• Targetkan 50 persen TKDN tahun ini.
• Siap ikut pameran IIMS 2023.

Pekan lalu, pabrikan motor asal India yakni TVS mengumumkan kerjasama mereka dengan produsen motor listrik ION Mobility. Kolaborasi tersebut dilakukan untuk menggarap pasar Indonesia dan Singapura yang jadi basis ION Mobility.

Salah satu rencana pihaknya dalam kolaborasi ini adalah memproduksi motor listrik mereka di Indonesia. Termasuk meningkatkan Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN) di sini.

Baca Juga: Honda BeAT 2023 Kini Punya Warna Hijau Ala Scoopy, Harganya Naik Segini!

Produksinya di Cikarang

Seperti yang disampaikan oleh James Chan, Founder & CEO ION Mobility beberapa waktu lalu. Dirinya menyebut saat ini pihaknya tengah mempersiapkan perakitan CKD lokal di Indonesia. 

Termasuk dalam menentukan titik produksinya yang bisa jadi turut dibantu oleh TVS. "Pabrik TVS di Karawang Timur sebagai salah satu opsi yang layak," ucapnya.

Meski demikian, pihaknya juga tengah mendirikan fasilitas produksi ION Mobility sendiri yang kemungkinan berada di Cikarang. 

"Ini akan berisi jalur perakitan paket baterai kami. Fasilitas produksi di Cikarang akan menjadi dorongan besar bagi kami untuk mencapai setidaknya 50 persen TKDN pada akhir 2023," lanjut James.

Baca Juga: Bocoran Yamaha R15 2023, Pakai Spidometer Berwarna dan Meluncur Pekan Depan?

Siapkan Beberapa Model Baru

Saat ini mereka memiliki model M1-S Mobius di pasar Indonesia. Tipe ini menjadi model pertama yang diambil dari M Series.

ION Mobility dapat dipersingkat menjadi I-O-N-M, dengan M1-S menjadi model pertama dari seri "M". Sehingga nanti perusahaan asal Singapura ini akan memiliki hingga 4 model utama secara total, dengan beberapa varian yang mungkin untuk setiap model.

M1-S Mobius memiliki dua opsi jarak tempuh, yakni 120 km untuk model standar yang ditawarkan dengan harga indikasi Rp 49 juta. Serta versi long range hingga 150 km yang dilepas Rp 56 juta.

"Pasti ada peta jalan produk komprehensif yang kami pikirkan, untuk mencoba memenuhi lebih banyak kebutuhan dan preferensi pengendara sepeda motor," jelasnya.

James menyatakan beberapa langkah yang dilakukan untuk penetrasi pasar di Indonesia. Mulai dari kerjasama dengan PLN, lalu turut hadir di berbagai pameran otomotif nasional. "Kami juga akan memamerkan selama 11 hari di IIMS 2023 minggu ini," ucapnya.