Jauh Lebih Hemat, Ini Bukti Biaya Operasional Motor Listrik Lebih Murah dari Motor Bensin
Adit · 13 Jul, 2022 11:30
0
0
Operasional motor listrik lebih murah ketimbang motor matic 125 cc
Motor listrik menempuh jarak 30-50 km cuma Rp1.700-an, motor matic 125 perlu Rp7.650
Biaya perawatan motor listrik juga lebih hemat karena tak perlu ganti oli
Sejauh ini popularitas motor listrik belum terlalu masif. Padahal kendaraan roda dua tanpa emisi ini dianggap paling realistis. Sebab tidak membutuhkan infrastruktur pengisian daya baterai layaknya mobil listrik.
Kenapa? Karena kapasitas baterainya yang kecil yang rata-rata masih sekitar 1-2 kWh. Cukup gunakan colokan yang ada di rumah atau lokasi lain untuk ngecas baterai sampai penuh. Beda halnya kapasitas baterai mobil listrik yang bisa tembus 30 hingga 70-an kWh.
Colokan rumah apalagi yang dayanya terbilang rendah sekitar 2.200 VA tidak akan cukup kuat mengisi baterai mobil listrik. Kalau pun sanggup membutuhkan waktu yang lama untuk ngecas. Maka dari itu, jenis kendaraan ini butuh infrastruktur pengisian cepat. Sementara motor listrik tidak perlu.
Selain soal pengisian baterai, kuda besi berdaya listrik juga lebih hemat biaya operasionalnya. Sudah biaya ngecasnya murah cuma Rp 1.444 per kWh (untuk rumah dengan daya 1.300-2.200 VA), dana yang diperlukan selama kepemilikan, katakanlah setahun, terbilang rendah bila dibandingkan dengan motor matic 125 cc.
Asumsinya begini, contoh kasusnya motor listrik Gesits dengan kapasitas baterai 1.396 Watt. Saat diisi penuh dengan biaya ngecas sekitar Rp 1.750, sanggup menempuh jarak 35-50 kilometer tergantung gaya berkendara.
Sedangkan motor matic 125 cc, dengan jarak tempuh yang hampir sama membutuhkan dana Rp 7.650 untuk membeli satu liter bensin RON 90. Di sini sudah ketahuan, biaya konsumsi energinya lebih murah siapa, ya kan?
Selain itu nominal pajak motor listrik Gesits juga murah meriah. Di Jakarta, pajak tahunan Gesits sekitar Rp 80 ribuan. Nominal ini bisa berbeda setiap daerah dengan kebijakan besaran pungutan pajak yang berbeda-beda.
Adapun motor matic 125 cc, seperti Honda Vario 125 sekitar Rp 230 ribu. Lagi-lagi dari sini ketahuan lagi kan mana yang terjangkau? Selebihnya dari biaya perawatan juga tentunya lebih rendah, lantaran model listrik tidak perlu penggantian oli.
Meski menawarkan benefit yang lebih baik, dalam hal ini pengeluaran yang lebih rendah, perlu dipahami waktu pengecasan baterai motor listrik butuh waktu yang lama. Meskipun kapasitasnya kecil. Ngecas Gesits paling cepat butuh waktu 2-3 jam.
Sehingga idealnya, sebelum beli pastikan daya tempuhnya jauh, atau paling tidak membeli baterai cadangan untuk jaga-jaga tidak kehabisan daya di tengah jalan. Bisa juga pilih pabrikan yang menyediakan layanan swap baterai, yang tidak memakan waktu lama penggantian baterai.
Salah satu pertimbangan pembelian adalah motor listrik Gesits, yang memiliki slot 2 baterai di bawah joknya. Dalam penjualan unit, pabrikan memberikan satu unit baterai, sebagai opsi bisa membeli satu baterai tambahan sehingga daya jelajahnya lebih jauh.