Daihatsu Gran Max di Malaysia mendapat penyegaran baru atau minor change. Tak berfokus pada penampilan, melainkan pada kelengkapan fitur yang lebih memanjakan pengemudi dan penumpang depannya. Bisa dibilang, fiturnya jadi mirip mobil penumpang pada umumnya.
Ya, bila di Indonesia mobil yang hadir dalam bentuk pick up dan minivan cuma dilengkapi fitur standar, maka tidak untuk model yang sama di Malaysia. Salah satunya power window untuk sisi pengemudi dan penumpang. Ini tentu memudahkan saat hendak bayar tol dan ketika dihadapi kondisi lain yang mengharuskan menutup kaca dengan cepat.
Baca Juga: Intip Kembaran Daihatsu Gran Max di Taiwan, Fiturnya Sama Persis Toyota Raize
Belum cukup di situ, Daihatsu Gran Max terbaru versi Malaysia ada juga head unit layar sentuh berukuran 7 inci. Bahkan bisa terhubung dengan Android dan sistem operasi iOS. Sebuah fitur yang amat jarang hadir di mobil kendaraan niaga ringan di Indonesia. Paling mentok berupa sistem audion double din tanpa layar.
Untuk menunjang pengisian gawai kekinian, pabrikan juga melengkapi kabinnya dengan port USB fast charging. Dengan perangkat ini, pengemudi tak perlu lagi membeli adaptor tambahan di pasaran. Ada juga kamera mundur supaya proses parkir lebih mudah dan aman. Lagi-lagi sebuah fitur yang jarang ditemukan di mobil niaga di Indonesia.
Baca Juga: Bukan Daihatsu, Gran Max Berlogokan Mazda Tertangkap Kamera di Indonesia
Bagi yang belum tahu, Daihatsu Gran Max di sana juga ditawarkan dalam opsi matic buat versi minivannya. Di Indonesia cuma tersedia dalam transmisi manual 5-percepatan. Lalu yang jadi pertanyaan, kapan Daihatsu Gran Max bisa dapat fitur serupa di Indonesia?
Menanggapi ini Marketing Director and Corporate Planning and Communication Director PT Astra Daihatsu Motor (ADM) Sri Agung Handayani menjelaskan, fitur tersebut sengaja dihadirkan karena disesuaikan dengan kebutuhan di negeri jiran.
"Mungkin itu kebutuhan kustomer Daihatsu Gran Max di Malaysia ya, kalau kita, kebutuhan kustomernya di Indonesia berbeda. Penggunaan mobil komersialnya juga berbeda, medan jalan di negara kita juga berbeda," kata Agung saat ditemui di Manado, Sulawesi Utara, Kamis (23/6).
Agung pun memberi kisi-kisi bahwa model yang sama juga akan diberi sentuhan penyegaran. Tapi belum ada kejelasan bagaimana pembaruannya. Selayaknya sebuah produk baru, sudah barang tentu akan dirahasiakan oleh pabrikan.
"Kayaknya pada nggak sabar banget ini. Surveinya sendiri kan kita ada dua sampai tiga tahun. Jadi tunggu tanggal mainnya (Daihatsu Gran Max terbaru)," jelasnya.
Sebenarnya bukan cuma di Malaysia, mobil niaga ini juga telah dirombak desain lampu utamanya. Sudah pakai LED khusus model yang diproduksi Daihatsu dengan emblem Toyota maupun Mazda, yang diekspor ke Jepang. Bagi yang tertarik lampunya saja, sudah terjual terpisah di marketplace.
Sekilas mengenai sejarahnya, Daihatsu Gran Max yang pertama diluncurkan pada 2007 hingga sekarang belum mengalami rombakan total. Mobil ini hadir untuk meneruskan kejayaan Daihatsu Zebra atau Espass. Selain memenuhi kebutuhan domestik, mobil ini juga dikapalkan ke Jepang dengan nama Toyota Lite Ace atau Toyota Town Ace, serta Mazda Bongo.
Baca Juga: Toyota Bakal Boyong Kembaran Daihatsu Gran Max Buatan Indonesia ke Filipina
Jaminan Kualitas Mobil
Garansi Satu Tahun
Jaminan 5 Hari Uang Kembali
Harga Pasti, Tidak Ada Biaya Tersembunyi
2021 Suzuki ERTIGA GL 1.5
5.727 km
1,5 tahun
Jakarta
2019 Toyota CALYA G 1.2
16.171 km
4 tahun
Jawa Barat
2020 Honda BRIO RS 1.2
18.587 km
3 tahun
Jakarta
2018 Suzuki ERTIGA GX 1.4
17.724 km
5,5 tahun
Jakarta
2019 Toyota CALYA G 1.2
12.488 km
3,5 tahun
Jakarta