Pangsa pasar big bus di Tanah Air hingga kini masih dikuasai oleh pabrikan asal Jepang dan Eropa seperti Hino, Mercy, Scania dan Volvo. Namun tahukah kalian, di segmen ini perusahaan otomotif jenama China, Golden Dragon pernah memasukan beberapa produknya dan terbukti cukup banyak diminati beberapa Perusahaan Otobus (PO) AKAP maupun pariwisata.
Sebagai informasi, bus China Golden Dragon sendiri sudah bermain di dunia perbisan sejak tahun 1992 di bawah naungan Xiamen Golden Dragon Bus Co., Ltd yang bermarkas di Xiamen, provinsi Fujian, China. Dalam pengembanganya, pihaknya berkerjasama dengan beberapa pabrikan otomotif seperti MAN, ZF, BOSCH, WABCO, Voith, Hino, dan Hyundai untuk menghasilkan produk berkualitas dengan durabilitas tinggi.
Di Tanah Air, eksistensi big bus Naga Emas ini baru bisa dirasakan pada tahun 2010 setelah PT. Indo Dongfeng Motor mengambil kesempetan di event “2010 China Technical Equipment”. Awalnya bisnis IDM diketahui hanya fokus terhadap mesin diesel industri, perkapalan serta pertanian yang sudah mulai bergerak sejak tahun 2004.
Dibandrol dengan harga relatif terjangkau, punya tenaga besar, serta fitur cukup oke, selama tiga tahun sejak pertama kali diperkenalkan, Golden Dragon terbukti mencatatkan angka penjualan yang manis. Dalam kurun waktu tersebut, tercatat 300 unit chasis Golden Dragon ludes diboyong oleh beberapa PO ternama.
Perlu kalian ketahui, sasis Golden Dragon di Indonesia ditawarkan dalam model, XML6145D13 ( triple axle) dan yang paling laris adalah XML6L127D53.
Pertama kali berkecimpung di segmen big bus, PT. IDM menawarkan sasis Golden Dragon XML6127D53 yang sekaligus merupakan produk flagshipnya. XML6127D53 merupakan model terlaris karena memiliki spesifikasi serta tingkat kenyamanan tinggi layaknya produk Eropa namun dibandrol lebih murah dari produk Jepang. Tak heran jika beberapa pemilik PO maupun driver bus menyebutnya Scania Jawa.
Ditopang menggunakan sasis model semi tangga, menurut data yang kami peroleh bus ini dibenamkan jantung pacu Yuchai YC6L 330-30. Mesin diesel turbocharger with intercooler berkubikasi 8.424 cc dengan konfigurasi enam silinder segaris yang digunakan terbukti mampu menghasilkan tenaga sebesar 230 PS dengan torsi puncak 1.280 Nm @1.400 rpm.
Agar membuatnya dapat berjalan, mesin dengan struktur RR (Rear Engine Rear Wheel Drive) tersebut dikawinkan transmisi manual 6-percepatan.
Baca juga: Lebih Dekat dengan Hino RG, Bus Paling Disegani di Pantura pada Masanya Karena Larinya
Dengan harga baru Rp700 jutaan saat itu, Golden Dragon XML6127D53 juga memiliki fitur keselamatan dengan kualitas jempolan, seperti ABS dengan retarder. Sedangkan untuk suspensinya sudah menggunakan air suspension yang bisa diatur tinggi rendahnya guna memberikan kenyamanan lebih kepada setiap orang yang berada didalamnya.
Kami pribadi yang acap kali berkesempatan menggauli bus ini merasakan sodokan tenaga yang besar namun tetap empuk berkat suspensi udaranya yang terasa smooth. Namun setelah banyak berbincang dengan juru mudi selama perjalanan, mereka sedikit mengeluhkan akan konsumsi BBM yang terbilang lumayan boros serta perpindahan gigi yang sedikit keras.
Berikut adalah beberapa PO ternama yang menggunakan sasis Golden Dragon XML6127D53;
1. DAMRI
2. Gunung Harta
3. Sari Mustika
4. Bejeu
5. Mulyo Indah
6. Laju Prima
7. SAN
8. Sumber Alam
9. Hiba Utama
10. Menggala
11. Safari Dharma Raya
12. Garuda Mas
13. NPM
14. Luragung Termuda
Baca juga: Bismania Wajib Tahu, Alasan Bus Mercedes Benz OH 1626 Cocok Digunakan AKAP dan Pariwisata
Di pasar bus 3 axle atau yang kita kenal dengan bus tronton, PT IDM juga pernah menjual Golden Dragon XML6145D13. Dengan mengusung mesin diesel Weichai berkode WP10.375 9.210 cc enam silinder segaris turbocharger with intercooler, secara data dapat memuntahkan tenaga sebesar 377 PS serta torsi 1.460 Nm.
Hebatnya, jantung pacu yang digunakan untuk output atau keluaran tenaganya bisa diatur guna menekan penggunaan bahan bakar yang lebih efisien, yaitu 377 PS, 338 PS atau 292 PS.
Mesin Weichai yang dipakai telah mengusung teknologi gas buang Euro-III ini.Tenaga dari masin kemudian disalurkan melalui transmisi manual Qi Jiang QJS6-160 enam percepatan dengan diferensial garapa Fang Sheng.
Bicara fitur keselamatannya, pada setiap rodanya sudah dilengkapi dengan rem cakram dengan teknologi Double loop pneumatic brake system dan Antilock Braking System (ABS) WABCO yang disisipkan Voith untuk retarder.
Guna meningkatkan kenyamanan berkendara, sasis model space frame yang digunakan telah ditopang suspensi udara yang bisa diatur ketinggiannya secara otomatis.
Otomatisasi sistem pada chassis ini tak hanya menyangkut pengaturan mesin dan sistem pengereman. Pemilik bus tak harus direpotkan dengan penambahan atau penggantian pelumas di luar mesin secara berkala.
Selain itu juga tidak perlu menambahkan oli pelumas di kaki-kaki, misalnya. Kerenanya bus ini memiliki alat yang secara otomatis mengisi pelumas yang tertanam pada chassis.
Daftar beberapa nama PO yang memakai sasis Golden Dragon XML6145D13;
1. Chandra
2. Setia Kawan
3. Nusa Indah
Baca juga: Mengenal Bus Mercedes-Benz OH 1521, Si Setir Tampah, Torsi Melimpah
Jaminan Kualitas Mobil
Garansi Satu Tahun
Jaminan 5 Hari Uang Kembali
Harga Pasti, Tidak Ada Biaya Tersembunyi
2019 Mercedes-Benz GLC 200 AMG NIGHT EDITION 2.0
28.972 km
4 tahun
Jakarta
2021 Toyota RAIZE S 1.0
15.274 km
2 tahun
Jawa Barat
2021 Suzuki ERTIGA GL 1.5
5.727 km
1,5 tahun
Jakarta
2019 Toyota CALYA G 1.2
16.171 km
4 tahun
Jawa Barat
2020 Honda BRIO RS 1.2
18.587 km
3 tahun
Jakarta