Segmen crossover cukup populer dalam satu dasawarsa terakhir. Hampir setiap merek baik itu asal Jepang, hingga Amerika menawarkan produk mereka. General Motors salah satunya, yang memperkenalkan Chevrolet Trax di tahun 2015 lalu.

Walau ini merek Amerika, tapi Trax dikembangkan dan diproduksi di Korea Selatan oleh Daewoo yang merupakan grup General Motors. Alhasil, teknologi maupun penampilannya punya cita rasa Asia, ala Korea. 

Desain yang modern, fitur yang oke membuatnya jadi alternatif menarik daripada LCGC atau city car yang harganya di bawah Rp200 jutaan. Di Indonesia, Chevrolet Trax bersaing di segmen crossover 5-seater lain, antara lain Honda HR-V, Suzuki SX4 S-Cross, Nissan Juke, Mazda CX-3, Mitsubishi Outlander Sport, dan Ford Ecosport. 

Namun sebelum membeli mobil ini, sebaiknya ketahui beberapa kelemahannya terlebih dahulu. Tujuannya supaya kita siap dengan masalah atau mungkin hal negatif yang bakal dialami selama memilikinya. 

Ruang di Baris Kedua Chevrolet Trax 2015 Agak Sempit

Poin pertama yang harus kamu ketahui ialah soal dimensi kabin. Ini begitu berpengaruh soal kenyamanan terutama penumpang di kursi baris kedua. 

Bicara soal dimensi, Chevrolet Trax 2015 memiliki ukuran PxLxT 4.248 mm x 2.035 mm x 1.674 mm dengan wheelbase 2.555 mm. Agak disayangkan karena dengan dimensi yang cukup panjang tidak membuat baris keduanya lega. Mobil ini ruang kakinya pas-pasan sehingga tidak memberikan kesan luas. 

ketersediaan headroom dan legroom tidak seluas bagian kabin depan. Untungnya kursi belakang masih dapat diisi oleh 2 hingga 3 orang dewasa tanpa harus berdesakan. 

Jok bagian tengahnya pun dapat dijadikan sebagai armrest. Hanya saja cukup disayangkan adalah jok belakang kurang supportif dan kurang lebar. Ini dapat kita lihat dari adanya gap besar antara sisi luar jok dengan trim pintu. 

Dimensi yang cukup panjang ini untuk mengakomodasi bagasi yang cukup besar. Bangku belakang Chevrolet Trax kini dibekali fitur pelipatan 60:40 Split Seats dan Flat Folding sehingga mampu memberikan kapasitas bagasi tambahan hingga 1.370 Liter.

Desain Interior Chevrolet Trax Membosankan

Untuk hal yang satu ini sebenarnya subjektif, tergantung ke selera masing-masing. Namun bagi kami untuk Trax 2015 ini terlalu monoton bila dibandingkan dengan generasi faceliftnya. Interiornya tampak monoton karena percampuran warna yang terlalu mainstream, yakni aksen silver pada panel konsol dan tuas transmisi. 

Desain dashboard Trax 2015 yang masuk kategori pre-facelift ini bergaya membulat halus, seirama dengan desain eksterior yang terkesan berotot. Bila ingin yang desainnya sporty, modern, dan stylish, maka kalian bisa memilih versi facelift yang meluncur pada 2016.

Mesin Kompresi Tinggi, Direkomendasikan Pakai Pertamax

Chevrolet Trax hanya tersedia dengan mesin 1.400cc turbo dengan konfigurasi 4 silinder segaris 16 katup DOHC dengan tenaga 140 ps pada 4.900 hingga 6.000 rpm dan torsi 200 Nm pada 1.850 hingga 4.900 rpm. Tenaganya disalurkan ke penggerak roda depan melalui bantuan transmisi otomatis 6 percepatan.

Untuk bahan bakar, mesin Chevrolet Trax memiliki rasio kompresi 10.5:1 yang direkomendasikan menggunakan pertamax (oktan 92). Dengan angka kompresi segitu, sebenarnya tidak direkomendasikan menggunakan bensin beroktan 90 atau sekelas Pertalite karena rentan ngelitik. 

Jaringan Dealer dan Aftersales Minim, Agak Sulit Untuk Melakukan Perawatan

Pasca General Motors hengkang dari Indonesia, layanan aftersales merek Chevrolet hanya ditangani oleh jaringan dealer resmi. Masalahnya, jumlah dealer resmi Chevrolet yang ada jumlahnya semakin lama semakin sedikit. 

Mau tak mau, kalian hanya bisa mengandalkan bengkel spesialis dan komunitas pengguna Chevrolet. Untuk bengkel spesialis ini biasanya tersedia di kota-kota besar. Karena tak ada lagi agen pemegang merek, maka ketersediaan sparepart kadang harus pesan dulu apabila tidak tersedia . 

Pengiriman part dilakukan secara impor dari luar negeri, dan pastinya makan waktu beberapa hari. Ini membuat pemilik Chevrolet Trax jadi sedikit kesulitan dalam perawatan kendaraan apabila terjadi kendala teknis. 

Harga Jual Kembali Chevrolet Trax Bekas Lumayan Jatuh

Saat peluncurannya dulu, Harga mobil ini dibanderol mulai Rp267 juta untuk tipe LT. Untuk tipe LTZ harganya lebih mahal, yaitu mencapai Rp291 juta.

Setelah tujuh tahun berlalu, harga Chevrolet Trax bekas semakin terjangkau. Kini kita bisa membeli Chevrolet Trax 2015-2016 di bawah Rp150 juta. Sebagai contoh, Chevrolet Trax LTZ 2016 dijual mulai dari Rp138 juta hingga Rp175 jutaan.  

Kalau untuk beli bekas dan tidak langsung dijual kembali dalam waktu dekat, maka Chevrolet Trax ini cukup menarik sebagai incaran karena spesifikasi yang oke. Namun kalau masa pakainya cuma sebentar maka kalian bisa merasa rugi saat menjualnya kembali.