Hyundai Creta menjadi produk pertama yang diproduksi pabrik Hyundai di Cikarang. Model ini mengisi segmen SUV kompak yang diramaikan Honda HR-V, hingga kompetitor dari satu grupnya yakni Kia Seltos.
Debutnya di Indonesia dilakukan pada November 2021 di pameran otomotif GIIAS. Buat yang belum tahu, produk ini dulu punya kode SU2ID dan sempat wara-wiri di jalanan Indonesia dalam bentuk prototipe yang dipenuhi selubung kamuflase untuk melakoni rangkaian tes jalan.
Baca Juga: Hyundai Creta 2022 Laku Keras Kalahkan Penjualan Toyota Raize Selama GIIAS 2021
Produksinya tengah dilakukan Hyundai Motors Manufacturing Indonesia (HMMI) untuk menyuplai model display dan test drive ke diler. Adapun produksi massal Hyundai Creta 2022 untuk konsumen dilakukan pada pekan depan. Kemudian distribusinya pada awal Februari 2022.
Sejak meluncur hingga akhir tahun lalu, pabrikan telah menerima 1.200 lebih pemesanan unit. Adapun tipe yang paling banyak dipesan adalah trim Prime sebagai varian tertinggi yang harganya hampir Rp400 juta.
Mobil baru Hyundai Creta 2022 versi Indonesia memiliki perbedaan karakteristik ketimbang Creta yang terlebih dulu hadir di India, Rusia, maupun Brazil. Digadang-gadang yang ada di Indonesia merupakan versi facelift.
Wajahnya mengadopsi fascia Hyundai Tuscon terbaru. Pabrikan menyebut bahasa desainnya sebagai Parametric Jewel Pattern Grille, yang direalisasi lewat desain yang tak biasa. Membuat tampilan mobil jauh lebih futuristik ketimbang model yang ada di belahan negara lain.
Baca Juga: Hyundai Creta 2021 Lebih Canggih dari Honda HR-V, Ada Fitur Anti Maling
Yang menarik adalah dari beberapa pola grille di Hyundai Creta, khususnya pada bagian ujung tepian merupakan lampu daytime running light (DRL) yang sengaja didesain tersembunyi. Singkatnya berkamuflase dengan grille mobil yang memiliki kelir piano black.
Adapun bagian buritannya tak kalah unik. Desain lampunya memang bukan selera semua orang. Namun yang jelas bentuknya tidak membosankan. Lampu belakangnya memiliki beberapa layer yang bentuknya tidak beraturan.
Kemudian dari segi interior, dibuat driver oriented. Sehingga jangan heran apabila melihat desain dashboard Hyundai Creta lekukan garisnya lebih condong ke arah pengemudi. Ini tentunya untuk memudahkan kendali mobil, termasuk melihat tampilan visibilitas dari kamera belakang.
SUV baru Hyundai ini terdiri atas beberapa trim, mulai dari Active, Trend, Style, dan Prime dengan harga mulai dari Rp279 hingga Rp397,5 juta. Khusus varian Active sebagai trim terendah cuma disajikan dalam transmisi manual 6-percepatan. Kemudian hanya Trend yang terdiri dari versi manual maupun matic.
Kemudian dari sektor dapur pacu, Hyundai Creta mengemas mesin Smartstream G1.5 4-silinder segaris. Kubikasinya 1.497 naturally aspirated. Di atas kertas menjanjikan tenaga hingga 115 PS pada 6.300 rpm dan torsi 143,8 Nm pada 4.500 rpm. Tertarik memilikinya? Sebelum beli, ada baiknya simak dulu foto detail Hyundai Creta berikut ini.
Baca Juga: Mirip Banget Creta, Hyundai Tucson 2022 Sudah Masuk ASEAN, Indonesia Sebentar Lagi Nih!
Jaminan Kualitas Mobil
Garansi Satu Tahun
Jaminan 5 Hari Uang Kembali
Harga Pasti, Tidak Ada Biaya Tersembunyi
2021 Wuling ALMAZ LT LUX CVT 1.5
18.872 km
2,5 tahun
Java East
2018 Honda HR-V SE 1.5
43.740 km
4,5 tahun
Banten
2018 Honda HR-V SE 1.5
62.209 km
5 tahun
Jawa Barat
2021 Wuling ALMAZ RS LT LUX + SC CVT 1.5
38.223 km
2 tahun
Jakarta
2021 Wuling ALMAZ RS LT LUX + SC CVT 1.5
49.476 km
2 tahun
Jawa Barat