Vespa Primavera.
Harga bekas tahun muda lebih terjangkau.
Mesin 150 cc responsif.
Posisi berkendara nyaman.
Vespa Primavera menjadi salah satu motor matic premium yang digemari anak-anak muda saat ini.
Desain yang timeless menjadi daya tarik utamanya, tapi terkadang harga jual barunya menjadi penghalang.
Yup, ini karena banderolnya yang sudah lebih dari Rp 50 juta, tepatnya Rp 54,1 juta dan Rp 56,6 juta on the road Jakarta.
Tapi tak perlu khawatir, sebagai alternatifnya bisa membeli unit bekas yang harganya tentu lebih terjangkau.
Sebagai contoh, untuk keluaran tahun 2021 bermain diangka ARp 41 jutaan hingga Rp 47 jutaan.
Lanjut untuk tahun 2022, rentang harga bekasnya di Rp 42 jutaan sampai Rp 48 jutaan.
Kemudian untuk tahun lebih muda yakni 2023, dikisaran Rp 45 jutaan hingga Rp 49 jutaan.
Terus selain lebih murah, apa saja daya tarik Vespa Primavera jika membeli dalam status bekas?
1. Desain Timeless Vespa Primavera
Dengan bentuknya yang khas, motor ini berbagi basis bodi dengan Vespa Sprint .
Namun yang membedakan, Vespa Primavera mengusung lampu depan membulat sehingga lebih kental aura retronya.
Lampu bulat jadi ciri khas.
Bodi belakang yang juga sebagai rangka, dibuat mengerucut ke arah belakang, yang memberi kesan ramping.
Nah, enaknya Vespa, disetiap modelnya mendapatkan update, ubahannya tidak begitu signifikan.
Alhasil Primavera keluaran lama pun masih terlihat menarik, tidak terlampau jomplang bedanya dengan versi terbaru.
Beberapa ubahan yang kerap dilakukan jika ada penyegaran diantaranya desain palang pelek dan warna bodi.
Kemudian juga ada update dari penggunaan lampu bohlam menjadi LED, serta update panel meter dengan layar LCD.
Oiya, beda Primavera dan Primavera S umumnya pada opsi warna pada bodi dan juga peleknya.
Baca juga : Vespa Primavera Mickey Mouse Edition Masuk Indonesia, Segini Harganya
2. Mesin Vespa Primavera
Mesin 150 cc, responsif.
Untuk penyuka akselerasi, nyatanya motor ini bisa menjadi pemuas keinginan kalian lho.
Ini karena respon mesinnya sigap bahkan cenderung menghentak-hentak, terutama jika belum terbiasa dengan karakternya.
Dengan karakter tersebut jelas motor ini cocok untuk penggunaan dalam kota dan banyak stop & go.
Dan untuk pasar Indonesia, Vespa Primavera dibekali mesin 154,8 cc, SOHC 3 katup, berpendingin udara.
Ada sokongan sistem bahan bakar injeksi dan transmisi otomatik CVT untuk menggerakan roda belakangnya.
Tenaga yang dihasilkan mencapai 11,8 PS per 7.500 rpm dengan torsi menyentuh 12 Nm di 5.000 rpm.
Tapi informasi saja, mesinnya ini agak cepat haus nih. Untuk dalam kota mencatat 32,2 km/liter dan luar kota bisa 41,1 km/liter.
3. Akomodasi Mumpuni
Ada glove box di depan.
Salah satu alasan orang-orang memilih motor matic saat ini pastilah karena kemudahan membawa barang.
Yup, untuk membawa tas, jas hujan hingga menyimpan helm kalau memungkinkan bisa terakomodir oleh motor.
Dan soal urusan ini, Vespa Primavera sudah cukup mumpuni, dengan hadirnya glove box di depan.
Selain bisa menyimpan barang-barang berukuran kecil, juga terdapat power outlet USB Type-A di dalamnya.
Lalu di ujung jok juga tersedia gantungan barang yang tersembunyi, dan cukup ditarik untuk menggunakannya.
Urusan bagasi di balik jok ternyata juga cukup besar, dan bisa muat helm tertentu yang batoknya tidak terlalu besar.
Jok besar dan cukup nyaman.
Selain untuk menyimpan helm, bisa juga untuk barang-barang lainnya. Tapi ingat, bagasi ini bakal panas banget saat motor dikendarai ya!
4. Fitur Pas
Untuk unit Vespa Primavera keluaran 2019 ke atas, lampu depannya sudah pakai jenis LED.
Kemudian lampu LED DRL juga tersemat menyatu dengan rumah lampu sein depan.
Lampu belakang ada semacam LED strip yang mengikuti bentuk rumah lampu, sehingga nampak manis.
Sayangnya lampu sein masih bohlam seluruhnya nih. Kemudian kunci kontak masih andalkan kunci biasa dengan immobilizer.
Panel meternya pakai paduan digital dan analog denngan layar LCD sebagai fuel meter, odometer, trip A-B dan juga jam digital.
Baca juga : Banyak yang Baru, Intip lagi Perbedaan Vespa Primavera dan Sprint 2024
Panel meter paduan digital-analog.
Oiya Vespa Primavera juga sudah disematkan fitur ABS sebagai perangkat standarnya, dan untuk rem depan saja.
5. Nyaman Dikendarai
Dan hal terakhir kenapa motor ini menarik yakni posisi berkendaranya yang nyaman.
Menduduki joknya pandangan terasa tinggi dan luas, posisi setang terasa agak rendah dan pijakan kaki yang cukup leluasa.
Busa joknya pun terasa pas, tidak terlalu empuk juga tak begitu keras, jadi masih cocok untuk harian atau touring.
Dimensi motor ini mencapai 1.870 mm, dengan sumbu roda 1.340 mm, lebar 735 mm dan tinggi jok 790 mm.
Kesimpulan
Desain timeless.
Dengan harga unit bekas yang lebih hemat, maka Vespa Primavera ini menarik untuk dimiliki.
Update yang dilakukan dalam beberapa tahun terakhir tidak begitu signifikan.
Itulah kenapa desainnya timeless dan masih nampak baru, jika disandingkan dengan membeli unit anyar.
Secara fitur memang pas saja, namun punya performa mesin yang responsif dan sigap.
Spesifikasi Vespa Primavera
Mesin
i-Get 4 langkah, satu silinder, SOHC, 3 katup, pendingin udara
Kapasitas mesin
154,8 cc
Tenaga maksimal
11,8 ps @7.500 rpm
Torsi maksimal
12 Nm @5.000 rpm
Sistem pembakaran
Injeksi elektronik
Sistem transmisi
CVT
Suspensi depan
Lengan tunggal dengan pegas helikal dan peredam kejut hidrolik tunggal dengan aksi ganda
Suspensi belakang
Peredam kejut hidrolik tunggal dengan 4 tingkat setelan kekerasan
Cakram depan
220 mm + ABS
Rem belakang
Tromol 140 mm
Ban depan
110/70-12 tubeless
Ban belakang
120/70-12 tubeless
P x L
1.863 x 695 mm
Jarak sumbu roda
1.334 mm
Tinggi jok
790 mm
Kapasitas tangki
8 liter
Emisi
Euro 3