Pemilik Yamaha Nmax 155 sampai Honda PCX 160 Wajib Tahu, Ini Waktu Yang Tepat Ganti Oli Gardan
Harry · 19 Mar, 2021 14:00
0
0
Penggantian oli merupakan salah satu ritual penting bagi pemilik sepeda motor. Tentunya oli yang rutin diganti akan membuat kinerja mesin tetap maksimal dan performanya selalu terjaga.
Tapi buat pengguna motor skutik seperti Yamaha Nmax 155 atau Honda PCX 160 harus lebih peka, karena tak hanya oli mesin saja yang harus rutin diganti, tapi juga ada oli gardan (gearbox) juga.
Ya ini karena letak gigi rasio pada motor jenis skutik terpisah dari ruang mesin. Karena letak yang terpisah ini, banyak pengguna yang lupa mengganti oli gardan secara rutin.
Pada bagian ini berisi sepasang banyak komponen, seperti gear primary drive, main axle comp, axle drive hingga bearing. Semua komponen tadi memiliki tugas untuk mereduksi kecepatan putaran yang diperoleh dari CVT menuju roda.
Kapasitas oli gardan skutik juga tak terlalu besar, rata-rata hanya 100 sampai 150 ml saja tergantung jenis motornya. Harga oli gardan pun relatif murah, hanya belasan ribu sampai puluhan ribu rupiah saja, karena memang ukurannya yang relatif kecil.
Kapan Baiknya Ganti Oli Gardan?
Pasti banyak yang bertanya-tanya, kapan waktu yang tepat untuk mengganti oli khusus motor skutik ini? Baiknya setiap 10.000 km, dua bulan sekali atau bersamaan dengan penggantian oli mesin?
Menurut Slamet Kasianom, Senior Technical Advisor PT Yamaha Indonesia Motor Manufacturing (YIMM), oli gardan pertama kali diganti pada saat motor menyentuh 1.000 km pertama. Penggantian ini berbarengan dengan oli mesin.
"Selanjutnya penggantian itu dilakukan setiap empat kali ganti oli mesin, maka satu kali ganti oli gardan," jelasnya lewat pesan singkat kepada Autofun.co.id hari Jumat (19/3/2021) ini.
"Kalau di manual service, jarak tempuh atau waktu (bulan) itu angka maksimal, artinya kalau dilakukan penggantian sebelum batas tersebut, tentu lebih bagus," sambungnya.
Jika mengacu saran pabrikan, Yamaha menganjurkan penggantian oli mesin maksimal setiap 3.000 km. Artinya dengan rumusan tadi, penggantian oli gardan dilakukan maksimal setiap 12.000 km sekali.
"Bisa juga penggantian oli gardan dilakukan setiap dua kali ganti oli mesin, supaya kondisi gear dan bearingnya awet, tapi itu tergantung budgetlah," tandas Slamet lagi.
Sementara dari situs Honda Cengkareng dipaparkan, penggantian oli gardan bisa dilakukan setiap 8.000 km sekali atau setiap delapan bulan.
Efek Telat Ganti Oli Gardan
Dengan banyaknya komponen bergerak, tentu dibutuhkan pelumasan untuk memperlancar kinerja dan pergerakan komponen-komponen tadi. Gesekan antar komponen bisa direduksi karena oli bisa melumasi hingga celah-celah sempit.
Efek telat mengganti oli gardan memang tidak instan, namun lambat laun daya melumasi oli akan berkurang. Akibatnya friksi antar komponen akan semakin besar dan menyebabkan komponen di dalamnya aus.
"Jika sudah cukup lama, biasanya akan muncul suara. Jika dibiarkan terus-menerus, gir rasio akan kemakan. Biaya penggantian komponen ini cukup mahal," ujar Endro Sutarno, Technincal Service Division PT Astra Honda Motor.
Kesimpulan
Komponen yang ada pada gearbox motor skutik tergolong komponen yang mudah dirawat. Hanya dengan mengganti oli gardan secara rutin, umur pakai komponen di dalamnya bisa bertahan sangat lama.
Namun karena letaknya yang terpisah, banyak pengguna motor skutik lalai melakukan penggantian oli gardan. Rata-rata pengguna baru sadar setelah muncul suara aneh atau timbul kerusakan yang diakibatkan lalai mengganti oli gardan motor skutiknya.
Mulai menyukai dunia otomotif sejak masih duduk di bangku SMA. Kecintaannya dimulai dengan mengoprek sepeda motor yang diberikan orangtuanya, dan terus mencintai dunia otomotif khususnya roda dua. Kecintaannya membuat dirinya berkecimpung dalam industri media otomotif sampai saat ini.
Facebook : Ainto Harry Budiawan
Instagram : harrykriwil