5 Mobil Elektrifikasi Honda di GIIAS 2024, Ada HR-V dan Brio Versi Listrik!
Prasetyo · 14 Jun, 2024 14:01
0
0
Lima mobil elektrifikasi Honda dipastikan bakal jadi magnet utama booth PT Honda Prospect Motor (HPM) selama Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2024.
Mengusung tema "Dreams in Motion", keikutsertaan Honda di GIIAS 2024 juga bertepatan dengan perayaan 75 tahun Honda secara global sekaligus 25 tahun eksistensi pabrikan berlogo H tegak itu di Indonesia.
Yulian Karfili selaku Communication Strategy Sub-Division Head HPM menyebut bahwa yang ditawarkan Honda bukan hanya sekedar teknologi dan inovasi tetapi teknologi yang melayani manusia dan inovasi yang membawa kebahagiaan.
"Karena itu pada pameran GIIAS tahun ini, Honda hadir dengan seluruh lini produk yang telah diterima konsumen di berbagai segmen serta teknologi terbaru sebagai bagian dari visi Honda untuk menciptakan dunia yang lebih baik," katanya melalui keterangan tertulis.
Yulian Karfili saat memaparkan 5 model elektrifikasi Honda di GIIAS 2024
Dirinya juga menambahkan, sebagai perusahaan mobilitas terbesar di dunia, selama 75 tahun sejarahnya Honda telah menciptakan inovasi teknologi mulai dari sepeda motor, mobil, power product hingga pesawat terbang untuk memenuhi beragam kebutuhan masyarakat global.
"Di Indonesia, Honda telah hadir sejak awal tahun 1970-an melalui produk-produk yang telah melegenda. Sementara PT Honda Prospect Motor telah memproduksi dan memasarkan berbagai produk yang menemani tahapan kehidupan para konsumen di Indonesia," lanjut dia.
Selain produk-produk bermesin pembakaran internal (Internal Combustion Engine/ICE) yang sudah disebutkan tadi, HPM juga akan menampilkan 5 produk elektrifikasi selama GIIAS 2024 berlangsung.
Bahkan dari kelima model itu, tiga diantaranya masih berbentuk konsep, serta satu model lagi akan menjadi debut pertama di Asia Tenggara.
"Honda akan menampilkan lima produk elektrifikasi terbaru, termasuk model konsep yang pertama kali ditampilkan di Asia Tenggara," sebut Yulian Karfili.
Lantas apa saja kelima produk itu? Berikut prediksi tim Autofun.
1. Honda SUV e Prototype Muncul Lagi
Honda SUV e: Prototype di GIIAS 2023
Meski disebutkan ada lima model elektrifikasi, namun tiga diantaranya sudah ditampilkan Yulian Karfili melalui presentasi berbentuk siluet foto.
Dari sebelah kiri kami prediksi itu adalah Honda e:N1 Concept yang sejatinya juga sudah ditampilkan HPM pada pameran GIIAS tahun lalu.
Kala itu mobil ini menggunakan nama Honda SUV e: Prototype yang tampil sebagai special display di booth Honda bersama dengan Honda e Honda Accord e:HEV, Honda CR-V e:HEV, dan Honda CR-Z.
Mobil yang merupakan Honda HR-V versi listrik itu pertama kali tampil di Shanghai Auto Expo 2021, China dan kemudian di Bangkok Motor Show 2022, Thailand.
Bahkan di Tiongkok, mobil ini sudah dijual mulai Mei 2022 dengan nama Honda e:NS1 melalui Dongfeng Honda Automobile Co., Ltd. sebagai mitra Honda di negara tersebut.
Secara dimensi, mobil ini memiliki panjang 4.390 mm, lebar 1.790 mm, tinggi 1.560 mm, dan jarak sumbu roda 2.610 mm.
Kalau dibandingkan dengan All New Honda HR-V, versi listriknya itu lebih panjang 5 mm, tapi lebih rendah 30 mm, sementara lebar dan wheelbase keduanya sama.
Menggunakan platform e:N Architecture F dengan baterai yang diklaim mampu menempuh jarak hingga 510 km.
Teknologi unggulan yang antara lain sudah ada di mobil tersebut yaitu keberadaan Honda Connect 3.0, serta head unit 15,1 inci.
2. Honda StepWGN e:HEV
Honda Stepwagon gen 6
Gambar kedua pada siluet presentasi itu kami perkirakan adalah Honda StepWGN e:HEV yang juga sudah debut di Tokyo Auto Salon 2022.
Ini merupakan Honda Stepwagon generasi keenam yang dibekali teknologi hybrid e:HEV seperti yang sudah diaplikasikan pada Accord e:HEV dan CR-V e:HEV.
Sumber tenaganya menggunakan mesin bensin 4 silinder yang dilengkapi dengan dua buah motor dan tiga mode berkendara, EV (elektris), Hybrid (kedua mesin beroperasi), dan Engine (mesin konvensional).
Beberapa hal baru di generasi keenam StepWGN tersebut antara lain desain tubuh yang lebih rendah, pintu lebih lebar, pemakaian velg 16 inci, serta lampu depan dna belakang sudah mengadopsi tipe LED.
Sementara itu pada kabinnya juga sudah tersemat layar infotainment touchscreen berukuran 11,4 inci dan digital instrument cluster sebesar 10,2 inci.
3. Honda Sustaina-C Concept Debut ASEAN di GIIAS 2024
Honda Sustaina C-Concept tampil perdana di Japan Mobility Show 2023
Ini adalah model elektrifikasi Honda yang kabarnya akan debut di Asia Tenggara saat GIIAS 2024 berlangsung.
Sebenarnya kemunculan perdana mobil listrik itu ada di Japan Mobility Show 2023 di Jepang, dan statusnya masih berupa mobil konsep.
Secara desain, Sustaina-C Concept mirip dengan Honda e, mobil listrik yang sudah dipakai HPM untuk beberapa event di Indonesia.
Uniknya Honda menggunakan teknologi daur ulang untuk membuat panel bodi mobil dari resin akrilik bekas.
Akrilik resin memiliki keunggulan dalam ketahanan cuaca, kehalusan permukaan, dan kemampuan pewarnaan yang tinggi.
Selain penggunaan resin akrilik daur ulang, mobil listrik ini juga memanfaatkan teknologi panel surya untuk menambah daya yang disematkan pada bagian kap mesin dan atap mobil.
Meskipun Honda belum merilis secara resmi spesifikasi Sustaina-C, tetapi diprediksi Honda akan memasang baterai yang sama dengan Honda e pada Sustaina-C yang berkapasitas 35,5 kWh.
Dengan baterai tersebut, mobil yang kabarnya jadi cikal bakal Honda Brio versi listrik itu bisa melaju sedikit lebih jauh dari Honda e yang jarak tempuhnya sekitar 220 kilometer dalam sekali pengecasan.
4. Honda CR-V e:HEV
Honda CR-V e:HEV yang rilis di GIIAS 2023
Model elektrifikasi berikutnya yang tentu akan tampil di GIIAS tahun ini adalah Honda CR-V e:HEV yang juga sudah resmi diluncurkan di Indonesia setahun yang lalu.
All New Honda CR-V RS e:HEV dibekali mesin 4-silinder DOHC 2.000 cc Direct-Injected Atkinson Cycle.
Tak hanya menjanjikan efisiensi yang luar biasa dengan Atkinson Cycle, teknologi Direct-Injected membuat mesin ini sanggup meminum bahan bakar dengan oktan rendah meski kompresi mesin tetap tinggi.
Mesin tersebut dihubungkan ke transmisi Electric Continuously Variable Transmission (E-CVT) yang sebenarnya sama sekali bukan CVT.
CR-V RS e:HEV juga dibekali dua motor listrik (1 motor penggerak dan 1 motor generator) serta baterai lithium-ion dengan kapasitas 1,06 kWh.
Bicara angka, kombinasi dapur pacunya dapat tenaga maksimum 204 hp dan torsi maksimal sebesar 335 Nm.
Mesin ini memiliki 3 mode operasi (EV Mode, Hybrid Mode, dan Engine Mode), ECU dan modul motor listrik CR-V yang menentukan mode mana yang sesuai dengan gaya berkendara, mode berkendara, kondisi jalanan, serta status baterai yang tersedia.
Di Indonesia, harga Honda CR-V e:HEV per 2024 sebesar Rp 814,4 juta OTR Jakarta.
Mobil elektrifikasi yang kelima yang kami pastikan akan hadir saat GIIAS di ICE BSD City, Tangerang berlangsung adalah Accord e:HEV.
Mobil ini juga sejatinya sudah rilis di Indonesia pada Desember 2023 dengan harga terbaru per 2024 sebesar Rp 959.900.000 OTR Jakarta.
All New Honda Accord RS e:HEV 2024 dibekali mesin 2.000 cc direct-injected 4-silinder segaris Atkinson cycle DOHC yang dapat meletupkan tenaga sebesar 145 PS pada 6.100 rpm serta torsi 179 Nm di 4.500 rpm.
Dipadukan menggunakan gearbox Electrical Continuously Variable Transmission (E-CVT), untuk motor listriknya sanggup memeras tenaga 184 PS pada 5.000-8.000 rpm dan torsi maksimum 335 Nm di 0-2.000 rpm.
Perpaduan antara mesin dan motor listriknya mampu memuntahkan tenaga hingga 207 PS, mobil ini juga jadi produk pertama Honda yang memperoleh fitur EC Switch.
Harga Tiket GIIAS 2024
Honda juga kolaborasi dengan HotWheels
GIIAS 2024 bakal dihelat pada 18-28 Juli, untuk kalian yang hendak datang, tiket GIIAS 2024 bisa didapatkan secara online maupun offline.
Untuk harga tiket GIIAS 2024 online dibanderol Rp50.000 (weekdays), Rp100.000 (weekends) dan Rp250.000 (VIP).
Sedangkan pembelian secara offline diniagakan Rp75.000 (weekdays), Rp125.000 (weekends) dan Rp300.000 (VIP).
Pembelian tiket GIIAS 2024 secara online dapat menggunakan aplikasi Auto360.
Menggeluti bidang jurnalistik otomotif sejak 2009 selaras dengan hobinya dalam memodifikasi mobil. Apalagi karakteristik yang berbeda dari setiap kendaraan yang dibuat oleh masing-masing pabrikan, terus menumbuhkan minatnya di dunia otomotif hingga saat ini.
