MotoGP Amerika Serikat: Vinales Cetak Dua Torehan Baru di COTA, Ini Rahasianya

• Vinales dan Aprilia melanjutkan tren positif di MotoGP Amerika Serikat
• Vinales mencetak rekor baru di COTA serta memenangkan Sprint Race
• Ada perubahan pada motor Aprilia RS-GP 24

Maverick Vinales membuka akhir pekan sempurna bagi Aprilia Racing pada gelaran MotoGP Amerika Serikat. Setelah membukukan rekor baru di Circuit of The America (COTA) pada sesi kualifikasi, pembalap Aprilia Racing berhasil memenangkan laga Sprint Race, Sabtu (13/4/2024) waktu setempat. 

Kecepatan Vinales di sirkuit ini sejatinya sudah terlihat sejak sesi latihan berlangsung. Terbukti, di FP1 ia mampu menjadi yang tercepat. 

Namun, catatan waktunya kali itu masih bisa diungguli oleh pembalap lain seperti Jorge Martin, Marc Marquez bahkan sang rookie yakni Pedro Acosta. 

Vinales Cetak Rekor Baru COTA

Setelah memastikan lolos ke Q2, Vinales terus meningkatkan pencapaiannya. Alhasil, pembalap Spanyol kembali ke urutan teratas dengan torehan lap time 2 menit 00,864 detik. 

Waktu tersebut menjadi rekor baru di COTA yang sekaligus mematahkan perolehan Francesco Bagnaia (2 menit 01,892 detik) di sesi kualifikasi MotoGP Amerika Serikat pada 2023. 

Baca juga: Aprilia Tuareg 660 2022, Pereli Berbasis Aprilia RS 660 dan Tuono 660

Beberapa jam setelah itu, giat pada kelas utama berlanjut ke laga Sprint Race. Vinales yang otomatis menempati pole position, memanfaatkan betul keunggulan tersebut untuk memimpin balapan. 

Start mulus membuatnya mampu memimpin saat memasuki tikungan pertama. Meski sempat beberapa putaran dikuntit oleh Marquez, Vinales akhirnya bisa melepaskan diri. 

Selain karena adanya tekanan tekanan dari Acosta, lepasnya Vinales dari kejaran Marquez juga berkat kondisi prima sang kuda besi.

Rahasia Kecepatan Vinales 

Diakui oleh Vinales pasca balapan, Aprilia RS-GP 24 yang ditungganginya memang mengalami beberapa perubahan. Hal tersebut bahkan sudah dilakukan semenjak seri perdana di Qatar. 

"Menakjubkan bagaimana kami melakukan pengembangan hanya dalam satu balapan. Di Qatar saya tidak merasa nyaman dengan motor dan tidak bisa kompetitif.

Baca juga: Mencicipi Aprilia Tuono 660, Si Naked Bike yang Tak Lazim 

"Namun secara cepat kami melakukan sedikit perubahan pada motor, terutama pada weight balance, saya merasa luar bisa di setiap lap," terang Vinales. 

Selain itu, Vinales mengatakan jika mentalnya dalam menghadapi putaran ketiga MotoGP 2024 ini sangat bagus. 

"Saya merasa sangat santai dan lega setelah seri Portimao. Ini aneh karena Anda berada di grid namun tidak gugup. Saya takin, saya fokus dan itulah perasaan yang saya butuhkan untuk menjadi cepat. Kami akan berusaha menang besok (Race)," tutupnya.   

Bagi Vinales sendiri kemenangan tersebut menjadi kemenangan Sprint Race keduanya setelah seri kedua di MotoGP Portugal. 

Sementara dari riwayat penampilannya pada kelas MotoGP, Vinales belum pernah sekalipun memenangkan balapan di COTA. Memasuki 1 dekade kiprahnya di kategori utama ini, Vinales tercatat baru satu kali meraih podium kedua. Itu pun kala berseragam Yamaha pada musim 2018. 

Dengan begitu, dua torehan berupa rekor baru COTA dan kemenangan di Sprint Race MotoGP Amerika Serikat 2024 tentu sangat berarti bagi Vinales beserta Aprilia Racing.