Test Ride TVS Ronin Pertama di Indonesia Langsung Libas 460 Km! Enak?
Ilham · 5 Agu, 2023 08:00
0
0
TVS Ronin cocok dipakai touring
Mesinnya mumpuni buat nanjak.
Kaki-kaki dan posisi duduk menunjang handling.
Pada tanggal 31 Juli hingga 2 Agustus lalu, Autofun berkesempatan menjajal TVS Ronin (Spesifikasi | Berita) dalam test ride dengan konsep touring. Rutenya dari Surabaya menuju Banyuwangi dengan total jarak 460 km.
Beragam rute tersaji, mulai dari trek dalam kota komplet dengan kemacetan, tanjakan-tanjakan menantang plus tikungan tajam hingga jalur lurus yang landai dan panjang pun tersedia.
Semua trek tersebut kami jajal menggunakan varian TVS Ronin TD alias tipe tertinggi. Lantas, bagaimana sensasi mengendarai motor Rp 38,9 juta (on the road Jakarta) ini? Yuk, kita bahas.
Dengan berat bersih 160 kg ditambah berat pengendara lumayan over weight, awalnya kami ragu jika motor ini bakal memadai saat melibas rute menanjak.
Masih kuat dibawa menanjak sambil berbelok
Ternyata kekhawatiran kami pada motor bermesin 225 cc ini sirna. Seluruh tanjakan mampu dilahap tanpa kendala. Tenaga motor tetap mengisi.
Ancang-ancang yang dibutuhkan pun tidak perlu berlebihan seperti menggeber motor dari bawah. Maklum, rute yang disediakan bakal melewati sejumlah tanjakan menantang.
Seperti di jalur Cangar menuju Malang yang kerap viral karena banyaknya kejadian rem blong. Kondisi serupa pun kami temui saat melalui rute Jemplang di Bromo.
Ketakutan lain seperti bau kopling gosong hingga selip, atau mesin over heat karena hanya bermodal oil cooler nihil. Boleh dibilang karakter motor sangat bersahabat buat penyuka touring, khususnya wilayah pegunungan.
Karakternya santai buat di jalur rata
Tapi patut diingat, karakter mesin Ronin ini bertipe square dengan bore x stroke di angka 66 x 66 mm. Jadi lebih menyajikan output lembut dan nyaman, bukan tenaga berlebih.
Hentakan responsif di awal atau top speed mumpuni pada putaran mesin tinggi saat speeding, tak bisa ditemui. Butuh trek lurus yang panjang untuk menyentuh angka 100 km/jam.
Namun, perpindahan gigi di transmisi 5-percepatannya terasa halus. Ini berkat adanya fitur slipper clutch sebagai bawaan standar.
Handling Istimewa TVS Ronin
Dari segi handling, TVS Ronin diuji dalam berbagai kondisi. Misalnya selap-selip kemacetan di jalur Surabaya menuju Gresik.
Untuk menghadapi kemacetan, sebenarnya kendala yang dihadapi oleh TVS Ronin sama seperti motor sport pada umumnya, yakni dimensi yang lebih gambot ketimbang motor matic entry level atau bebek.
Apalagi terdapat crash bar atau engine guard besar di bagian depan. Jika belum terbiasa dan tak memperhitungkan lebar motor, bisa-bisa tersangkut ke kendaraan lain.
Test ride bersama TVS Ronin pun berlanjut ke tikungan-tikungan tajam di kawasan Pacet dan Bromo. Berbekal suspensi kombinasi up side down di depan dan monosok di belakang, TVS Ronin terasa nyaman kala melalui jalur berkelok.
Kestabilan motor patut dipuji karena tak ada gejala limbung atau licin saat melibas tikungan. Hal ini membuat kami percaya diri untuk menambah kecepatan di tikungan tajam sekalipun.
Sementara saat melalui lintasan off road di kawasan Pasir Berbisik di Bromo, TVS Ronin masih bisa melintas, walau perlu usaha lebih. Hal ini karena motor ini sudah dibekali ban tipe dual purpose dengan kembangan besar.
Tapi memang peruntukannya bukan sebagai motor off road murni. Sehingga Anda butuh usaha lebih untuk menyeimbangkan bagian setang. Bannya pun mudah amblas di pasir karena bobotnya yang cukup berat.
Posisi Duduk Nggak Bikin Pegal
Etape paling panjang dari touring ini ada di hari ke-3, tepatnya pada Rabu, 2 Agustus. Jalur yang ditempuh dari Bromo ke Banyuwangi via kota Probolinggo dan Situbondo.
Total jarak touring kali ini mencapai 245 km. Waktu tempuhnya pun lama. Dimulai dari start di Cemara Lawang, Bromo pada pukul 10:00 WIB dan baru tiba di Banyuwangi pada 17:45 WIB.
Posisi duduk nggak bikin pegal
Perjalanan memang terbilang santai dan rombongan juga beristirahat setiap dua jam berkendara.
Touring juga melewati turunan panjang dari Bromo ke Probolinggo. Sistem rem ABS cukup membantu di jalur ini karena lintasannya sempit dan berkelok.
Kemudian, motor baru bisa digeber total di kawasan Baluran yang menyajikan pemandangan indah plus jalanan sepi yang lebar dan panjang.
Menariknya setelah perjalanan panjang tersebut, tubuh tidak terasa pegal. Pinggang pun aman dari rasa nyeri yang biasa dialami setelah berkendara lama.
Kesimpulan Touring Bareng TVS Ronin
Dengan harga Rp 38,9 juta, TVS Ronin TD patut jadi pertimbangan bagi Anda yang menginginkan motor yang tangguh dan nyaman untuk touring tapi terjangkau. Bahkan dibawa ke trek menanjak pun masih bikin percaya diri.
Meski demikian, sejumlah catatan yang patut diingat lagi. Seperti bobot dan lebarnya yang lumayan ketika dipakai selap-selip di dalam kota yang padat. Serta motor ini tidak dirancang untuk mengejar top speed.