Penjualan mobil pada periode Maret 2022 naik bila dibandingkan bulan sebelumnya. Merujuk keterangan resmi Gaikindo, pada bulan ketiga tahun ini penjualan mobil secara wholesales (distribusi dari pabrik ke diler) mencapai 98.524 unit.
Adapun secara retail, pada bulan yang sama berhasil mencatat angka 89.811 unit. Angka ini disebutkan telah menyamai torehan penjualan pada kondisi normal, sebelum pandemi Covid-19 yang menyerang masif mulai Maret 2020 lalu.
Baca Juga: Penjualan Mobil di Indonesia Februari 2022 Turun, Padahal Ada Diskon PPnBM
Pada Februari 2022, wholesales mencapai 81.228. artinya terjadi kenaikan penjualan sebesar 17,5 persen. Sementara itu dari penjualan retail langsung ke konsumen, capaian pada Februari sebanyak 69.989 unit jadi juga ikutan tumbuh 28,3 persen.
Ketua Umum Gaikindo, Yohannes Nangoi menjelaskan, capaian ini tidak terlepas dari dukungan pemerintah, yang mampu menggairahkan pasar dan menggerakkan industri otomotif nasional kembali lewat beberapa kebijakan.
Satu yang paling signifikan adalah kebijakan diskon PPnBM (Pajak Penjualan Barang Mewah), yang mampu mengerek penjualan domestik pada 2021 sebesar 68 persen. Dari insentif ini, harga mobil banyak yang mengalami penurunan untuk memantik konsumen.
"Adalah buah dari dukungan dan arahan yang diberikan pemerintah, dan khususnya kami menyampaikan rasa terima kasih kepada Kementerian Perindustrian, atas arahan dan dukungan penuhnya kepada industri otomotof," jelas Nangoi dalam keterangan resmi yang diterima AutoFun Indonesia, Senin (11/4/2022).
Baca Juga: Galeri Foto: Mobil Listrik Chery EQ1, yang Sekali Cas Bisa Tempuh Jakarta-Tegal Nonstop!
Secara akumulasi, Januari hingga Maret 2022 atau kuartal pertama tahun ini, ada 263.814 unit mobil yang disuplai ke diler. Sementara itu jumlah mobil yang terjual ke konsumen pada periode yang sama sebesar 238.367 unit.
Membaik apabila dikomparasikan pada kurun waktu yang sama tahun lalu. Kuartal satu 2021, perolehan wholesales mencapai 187.026 unit, sedangkan retail sales 178.452 unit.
Sementara itu apabila dibandingkan pada periode 2020, maka kuartal pertama 2022 juga lebih baik. Pada periode tersebut Gaikindo membukukan 236.890 unit yang dikirim ke diler, kemudian 219.364 unit yang terjual ke konsumen.
Angkanya masih terbilang besar memang, karena awal pandemi terjadi di bulan Maret. Selepas bulan itu, penjualan mobil turun drastis. Puncaknya pada Mei 2020, penjualan menyentuh titik terendahnya cuma ada 3.551 unit mobil yang disuplai ke jaringan penjualan dan cuma 17.083 mobil yang dibeli konsumen.
Baca Juga: Selama 2021 New Carry Jadi Tulang Punggung Penjualan Terbesar Suzuki Indonesia
Jaminan Kualitas Mobil
Garansi Satu Tahun
Jaminan 5 Hari Uang Kembali
Harga Pasti, Tidak Ada Biaya Tersembunyi
2021 Suzuki ERTIGA GL 1.5
5.727 km
1,5 tahun
Jakarta
2019 Toyota CALYA G 1.2
16.171 km
4 tahun
Jawa Barat
2020 Honda BRIO RS 1.2
18.587 km
3 tahun
Jakarta
2018 Suzuki ERTIGA GX 1.4
17.724 km
5,5 tahun
Jakarta
2019 Toyota CALYA G 1.2
12.488 km
3,5 tahun
Jakarta