Perbandingan Mesin Aprilia Tuareg 660 dengan RS 660 dan Tuono 660, Spek Sama Tenaga Beda
Harry · 14 Sep, 2022 11:00
0
0
Ada perbedaan tenaga dan torsi dari ketiga motor.
Aprilia Tuareg paling besar torsinya.
Ketiganya dijual Rp 600 jutaan.
Sejak beberapa tahun belakangan dan terkait krisis ekonomi global, penjualan motor bermesin besar meredup. Pabrikan pun memutar otak, agar bisa mengail penjualan kembali dan salah satunya menghadirkan motor bermesin sedang.
Aprilia termasuk pabrikan yang menawarkan mesin kelas ini dengan model 660, dan sudah dihadirkan pada sosok Aprilia RS 660 dan Aprilia Tuono 660. Terbaru ada Aprilia Tuareg 660 2023.
Spesifikasi mesinnya serupa, ya sudah jamak pada saat ini jika ada satu jenis mesin yang dipakai pada berbagai model motor. Tentunya ini terkait efisiensi produk dan biaya pengembangan.
Namun tiap pabrikan membedakan karakter mesin, menyesuaikan peruntukan motornya. Begitu pula dengan trio Aprilia 660 ini, meski spesifikasi mesin sama, namun beberapa part internal dan output yang dihasilkan berbeda. Seperti apa?
Spesifikasi Mesin Aprilia Tuareg Identik
Mari ketahui dulu seperti apa spesifikasi mesin yang dipakai. Aprilia Tuareg mengandalkan dapur pacu 4-tak, 2 silinder segaris, DOHC 8 katup, pendingin cairan, dengan suplai bahan bakar injeksi.
Mesinnya ini menggunakan ukuran piston 81 mm dengan langkah piston 63,93 mm. Sehingga kapasitas mesin murninya mencapai 659 cc. Tapi output yang dihasilkan berbeda-beda antara Aprilia Tuareg 660 dengan dua model lainnya.
Nah, karena Aprilia Tuareg 660 2023 diperuntukkan sebagai motor touring adventure, tentu membutuhkan torsi yang lebih kuat, ketimbang tenaga pada putaran atas yang lebih nendang.
Pabrikan Italia ini melakukan penyesuaian pada noken as dengan tujuan untuk mendapatkan torsi bawah yang lebih kuat. Sistem intake sebagai jalur masuk udara juag dibuat panjang.
Aprilia mengatakan jika 75% dari torsi maksimal yang 70 Nm yakni sekitar 52,5 Nm, sudah bisa diraih pada 3.000 rpm. Dan 85% pada 4.500 rpm sebelum mencapai puncaknya pada 6.500 rpm.
Gigi transmisi juga ikut disesuaikan, terutama pada gigi 1 dan gear depan pada final gear diturunkan 2 mata. Tujuannya jelas agar torsi bisa cepat dirasakan seiring gerakan tuas gas.
Sementara pada Aprilia RS 660, mampu muntahkan tenaga 101,3 PS @ 10/500 rpm serta torsi 67 Nm @ 8.500 rpm. 80% torsinya bisa dirasakan sejak 4.000 rpm dan menjadi 90% pada putaran 6.250 rpm.
Sedangkan Aprilia Tuono 660 mampu mencapai tenaga maksimal 96,3 PS pada putaran mesin 10.500 rpm dengan torsi sebesar 67 Nm di 8.500 rpm.
Torsi besarnya bahkan sudah bisa dirasakan hingga 80% saat putaran mesin menunjukkan angka 4.000 rpm dan 90% kala penunjuk putaran mesin menampilkan angka 6.250 rpm.
Kesimpulan
Dengan basis mesin yang sama, Aprilia menciptakan 3 motor yang berbeda-beda. Aprilia RS 660 sebagai motor sport tulen yang menawarkan sensasi berkendara sporty, ringan dan lincah untuk digunakan harian bahkan trackday.
Versi harian dan touring ada Aprilia Tuono 660 karena pakai basis mesin yang sama, dan hanya beda bodi bagian depan saja. Tapi jika berjiwa petualang, maka Aprilia Tuareg 660 adalah pilihan yang pas.
Sebagai perbandingan harga, Aprilia RS 660 dilepas Rp 630 juta. Kemudian Aprilia Tuono 660 diangka Rp 610 juta dan Aprilia Tuareg 660 Rp 656 juta. Semua harga on the road Jakarta.
Mulai menyukai dunia otomotif sejak masih duduk di bangku SMA. Kecintaannya dimulai dengan mengoprek sepeda motor yang diberikan orangtuanya, dan terus mencintai dunia otomotif khususnya roda dua. Kecintaannya membuat dirinya berkecimpung dalam industri media otomotif sampai saat ini.
Facebook : Ainto Harry Budiawan
Instagram : harrykriwil