Begini Rasanya Aprilia SR GT 200 2023 Dipakai Blusukan, Suspensinya Juara!
Harry · 26 Sep, 2022 13:30
0
0
Aprilia SR-GT 200 2023.
Tabung suspensi depan berdiameter 33 mm.
Suspensi belakang punya setelan preload.
Redamannya empuk untuk lewati jalan rusak atau off road ringan.
Motor matic bergaya adventure kini bertambah dengan kehadiran Aprilia SR-GT 200 2023. Motor yang dirilis pertengahan tahun 2022 itu menjadi teman bermain yang baru bagi Honda ADV 160 2023.
Motor Italia itu dihadirkan oleh PT Piaggio Indonesia (PID), dengan dua versi yang dibedakan dari warnanya saja. Yakni versi Standard dengan banderol Rp 60 juta dan versi Sport dengan Rp 61,5 juta on the road Jakarta.
Menawarkan desain fresh dan postur yang lebih jangkung, Aprilia SR-GT 200 memberikan pengalaman berkendara yang berbeda dari kompetitornya. Ground clearance tinggi membuatnya mudah dipakai blusukan.
Memang bukan sampai off road murni seperti trabasan, tapi sekedar jalan gravel dengan bebatuan lepas mudah saja dilibas. Hal ini juga ditunjang dengan penggunaan ban dual purpose Michelin Anakee Street.
Karakter Suspensi Aprilia SR-GT 200 2023
Area kaki-kaki motor ini kami rasakan lebih unggul dari kompetitor terdekat, dengan jarak main suspensi depan 122 mm dan belakang hanya 102 mm. Diameter tabung sok depan 33 mm memberi kesan padat.
Lalu suspensi belakang sudah punya 5 setelan preload. Nah, inilah daya tariknya yang tak dimiliki kompetitor, karena pengaturan suspensi bisa di-adjust sesuai kebutuhan.
Karakter suspensi dari Aprilia SR-GT 200 pun juara, depan meski tanpa setelan terasa empuk. Melintasi jalanan gravel hingga garis kejut nan tebal di jalanan bisa diredam dengan baik dan tanpa gejala bottoming.
Setelan preload 5 titik, bisa disesuaikan kebutuhan pengendara.
Suspensi belakang pun demikian, dengan setelan preload kedua pada default-nya, terasa pas untuk rider 75 kg. Tapi jika ditambah barang bawaan baiknya geser jadi setelan ketiga agar lebih nyaman lagi.
Lalu bagaimana dengan karakter mesinnya kala dipakai light off road dengan kondisi jalan tanjakan atau turunan? Untuk hal itu bisa kalian simak pada video di bawah ini, semuanya dibeberkan dengan lengkap.
Mulai menyukai dunia otomotif sejak masih duduk di bangku SMA. Kecintaannya dimulai dengan mengoprek sepeda motor yang diberikan orangtuanya, dan terus mencintai dunia otomotif khususnya roda dua. Kecintaannya membuat dirinya berkecimpung dalam industri media otomotif sampai saat ini.
Facebook : Ainto Harry Budiawan
Instagram : harrykriwil
