Pakai segitiga lebih lebar untuk mengakomodir pelek barunya
Suspensi belakang sedikit lebih tinggi agar motor tidak terlihat bantet
Meski baru berumur tiga tahun, tapi PT Astra Honda Motor (AHM) sudah melakukan penyegaran pada Honda Genio. Jika dilihat secara kasatmata, ubahan paling besar ada pada sektor kaki-kaki.
Di mana lingkar pelek yang awalnya menggunakan ring 14 inci dengan palang pelek model Y-shape, kini digantikan pelek ring 12 inci dengan tujuh palang pelek model kipas yang menyamping.
Pelek yang digunakan memang tidak asing, karena merupakan pelek Honda Scoopy generasi keempat. Peleknya dibalut dengan ban gambot, ukuran 100/90-12 di depan dan 110/90-12 di belakang.
Desain bodi New Honda Genio 2022 tidak banyak berubah
Segitiga dan As Roda
Untuk menyesuaikan pelek serta ban yang kini lebih gambot, tentu butuh penyesuaian terhadap segitiga yang merupakan pegangan dari sepasang suspensi depan teleskopiknya.
Honda Genio generasi pertama, kedua suspensi depan hanya memiliki jarak 120 mm. Memang tidak perlu terlalu lebar karena pelek dan ban yang digunakan cukup ramping, lebar pelek hanya 1.85 inci dengan ban 80/90-14.
Genio terbaru memiliki segitiga yang sedikit lebih lebar, ini membuat jarak antar suspensi depannya jadi 130 mm. Untuk mengimbangi jarak suspensi yang lebih lebar, tentu harus ada penyesuaian juga pada as roda.
Tujuannya tentu agar panjang as roda bisa melebihi tabung suspensi, dengan begitu bisa dibaut dengan sempurna. Panjangnya berubah dari 110 mm di generasi lawas menjadi 125 mm pada New Genio 2022.
Pelek yang lebih lebar membuat segitiga harus lebih lebar, sepatbor model baru dengan desain lebih kembung
Sepakbor dan Bodi Depan
Karena diameter ban dan jarak suspensi depan lebih lebar dibanding sebelumnya, tentu membuat sepakbor depan mengalami sedikit perubahan. Paling utama tentu dari sisi atas yang menjadi dudukan baut di segitiga dan sisi bawah untuk menyesuaikan suspensi yang melebar.
Selain sisi atas dan bawah sepakbor, bentuk keseluruhan turut berubah. Tidak ramping seperti Honda Genio generasi pertama, karena kali ini tampil sedikit lebih pendek dan membulat mengimbangi diameter roda dan bentuk bannya yang gambot.
Karena kaki-kaki sudah gambot beserta sepakbor depannya, tentu akan aneh jika bodi depan tidak berubah. Karena bodi depan Honda Genio generasi pertama punya desain yang ramping, bahkan terkesan gepeng atau pesek.
Oleh karena itu bodi depan Honda Genio generasi kedua punya desain yang sedikit lebih kembung, ada beberapa lekukan dengan derajat berbeda, ini menghasilkan efek tiga dimensi di beberapa sisi.
Desain bodi depan sedikit lebih kembung sehingga memberi kesan efek 3 dimensi
Power Outlet
Fitur power outlet sebenarnya bukan fitur yang baru pada Honda Genio, pasalnya sudah disematkan sejak generasi pertama. Namun di generasi kedua ini posisi power outlet pindah, dari yang sebelumnya di bawah jok lalu pindah ke kompartemen kanan seperti Honda BeAT.
Memang momen mengisi daya jadi lebih mudah, smartphone yang sedang diisi dayanya juga tidak terkena efek panas mesin seperti saat di bagasi bawah jok. Namun power outlet ini perlu mengorbankan kompartemen kanan, kapasitasnya jadi sangat kecil.
Power outlet pindah ke sisi kanan kompartemen
Suspensi Belakang
Agar dimensi motor tidak menjadi bantet akibat lingkar roda yang lebih kecil, maka perlu ada penyesuaian pada suspensi. Yang berubah ternyata hanya panjang suspensi belakang, sedangkan suspensi depan punya panjang yang tetap.
Suspensi belakang Honda Genio generasi pertama punya panjang 314 mm, sedangkan generasi kedua ini sedikit lebih panjang, yaitu 322 mm. Dengan begitu Honda Genio 2022 tidak terlihat bantet meski menggunakan pelek ring 12 inci.
Suspensi belakang sedikit lebih panjang agar Genio tidak jadi bantet
