Mobil listrik di bawah Rp200 juta kini semakin banyak ditawarkan para Agen Pemegang Merek (APM) otomotif yang ada di Indonesia. Seperti diketahui, Wuling Air ev kini punya varian Lite yang harganya Rp206 juta, namun setelah mendapatkan subsidi menjadi Rp188,9 juta. Selain itu, DFSK Seres E1 selaku pendatang baru di Indonesia, langsung menawarkan produknya dengan harga Rp189 juta. Baca juga: Supaya Laris, Konsep Program Mobil LCGC Perlu Diterapkan di Mobil Listrik Ya, harga mobil listrik di bawah

PT Suzuki Indomobil Sales (SIS) selaku agen pemegang merek Suzuki di Tanah Air memberikan program menarik bagi calon konsumen. Ya, program menarik tersebut adalah calon konsumen yang melakukan test drive dan membeli mobil elektrifikasi hybrid Suzuki, seperti Ertiga hybrid, XL7 hybrid serta Grand Vitara. Menurut 4W Marketing Director PT SIS Donny Saputra, program ini ditawarkan mengingat tingginya minat calon konsumen akan Ertiga Hybrid, XL7 Hybrid, serta Grand Vitara. Baca juga: Mobil Baru Suzuk

Toyota Starlet 2022 muncul, tapi basisnya diambil dari Suzuki Baleno. Harganya lebih murah dari Toyota Yaris dan Suzuki Baleno di Indonesia. Langsung ikut kejuaraan balap dengan model GR Starlet. Jenama Toyota Starlet mungkin sudah identik dengan sosok hatchback yang wara-wiri di era 80-90 an. Dahulu, mobil tersebut kerap jadi tongkrongan anak gaul muda mudi. Sampai akhirnya kiprah Toyota Starlet usai di akhir 90-an dan saat ini jejaknya diteruskan oleh Toyota Yaris. Namun beberapa tahun terakhi

All new Toyota Avanza dan Veloz dibangun atas platform baru. Model yang pertama disebutkan tetap diproduksi di pabrik Astra Daihatsu Motor (ADM). Namun Toyota Veloz terbaru dibuat di pabrik Toyota Motor Manufacturing Indonesia (TMMIN) di Karawang Plant II dan berorientasi ekspor. Penggunaan platform anyar ini juga untuk menjanjikan pengendaraan yang lebih baik dari sebelumnya, mulai dari kendali yang lebih stabil, konsumsi bahan bakar lebih irit, dan bantingan suspensi yang lebih lembut sehingga

Ketika membicarakan mengaai rival Hyundai Staria dari kubu Toyota, maka akan langsung tersebut nama Alphard. Padahal sebenarnya ada model lain yang juga sesuai, yaitu Toyota GranAce 2021. GranAce merupakan varian termewah dari Toyota HiAce selain HiAce Premio. Nama Hiace sendiri dalam kasta Toyota erat dengan van penumpang yang digunakan sebagai kendaraan travel. Mampu menampung hingga 12 orang penumpang, ditambah mesin diesel irit menjadikannya pilihan utama perusahaan jasa transportasi. Namun

Honda secara resmi akan menghentikan penjualan model Jazz di kawasan Asia Tenggara. Sebagai gantinya telah hadir Honda City Hatchback yang telah meluncur di Thailand pada akhir tahun lalu. Rumor menyebut kalau Honda City Hatchback 2021 akan hadir di Indonesia walaupun belum jelas kapan estimasi peluncurannya. Honda City Hatchback resmi didaulat sebagai pengganti Honda Jazz. Hatchback ini di Thailand hadir dalam tiga pilihan tipe yakni Honda City Hatchback 2021 tipe S, Honda City Hatchback 2021 t