan Gross Vehicle Weight (GVW) 7,5 ton, lainnya akan hadir dalam kelas bobot 5 ton hingga 8 ton untuk pasar Jepang. Sedangkan untuk kelas 4 ton akan diekspor ke luar Jepang.
Selain memiliki kapasitas daya angkut besar, untuk dimensinya eCanter 2023 juga diperluas dimana MFTBC akan menawarkan kargo dengan dimensi lebar 2.130 mm yang dapat menampung lebih banyak barang. Untuk kabin standarnya mempunyai lebar 1.700 mm yang terasa lebih fleksible ketika melewati jalan sempit.
Mitsubishi Fuso eCanter Mampu Menempuh Jarak 200 Km
Mitsubishi Fuso eCanter 2023 sanggup menempuh jarak hingga 200 km
Pada generasi terbaru eCanter, MFTBC memperkenalkan konsep modular baru untuk baterainya. Berdasarkan model, truk dapat menampung satu hingga tiga baterai.
Model truk dengan baterai tunggal memiliki kapasitas hanya 41 kWh yang dapat menempuh jarak sekitar 80 km. Beda halnya dengan truk dua baterainya sanggup meraih jarak sekitar 140 km, dan tiga baterainya mampu melaju hingga 200 km.
Seperti beberapa kendaraan listrik, truk ini memiliki teknologi V2X yang mana daya listrik pada baterai eCanter dapat menghidupkan perangkat elektronik.
Mitsubishi Fuso eCanter 2023 punya fitur lebih lengkap dibanding generasi sebelumnya
Fuso eCanter 2023 dilengkapi dengan fitur yang semakin canggih. Untuk pengereman regeneratif nya dapat dikendalikan dalam empat tingkat yang berkontribusi pada penghematan daya dan peningkatan kemampuan berkendara.
Oh iya, truk ini juga dilengkapi Battery Pre-Conditioning yang memungkinkan baterai untuk dipanaskan terlebih dahulu melalui pengaturan timer selama pengisian daya AC, serta fitur Heater Cut Switch untuk menghemat konsumsi energi. Seperti mobil modern, truk ini juga mendapatkan fitur pemanas kursi yang dapat memberikan kenyamanan terhadap penggunanya.
Bicara fitur keselamatan, truk ini semakin nyaman dan aman digunakan berkat tingkat perlindungannya yang kian lengkap. Seperti yang bisa dilihat Fuso eCanter 2023 berhasil dibekali dengan Active Sideguard Assist, Active Brake Assist 5, Intelligent Headlight Control, Traffic Sign Recognition, Electric Parking Brake, Back Eye Camera System, serta Active Attention Assist.
Fitur Active Sideguard Assist
Perlu diketahui, Fuso eCanter 2023 telah dilengkapi dengan fitur Truckonnect. Sebagaimana yang dikietahui fitur ini dapat menampilkan sisa jarak tempuh, serta sisa daya listrik pada baterai EV. Tak hanya itu fitur ini juga bisa digunakan untuk melacak truk, dan kompatibel dengan fungsi Charging Management System. Dengan begitu pengguna dapat menyetel timer untuk mengisi baterai kendaraan saat biaya listrik paling rendah.
Setelah dijual di Jepang pada tahun depan, apakah Mitsubishi Fuso eCanter juga dipasarkan di Tanah Air? Tunggu saja nanti…
Seorang pengagum otomotif sejak kecil, yang suka mengoprek kendaraan di akhir pekan, membuat penulis semakin cinta pada dunia otomotif. Yang pada akhirnya hoby tersebut membawanya ke dalam dunia pekerjaanya sebagai penulis hingga saat ini.
