5 Cara Menjaga Kabin Mobil Tetap Sejuk Selama Musim Panas
Prasetyo · 25 Okt, 2023 09:02
0
0
Suhu kabin mobil panas akan timbul seiring kondisi cuaca di sekitarnya juga meningkat, contohnya yang terjadi beberapa bulan belakangan di sejumlah wilayah di Indonesia.
Musim panas yang menyengat dengan suhu mencapai 37 derajat celcius, pasti akan membuat tidak nyaman ketika berkendara, terlebih lagi saat harus mengemudi jarak jauh untuk waktu yang relatif lama.
Kabin mobil panas ini juga selain menimbulkan efek negatif bagi kesehatan pengemudi, pun dapat merusak beberapa komponen pada kendaraan itu sendiri.
AC (Air Conditioning) adalah elemen utama dalam menjaga kabin mobil tetap sejuk saat suhu panas melanda.
Jika AC tidak berfungsi dengan baik, pengalaman berkendara Anda akan menjadi sangat tidak nyaman.
Pastikan Anda menjadwalkan perawatan rutin untuk AC mobil Anda, termasuk pengisian freon, pemeriksaan filter, dan komponen lainnya.
Jangan tunggu sampai AC mobil panas atau bahkan rusak, karena pasti akan mengeluarkan biaya lebih banyak untuk perbaikannya.
2. Agar Kabin Mobil Tidak Panas Gunakan Kaca Film Berkualitas
Kaca film yang terlalu gelap bukan berarti yang terbaik
Salah satu cara efektif untuk mengurangi panas menyengat hinggga ke dalam mobil adalah menggunakan kaca film yang berkualitas demi penghalang paparan sinar matahari.
Kaca ini dapat menghalangi sinar matahari (UV) yang menyilaukan dan membantu menjaga suhu kabin lebih sejuk.
Tidak perlu terpaku pada merek tertentu, namun pastikan saat memesang kaca film adalah spesifikasi dari perangkat tersebut, yaitu berapa persen kemampuan menolak sengatan sinar matahari (UVR), kemampuan menolak infrared (IRR), dan berapa persen tingkat kecerahaannya.
Serta pastikan kaca film itu juga memiliki fitur Night Vision yang memungkinkan tampilan tetap terang dari dalam terutama pada saat malam hari atau hujan lebat, sehingga tak mengganggu visibilitas ketika berkendara.
Kaca jendela yang renggang juga memicu udara panas masuk ke kabin mobil
Kebocoran pada pintu, jendela, atau segel kabin mobil dapat membiarkan suhu udara panas masuk.
Saat kondisi di luar kendaraan sangat panas, maka heat flux akan mengalir dari luar ke dalam kabin mobil melalui sela-sela pintu atau jendela.
Periksa dengan cermat semua area ini dan pastikan tidak ada kebocoran yang memengaruhi kenyamanan Anda. Perbaiki atau ganti segel yang rusak untuk menjaga udara panas di luar.
4. Hindari Parkir di Area Outdoor
Saat di kantor atau pusat perbelanjaan, sebaiknya cari lokasi parkir dengan atap tertutup
Ketika hendak memarkirkan kendaraan dalam wkatu cukup lama, misalnya parkir di kantor atau pusat perbelanjaan, usahakan untuk memilih area parkir yang lokasinya terlindungi dari sinar matahari langsung, seperti di bawah naungan pohon atau di dalam basement gedung.
Ini akan membantu mengurangi panas yang masuk ke dalam mobil dan menjaga kendaraan suhu tetap sejuk.
Pakai pelindung seperti ini ketika terpaksa parkir di area outdoor
Ketika Anda terpaksa meninggalkan mobil terparkir di bawah paparan sinar matahari langsung, sebaiknya, maka stir dan kursi dapat menjadi sangat panas dalam waktu singkat.
Gunakan penutup stir dan kursi untuk melindungi permukaan dari panas yang berlebihan.
Selain menjaga kenyamanan, ini juga dapat membantu melindungi komponen interior mobil dari penuaan atau warna yang memudar akibat paparan sinar UV.
Pengemudi Sebaiknya Siapkan Ini Agar Perjalanan Tetap Nyaman
Bawa air mineral selama mengemudi, namun jangan tinggalkan di dalam mobil
Selain menjaga kabin mobil tetap sejuk, ada beberapa saran umum untuk perjalanan ketika musim panas supaya nyaman:
Bawa air minum mineral untuk menjaga dari terhidrasi,
Pertimbangkan mengenakan pakaian yang ringan dan kacamata hitam untuk melindungi diri dari sinar matahari;
Berhenti secara teratur untuk istirahat dan merasa segar.
Dengan menghindari kabin mobil panas, Anda tetap dapat berkendara dengan nyaman meski hawa teris terus melanda.
Pastikan untuk selalu merawat mobil secara berkala, sehingga kendaraan juga tak alami kendala diperjalanan.
Menggeluti bidang jurnalistik otomotif sejak 2009 selaras dengan hobinya dalam memodifikasi mobil. Apalagi karakteristik yang berbeda dari setiap kendaraan yang dibuat oleh masing-masing pabrikan, terus menumbuhkan minatnya di dunia otomotif hingga saat ini.
