Pahami Indikator Lampu Ini Biar Gak Dipisuhi Pengendara Lain!

• Kerap tak peduli dengan ketinggian sorot lampu.
• Indikator high beam harus mati saat lalu lintas ramai.
• Setel ulang ketinggian sorot lampu depan.

Motor-motor keluaran baru saat ini sudah dilengkapi dengan lampu berteknologi LED, terutama pada lampu depannya.

Dengan teknologi tersebut, pancaran cahaya yang dihasilkan lebih stabil dan terang.

Secara fungsi, untuk penggunaan dalam kota sudah jauh lebih dari cukup.

Belum lagi secara estetika juga turut menunjang tampilan dari si motor.

Tak cuma motor kelas menengah atas, kini motor entry level macam Honda BeAT pun sudah pakai lampu depan LED.

Tentunya sebagai konsumen merasa senang, teknologi lampu motor kini sudah semakin maju.

Baca juga : Bukan Oli Terbakar, Ini Penyebab Motor Matic Berasap dari Area CVT

Tapi ada baiknya juga diikuti pengetahuan akan penggunaan lampu depan dengan LED itu.

Pasalnya masih banyak pengendara yang cuek dan tak peduli dengan pengendara dari lawan arah.

Sorot lampu LED bawaan motor, kerap kali setelannya terlalu tinggi, ditambah lagi lampu high beam diaktifkan.

Yup, lampu high beam memang sebaiknya dipakai saat melintasi jalan yang sepi, bukan di perkotaan yang padat.

Aktifnya lampu high beam, ditandai dengan indikator lampu bergambar sorot lampu berwarna biru.

Tak jarang lampu high beam yang aktif terus, membuat emosi pengendara lain meningkat.

Baca juga : Pilihan Peta Digital yang Bisa Dipakai, Bikin Mudik Makin Lancar!

Jangan sampai kalian dipisuhi pengendara lain karena lampu motor yang menyilaukan.

Melihat fakta di lapangan, umumnya motor yang kerap menyalakan high beam adalah pengguna Honda Scoopy.

Kemudian Honda BeAT, Yamaha NMax bahkan Vespa Primavera juga Sprint.

Selain dari tombol high beam yang lupa dikembalikan pada posisi low beam, terkadang setelan lampu motor juga terlalu tinggi.

Baca juga : Ini Bagian yang Harus Dicek Usai Motor Dipakai Mudik

Padahal mengatur ketinggian lampu termasuk pekerjaan mudah, karena cuma mengendurkan 1 baut saja.

Atau jika tak mau ribet, bisa bawa motor ke begkel untuk disetel ketinggian lampunya.

Jadi jangan asal aktifkan lampu high beam ya!