Rupanya pabrikan mobil asal Vietnam, Vinfast, telah mendaftarkan paten desain produk di Indonesia setahun lalu. Hal ini terkuak melalui Berita Resmi Desain Industri yang dirilis Oktober 2020 oleh Direktorat Hak Cipta & Desain Industri, Direktorat Jenderal Kekayaan Intelektual Kemenkumham RI.
Ada 2 model yang didaftarkan. Semuanya berupa SUV yang satunya bertenaga listrik murni, sisanya menggunakan mesin berpembakaran internal. Keduanya didaftarkan oleh Vinfast Trading and Production Limited Liability Company yang bermarkas di Hai Phong, Vietnam, melalui konsultan hukumnya di Indonesia.
Dua mobil Vinfast tersebut didesain oleh Giovanni Guglielmo Cartia, Dimitri Vicedomini, dan Nazzareno Epifani yang semuanya merupakan petinggi desainer Pininfarina, sebuah firma yang menangani berbagai desain mobil produsen otomotif kenamaan yang berpusat di Turin, Italia.
Baca Juga: Toyota Corolla Hatchback Didaftarkan di Vietnam, Apakah Akan Memulai Debut di ASEAN?
Paten desain industri tersebut memperlihatkan model SUV listrik Vinfast VF32, yang direncanakan meluncur di Vietnam September tahun ini. Distribusinya dilakukan pada Februari 2022. Kemudian menyusul Amerika Serikat pada November 2021, serta pengiriman ke konsumen pada Juni 2022.
Vinfast VF32 menggunakan motor listrik yang bisa memproduksi tenaga 201 dk dan torsi maksimum 320 Nm. Ada varian yang lebih bertenaga menggunakan 2 motor listrik dengan output 402 dk dan torsi 640 Nm, kemudian pakai baterai berkapasitas 90 kWh yang menjanjikan daya tempuh 504 km.
Secara dimensi memiliki panjang yang serupa Tesla Model Y. Namun dari rancang bangunnya berupa SUV crossover yang di Indonesia akan bermasin bersama Nissan Leaf, Hyundai Kona hingga Lexus UX300e yang meluncur akhir 2020 lalu.
VF32 masih berupa kode produksi, belum nama resmi modelnya. VF32 merupakan satu dari 3 mobil baru yang bakal diluncurkan oleh Vinfast. Ada juga VF31 dan VF33. Selain bertenaga listrik, ada juga model VF32 yang menggunakan mesin berpembakaran internal.
Baca Juga: Toyota Raize Telah Didaftarkan Di Vietnam, Jadi Model Setir Kiri Pertama di Dunia
Berdasarkan data spesifikasi pakai mesin bensin 2.000 cc yang menjanjikan tenaga 189 dk da torsi 280 Nm. Nah Vinfast VF32 ini paling berpeluang terserap paling banyak di Vietnam, karena tentunya bakal dipasarkan dengan harga yang lebih terjangkau ketimbang versi listrik.
Keduanya menggunakan fitur keselamatan aktif yang pakai teknologi LiDAR. Sehingga memungkinkan banyak fitur penunjang keselamatan dan mampu bertindak sebagai asisten pengemudi pada mobil tersebut.
Tak heran bila VN Express melaporkan bahwa VF32 memenuhi standar mobil otonom level 2 hingga 3. Dalam laporannya Vinfast VF32 memiliki tak kurang dari 30 fitur pintar, yang bisa menginterupsi kendali secara mandiri dalam kondisi tertentu.
Penetrasi Vinfast di Indonesia sebenarnya sudah terendus sejak pabrikan mobil nasional tersebut melakoni debut globalnya 3 tahun lalu. Jadi selain menjual mobil di Vietnam hingga benua lain, juga akan memasarkannya di Asia Tenggara dalam bentuk CBU (Completely Built Up).
Ini karena kapasitas produksi Vinfast mencapai 250 ribu unit hingga 2023. "Kami mendorong ekspansi cepat di pasar mobil domestik sehingga kami benar-benar fokus untuk menang di sini (Vietnam) terlebih dahulu. Kami ingin memperluas baik di dalam ASEAN maupun luar," sebut CEO VinFast Automotive Group, Jim DeLuca.
Baca Juga: Vietnam Perpanjang Kebijakan Mobil Baru, Industri Otomotif Indonesia Makin Tak Berkutik
Jaminan Kualitas Mobil
Garansi Satu Tahun
Jaminan 5 Hari Uang Kembali
Harga Pasti, Tidak Ada Biaya Tersembunyi
2021 Suzuki ERTIGA GL 1.5
5.727 km
1,5 tahun
Jakarta
2019 Toyota CALYA G 1.2
16.171 km
4 tahun
Jawa Barat
2020 Honda BRIO RS 1.2
18.587 km
3 tahun
Jakarta
2018 Suzuki ERTIGA GX 1.4
17.724 km
5,5 tahun
Jakarta
2019 Toyota CALYA G 1.2
12.488 km
3,5 tahun
Jakarta